Senin, 30 Desember 2019

Alas Purwo, Hutan Tertua di Pulau Jawa yang Diselimuti Misteri

Taman Nasional Alas Purwo atau Alas Purwo National Park merupakan salah satu kawasan bagi ratusan jenis flora dan fauna di Indonesia. Alas Purwo terletak di ujung tenggara Pulau Jawa, yaitu Banyuwangi, Jawa Timur.

Taman Nasional Alas Purwo memiliki luas sekitar 43.420 hektar dan terbagi menjadi beberapa zona bagian, yaitu zona inti 17.200 ha, zona rimba 24.767 ha, zona pemanfaatan 250 ha dan zona penyangga 1.203 ha.

Nah, berikut ini fakta-fakta Alas Purwo yang dirangkum oleh DetikTravel dari berbagai sumber.

1. Sejarah Alas Purwo

Penamaan Alas Purwo berdasarkan legenda masyarakat yang menceritakan tentang awal mula penciptaan Pulau Jawa, dimulai dari Alas Purwo yang memiliki arti 'Hutan Pertama atau Permulaan' di Pulau Jawa. Pada tahun 1992 Taman Nasional Alas Purwo telah diresmikan oleh Kementrian Kehutanan. Dan masuk ke dalam dua kecamatan, Kecamatan Tegaldlimo dan Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi.

Hutan di kawasan Alas Purwo merupakan ekosistem hutan hujan dataran rendah di Pulau Jawa sehingga menjadi tempat ideal bagi aneka flora dan fauna. Terkadang fauna di Alas Purwo dapat kamu saksikan secara bebas di pinggir jalan yang terdapat di dalam kawasan Alas Purwo.

2. Misteri dan Mitos

Alas Purwo selain memiliki keindahan alamnya juga memiliki segudang misteri di dalamnya. Tempat ini menjadi salah satu destinasi wisata paling angker di Pulau Jawa loh Detikers.

Mulai dari kegiatan-kegiatan mistis, seperti pesugihan, semedi untuk mencari wangsit atau ilmu hitam, dan hilangnya beberapa orang di sana.

Kegiatan tersebut memicu sebagian orang menganggap bahwa Alas Purwo tempat yang angker dan keramat. Tak hanya itu, sebagian orang percaya bahwa di Alaas Purwo terdapat kerajaan gaib yang menjadi tempat seluruh jin di Pulau Jawa.

Mitos di sana pun cukup terkenal, seperti saat mengunjugi Alas Purwo, kamu mendengar suara asing memanggil maka jangan langsung untuk menengok ke belakang. Hal itu dipercaya akan membawa malapetaka, orang tersebut akan dibawa oleh makhluk gaib yang memanggilnya.

3. Objek Wisata di Alas Purwo

Taman Nasional Alas Purwo sendiri memiliki banyak keindahan alam yang eksotis berupa situs, goa, padang savana, dan pantai. Salah satu goa yang paling terkenal ialah Goa Istana, konon memiliki kegelapan abadi cocok untuk kamu yang suka dengan tantangan saat berwisata. Sedangkan, untuk pantainya terdiri dari Pantai Parang Ireng, Pantai Ngagelan, Pantai Pancur dan Pantai Plengkung.

Jika kamu ada rencana untuk ke Banyuwangi, baiknya ikut event yang diadakan pemerintah daerah dalam event Sport Tourism, yaitu Alas Purwo Geopark Green Run pada 17 November 2019. Acara ini bertujuan untuk mempromosikan taman nasional Alas Purwo dan diajukan menjadi bagian dari Global Geopark Network UNESCO, salah satu badan PBB yang menangani pendidikan, keilmuan, dan kebudayaan.

4. Peninggalan Situs di Alas Purwo

Salah satu peninggalan situs di Alas Purwo ialah Pura Giri Selaka. Pura tersebut terletak di bagian tengah ALas Purwo yang berjarak sekitar 3 km dari kawasan Pantai Plengkung. Para pengunjung bisa mengakses menggunakan angkutan mirip dengan mobil truk (Grandong) dan dikenakan biaya sekitar 3000 rupiah.

Sejarah pura Alas Purwo sendiri memiliki cerita menarik, awalnya sekitar tahun 1967 masyarakat mulai menemukan situs ini, tapi tidak mengetahui pengetahuan mengenai peninggalan sejarah ini sehingga batu dari bagian situs dibawa pulang dan dipakai untuk dijadikan tungku dapur. Selang beberapa waktu, masyarakat yang mengambilnya terkena musibah.

Dan, akhirnya masyarakat memutuskan untuk memagari situs dan menjaga kesucian situs Alas Purwo.

Sebagian masyarakat setempat percaya bahwa penguasa Alas Purwo dalam situs tersebut merupakan Empu Bharadah, sosok yang mampu membelah Sungai Brantas dengan kesaktiannya.

5. Akses ke Alas Purwo

Perjalanan menuju Alas Purwo dapat ditempuh menggunakan kendaraan pribadi (sepeda, motor atau mobil), atau kamu bisa menyewa mobil karena tidak ada kendaraan umum yang melalui tempat wisata ini.

Kamu bisa memilih rute kota Banyuwangi menuju ke kecamatan Rogojampi, kec.Srono, kec. Muncar dan kec.Tegaldimo. Dari Tegaldimo sekitar 10 km akan melalui Jalan Makadam dan menemukan Pos Rawabendo, gerbang utama Taman Nasional Alas Purwo.

Jadi, kapan kamu ke Alas Purwo?

Emak-emak Ini Kaget, Liburan di Rumah Teman Disuruh Bayar Rp 13 Juta

Kejadian kurang mengenakkan menimpa emak-emak ini. Dia ditagih Rp 13,7 juta setelah menumpang nginap di rumah temannya saat liburan ke Italia.

Seorang emak-emak yang tidak disebutkan identitasnya berkeluh kesah di forum internet. Dia sedih sekaligus kesal, karena ditagih uang oleh temannya setelah menginap di rumahnya saat liburan ke Italia.

Tak tanggung-tanggung, jumlah tagihannya sebesar 800 Poundsterling (sekitar Rp 13,7 jutaan) untuk biaya menginap selama 5 hari. Dihimpun detikcom dari beberapa sumber, Senin (19/8/2019), padahal emak-emak ini sebenarnya tidak berniat untuk liburan ke sana, melainkan memenuhi undangan berkunjung dari si teman ini.

Ibu dua anak ini menceritakan, sebenarnya dirinya diundang berkunjung oleh temannya yang tinggal di bagian selatan Italia. Sudah berkali-kali dirinya diajak untuk main ke rumah temannya ini. Setidaknya 2 kali dalam setahun ajakan itu terus datang.

Karena merasa tidak enak terus menolak, ibu ini bersama keluarganya akhirnya merencanakan liburan sekaligus mengunjungi temannya di Italia tadi. Setibanya di sana, semua berjalan baik-baik saja sampai ketika liburan sudah usai.

Tiba-tiba si ibu tadi ditagih biaya menginap sebesar Rp 13 jutaan untuk biaya menginap dan makan selama liburan 5 hari di rumah temannya tersebut. Suaminya yang tahu kemudian marah besar.

Dia merasa menyesal ditagih dengan cara seperti itu dan jumlahnya tidak sedikit pula. Tahu gitu, dia memilih menginap di penginapan atau hotel yang lebih pantas, daripada menumpang di tempat teman istrinya.

Netizen yang membaca curhatan emak-emak ini di forum pun ikut kesal. Mereka bahkan merasa kelakuan si teman ibu tadi sangat keterlaluan.

"Ini sungguh keterlaluan. Saya jadi ikutan marah. Saya tidak akan pernah tega menagih teman saya yang datang berkunjung, apalagi mereka sudah keluar banyak uang untuk beli tiket pesawat dll," ujar salah satu netizen.

"Seharusnya kalau si teman tadi ingin uang, dia bisa memberitahunya di awal, bukan ditagih di akhir," komentar netizen lainnya.

Setelah curhatan ini viral, akhirnya emak-emak itu dihubungi oleh si teman yang menagih biaya liburan tadi. Akhirnya si teman meminta maaf, dan keduanya bersepakat untuk berdamai dengan beberapa perjanjian yang sudah disetujui keduanya.

Alas Purwo, Hutan Tertua di Pulau Jawa yang Diselimuti Misteri

Taman Nasional Alas Purwo atau Alas Purwo National Park merupakan salah satu kawasan bagi ratusan jenis flora dan fauna di Indonesia. Alas Purwo terletak di ujung tenggara Pulau Jawa, yaitu Banyuwangi, Jawa Timur.

Taman Nasional Alas Purwo memiliki luas sekitar 43.420 hektar dan terbagi menjadi beberapa zona bagian, yaitu zona inti 17.200 ha, zona rimba 24.767 ha, zona pemanfaatan 250 ha dan zona penyangga 1.203 ha.

Nah, berikut ini fakta-fakta Alas Purwo yang dirangkum oleh DetikTravel dari berbagai sumber.

1. Sejarah Alas Purwo

Penamaan Alas Purwo berdasarkan legenda masyarakat yang menceritakan tentang awal mula penciptaan Pulau Jawa, dimulai dari Alas Purwo yang memiliki arti 'Hutan Pertama atau Permulaan' di Pulau Jawa. Pada tahun 1992 Taman Nasional Alas Purwo telah diresmikan oleh Kementrian Kehutanan. Dan masuk ke dalam dua kecamatan, Kecamatan Tegaldlimo dan Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi.

Hutan di kawasan Alas Purwo merupakan ekosistem hutan hujan dataran rendah di Pulau Jawa sehingga menjadi tempat ideal bagi aneka flora dan fauna. Terkadang fauna di Alas Purwo dapat kamu saksikan secara bebas di pinggir jalan yang terdapat di dalam kawasan Alas Purwo.

2. Misteri dan Mitos

Alas Purwo selain memiliki keindahan alamnya juga memiliki segudang misteri di dalamnya. Tempat ini menjadi salah satu destinasi wisata paling angker di Pulau Jawa loh Detikers.

Mulai dari kegiatan-kegiatan mistis, seperti pesugihan, semedi untuk mencari wangsit atau ilmu hitam, dan hilangnya beberapa orang di sana.

Kegiatan tersebut memicu sebagian orang menganggap bahwa Alas Purwo tempat yang angker dan keramat. Tak hanya itu, sebagian orang percaya bahwa di Alaas Purwo terdapat kerajaan gaib yang menjadi tempat seluruh jin di Pulau Jawa.

Mitos di sana pun cukup terkenal, seperti saat mengunjugi Alas Purwo, kamu mendengar suara asing memanggil maka jangan langsung untuk menengok ke belakang. Hal itu dipercaya akan membawa malapetaka, orang tersebut akan dibawa oleh makhluk gaib yang memanggilnya.