Minggu, 02 Februari 2020

6 Tips Liburan Long Weekend Seru Bareng Sahabat

Long weekend jadi momen tepat buat traveling bareng sahabat. Sebelum berangkat, simak dulu tips liburan berikut ini.

Setelah pemilu, ada tanggal merah pada 19 April 2019. Ini menjadi saat yang tepat buat libur panjang. Long weekend kali ini pun rasanya asyik kalau diisi dengan traveling bareng sahabat. Baik untuk wisata petualangan, main ke pantai maupun wisata kuliner.

Agar liburan lebih maksimal, ada sejumlah tips yang bisa disimak terlebih dahulu. Dirangkum detikcom, Sabtu (20/4/2019), berikut ini 6 tips liburan long weekend bareng sahabat:

1. Tentukan destinasi bersama-sama

Untuk destinasi, janganlah menentukan sepihak. Sebaiknya diskusikan terlebih dahulu kota apa yang akan dikunjungi. Pilihlah destinasi dengan voting suara terbanyak dari kamu dan para sahabat.

2. Menjajal aktivitas yang memacu adrenalin

Mumpung pergi ramai-ramai bareng sahabat, tak ada salahnya sesekali mencoba aktivitas liburan yang menantang. Misalnya saja naik wahana yang bikin deg-degan tapi seru di taman rekreasi, sand boarding, paralayang, via ferrata dan lain sebagainya. Pengalaman seru ini tentunya akan selalu membekas diingatan. Namun tetap harus berhati-hati ya!

3. Packing dengan teliti

Untuk packing sebaiknya segera dicicil setelah menentukan akan pergi ke daerah mana. Bawalah barang-barang secukupnya, sesuai dengan keperluan aktivitas wisata di tempat tujuan. Persiapkan dengan baik, jangan sampai ada barang tertinggal.

Memang, jika ada kebutuhan sehari-hari yang ketinggalan di rumah mungkin bisa meminjam punya teman. Tapi tentunya lebih nyaman dan tidak menyulitkan teman jika memakai barang masing-masing.

4. Kalau road trip, siapkan rute-rute alternatif

Traveler dari berbagai penjuru Indonesia tentu banyak yang memanfaatkan momen long weekend buat bepergian. Jangan heran jika nantinya traveler menjumpai kemacetan, terutama di jalanan sekitar objek wisata populer.

Oleh karena itu, kalau menempuh jalan darat naik mobil pribadi atau sewaan, siapkan rute alternatif. Pelajari juga jam-jam yang lebih sepi untuk menghindari macet.

5. Banyak bersabar

Long weekend, di mana banyak orang berlibur di waktu bersamaan berarti kemungkinan besar berbagai destinasi bakalan ramai. Bertemu jalan macet, harus sabar. Antrean panjang di objek wisata, sabar. Kehabisan wisata kuliner, ya sabar juga. Cobalah untuk tetap menjaga mood yang menyenangkan bersama teman-teman seperjalanan.

6. Siapkan uang tunai

Meskipun sebagian besar tempat wisata maupun restoran sudah menyediakan fasilitas pembayaran dengan kartu atau cashless, traveler tetap harus sedia uang tunai. Bawalah sejumlah yang dirasa cukup dari awal hingga akhir liburan. Untuk jaga-jaga saja siapa tahu di tempat tujuan hanya ada opsi pembayaran tunai.

Mager Tapi Laper? Take Away Roponggi Aja!

Pernah nggak sih merasa bosan saat menunggu pesawat saat akan bepergian? Nah, ada baiknya membeli camilan dulu untuk menemani sebelum pergi ke bandara, misalnya roti. Jika traveler berkesempatan singgah di Bali, jangan melewatkan roti yang lagi nge-hits yaitu Roponggi.

Siapa sih yang tidak tahu roti bakar isi atau Roponggi di Bali? Jajanan kekinian yang memberikan sensasi berbeda dalam melahap roti ini memiliki berbagai varian rasa. Mulai dari yang gurih hingga yang manis, bahkan pilihan topping-nya juga beraneka ragam, dari aneka cokelat hingga keju mozarella.

Jika traveler bingung dalam memilih varian rasa dapat mencoba chocolate chips jika menyukai rasa manis dan tuna melt jika menyukai rasa yang asin atau gurih. Harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau.

"(varian) Tuna melt dengan topping mozzarella paling diminati, harganya juga terjangkau hanya Rp 20 ribu, dengan harga paling murah Rp 8 ribu," ungkap Rifky pemilik Roponggi kepada detikTravel.

Saat detikTravel berkesempatan mencicipi roti bakar varian tuna melt dengan topping mozarella, benar-benar terasa rotinya sangat lembut dan empuk ditambah tuna yang gurih dengan topping keju mozarella yang lumer. Tak heran jika roti bakar yang sudah berdiri sejak 2014 ini sudah sangat diminati berbagai kalangan dari anak-anak hingga dewasa.

"Konsep gerai awalnya ada tempat duduk di trotoar, tapi karena terlalu ramai, banyak yang nongkrong sehingga mengganggu pedestrian. Akhirnya kita lebih cenderung take away," ujar Rifky yang kala itu ditemani istri dan anaknya.

Hal tersebutlah yang membuat Rifky mengusung konsep take away dengan gerai yang tidak terlalu besar. Dengan ornamen kayu dan sedikit sentuhan food street ala-ala Jepang membuat Roponggi menjadi kedai mungil namun selalu ramai pengunjung. Antrean dari pelanggan dan GrabFood juga terlihat jika traveler melintasi jalan Sunset no. 125A di Kuta Bali ini.

"Kita sejak awal GrabFood ke Bali langsung ikut dalam aplikasi Grab, tahun lalu kalau tidak salah 2018. Sejak bergabung, omzet pun naik apalagi jika ikut promo-promo yang ada. Bahkan omzet kita bisa naik 2 kali lipat. Ya kita juga berterima kasih atas adanya GrabFood membantu menaikkan usaha kita dan terbantu sekali lah. Bagi yang belum bergabung menjadi mitra GrabFood, segera bergabung dengan GrabFood," tutur pria asal Semarang ini.

Bahkan, pelanggan Rifky yang datang tidak hanya warga lokal, tak sedikit turis lokal hingga turis internasional juga ikut menjajal nikmatnya roti bakar kekinian di Bali ini. Selain itu, setiap pelanggannya yang mampir tidak hanya membeli satu atau dua roti, biasanya satu pelanggan membeli 4 roti sekaligus. Sehingga, dengan bermitra bersama GrabFood membuat usahanya main banyak dikenal orang dan wisatawan.

Tak heran jika antrean bisa panjang, karena kini dalam sehari Rifky bisa menjual 250 roti di 6 cabang yang ada. Penasaran dengan lembutnya roti bakar dengan varian rasa manis atau gurih? Langsung datang saja ke outlet Roponggi yang tersebar di wilayah Bali.

Namun, bagi traveler yang tak mau ikut mengantri bisa memesan langsung roti bakar kekinian ini melalui GrabFood dalam aplikasi Grab. Jalan bareng, jajan bareng, dekat dengan Grab. 

Yuk! Nongkrong Asyik Sambil Makan Aneka Olahan Kentang di Bali

Bali memang menjadi ikon wisata di Indonesia, dari turis lokal hingga mancanegara sangat mengagumi keindahan alam dan budaya yang disuguhkan. Jika traveler mencari tempat istirahat sambil makan sebelum melanjutkan perjalanan, ada baiknya mengunjungi Twissterdog di Bali. Berada di kawasan Denpasar Bali, tepatnya di Jalan Tukad Pakerisan no.47 Panjer Denpasar Selatan menyuguhkan aneka olahan kentang yang dipadukan dengan nikmatnya sosis jumbo.

I Putu Giga Ulyana, pemilik kedai Twissterdog, mengaku, pemilihan nama Twissterdog juga karena penyajian makanan yang ada berupa sosis berbalut kentang crispy berbentuk uliran (twister). Bahkan, sekarang memiliki berbagai macam menu pilihan, mulai dari sosis ayam atau sapi.

Bagi traveler yang baru pertama kali datang, bisa mencoba menu best seller yaitu THD Mozarella yaitu sosis dibalut kentang crispy dan dilumuri keju mozarella yang lumer. Jika ingin mencoba menu baru juga ada sosis yang dibalut dengan kentang tumbuk.

"Kami menawarkan berbagai berbagai macam varian kentang, mulai dari kentang crispy, kentang lembut, kentang dengan perpaduan mozarella hingga kentang dengan tingkat kepedasan yang bisa divariasikan," ungkap pria yang akrab disapa Giga kepada detikTravel.

Penasaran dengan rasa olahan kentangnya, detikTravel berkesempatan mencicipi menu best seller-nya, pertama THD Mozarella yaitu kentang yang dibalut dengan uliran kentang crispy disiram dengan keju mozzarella. Kentangnya benar-benar crispy dengan sosis ayam jumbo sangat nikmat ketika disatukan dengan keju mozzarella.

Kedua Potatoattack salah satu menu recommended juga loh, sosis ayam jumbo yang dibalut dengan kentang tumbuk dan digoreng tak lupa dilumuri keju mozarella yang lumer. Menu satu ini sangat cocok bagi traveler pencinta kentang tumbuk dengan aneka rasa yang dapat dipilih.

Aneka menu pilihan Twissterdog, mulai kentang crispy hingga kentang tumbuk yang dilumeri keju mozarella Aneka menu pilihan Twissterdog, mulai kentang crispy hingga kentang tumbuk yang dilumeri keju mozarella 

Kedai Twissterdog juga bisa menjadi alternatif istirahat saat jalan-jalan di kawasan Denpasar Bali. Tempatnya cukup luas bahkan memiliki area smoking dan non-smoking jadi traveler bisa merasa nyaman saat menyantap menu di sini, tak lupa juga disediakan wifi kencang dan tentunya gratis. Dengan tempat yang cozy dan makanan yang enak, harga yang ditawarkan juga terjangkau, mulai dari minuman Rp 2 ribu hingga makanan mulai dari Rp 11 ribu hingga Rp 30 ribuan.

"Pelanggan yang datang juga banyak, wisatawan asing juga ada seminggu sekali pasti ada, bahkan kebanyakan wisatawan asingnya orang-orang Jepang ya, mereka kan suka kentang dan olahan kentang jadi banyak juga yang datang atau pesan lewat GrabFood," tambah pria ramah satu ini.

Tahun lalu, Twissterdog juga sudah masuk dalam menu GrabFood, Giga mengaku mendapatkan lonjakan omzet yang luar biasa saat bergabung di aplikasi Grab. Tak heran jika kedai yang buka pukul 10.00 - 22.00 WITA ini selalu memiliki jam rawan antre sekitar pukul 16.00 - 20.00 WITA. Selain pelanggan, para driver GrabFood juga berbaris rapi dalam antrean tersebut.

"Hampir setahun ikut Grab, dan pastinya penjualannya lebih meningkat. Mungkin ya orang-orang yang kepingin Twissterdog tapi tidak mau keluar ya pesan lewat Grab. Apalagi yang pesan lewat driver GrabFood juga minimal pesan 4 porsi ya, dan 40% yang beli lewat GrabFood," ungkap pria yang dulunya berjualan pulsa tersebut.

Ia juga mengaku kini sehari dapat menerima pesanan melalui GrabFood sebanyak 100 driver GrabFood.

"Terimakasih GrabFood, berkat ikut bermitra dengan GrabFood jadi makin banyak yang beli, sukses selalu GrabFood. Dan untuk yang belum bergabung dengan GrabFood segera gabung karena banyak keuntungan yang didapat dengan bermitra dengan GrabFood," papar Giga.

Nah, traveler pasti penasaran kan dengan jajanan kekinian satu ini? Langsung saja datang ke outlet yang ada di daerah Denpasar ini. Namun, bagi para traveler yang tidak sempat keluar alias mager namun lapar di tempat penginapan bisa langsung order Twissterdog di GrabFood dalam aplikasi Grab. Jalan bareng, jajan bareng, dekat dengan Grab.