4. Jajal makanan yang belum pernah kamu coba
Kuliner identik dengan wisata. Itu mengapa ada anggapan bahwa berwisata belumlah lengkap jika belum mencicipi makanan setempat. Maka kalaupun saat ini kamu masih terhambat jalan-jalan ke tempat impian, mencoba makanan setempat pun bisa jadi pelipur lara.
5. Jadilah turis di kota sendiri
Rencanamu melancong ke tempat wisata bidikan bisa jadi terkendala karena waktu atau biaya. Padahal suasana baru tetap bisa kamu dapatkan dengan berkeliling di kotamu sendiri.
Dengan waktu relatif lebih singkat, di kota sendiri kamu bisa mencari rutinitas berbeda. Entah itu dengan mencari camilan yang belum pernah kamu jajal, atau sekadar lihat-lihat sudut kota yang sebelumnya belum pernah kamu lihat. Siapa tahu dapat hal baru!
6. Mengenang wisata sebelumnya
Sembari menanti kapan rencana travel berikutnya terwujud, kamu bisa mengingat-ingat momen indah yang kamu dapati pada perjalanan sebelumnya. Paling tidak bisa senyum-senyum sendiri deh.
7. Mereplikasi pengalaman di penginapan
Buat sejumlah orang pada beragam situasi, momen di penginapan adalah salah satu hal yang bisa menghadirkan momen tak terlupakan. Nah, itu bisa pula kamu replikasi di rumah sendiri.
Untuk menggantikan room service, misalnya, order saja makanan via pengiriman lewat ojek online (ojol). Kalau tak suka diganggu saat sedang di kamar hotel, matikan dulu teleponmu sejenak.
Kamu pun bisa mempertimbangkan untuk membeli bantal dan seprai yang baru agar mirip dengan yang biasa kamu temui di kamar hotel. Lumayan dapat sensasinya kan?
8. Baca buku travel
Sedari dulu buku sering dikatakan jendela dunia. Dalam konteks ini, buku pun bisa menjadi tempat pelarian dari aktivitas keseharianmu. Belum bisa jalan-jalan ke satu tempat wisata? Baca dulu saja buku tentang itu -- dan berkhayal kamu sedang di sana.
9. Jadilah pakar dalam aktivitas yang bisa dinikmati saat liburan
Tak ada salahnya kamu belajar atau menjajal aktivitas scuba diving, arung jeram, atau bahkan berkuda di sela-sela kesibukan yang dapat ditemukan dekat dengan keseharian. Aktivitas luar ruang ini setidaknya bisa menempa stamina dan bahkan membuatmu sudah terbiasa melakukannya seandainya suatu hari nanti menemui kegiatan tersebut ketika sedang berwisata.
10. Ubah rutinitas
Seperti sudah disebutkan di atas, mengubah rutinitas itu perlu. Apalagi dorongan untuk berwisata atau travelling lazimnya didorong pula oleh keinginan untuk keluar dari rutinitas.
Untuk itu, sekadar mengubah rute perjalanan dalam menjalani aktivitas keseharian pun bisa jadi acara "wisata kecil-kecilan". Apakah kamu akan nyasar? Apakah bakal ketemu orang atau hal baru?
11. Selipkan acara jalan-jalan satu hari
"Walaupun Anda memimpikan pantai-pantai tropis dan kota-kota eksotis, jangan lupa bahwa petualangan dapat terjadi di mana dan kapan saja. Tak perlu berada di jutaan kilometer dari rumah untuk melampiaskan semangat jalan-jalan," kata Nikki Scott, founder dan editor website South East Asia Backpacker.
12. Siapkan kebutuhan wisata di masa depan
Untuk bisa jalan-jalan berwisata, ada sejumlah hal yang diperlukan seperti paspor dan obat-obatan. Nah, walaupun mungkin kamu belum bisa travelling dalam waktu dekat, tak ada salahnya kamu ngecek kesiapan paspormu dan apakah obat-obatan yang biasa kamu bawa dalam aktivitas jalan-jalan masih bagus kualitasnya atau malah sudah kedaluwarsa.
