Jumat, 29 Januari 2021

Epic Games Bagi 750 Juta Game Gratis Selama 2020

 - Steam masih jadi platform game favorit untuk PC, namun Epic Games bakal menjadi pesaing ketat Steam. Utamanya karena Epic punya cara menarik untuk menarik pengguna, yaitu dengan sering membagikan game gratis.

Menurut Epic, selama 2020 ada hampir 750 juta game gratis diklaim di platformnya. Jika datanya dipecah, secara total ada 103 game gratis yang diklaim oleh 160 juta gamer PC.


Namun Epic tak cuma dimanfaatkan untuk game gratis, karena selama 2020 mereka mendapat pemasukan sebesar USD 700 juta, dengan USD 265 juta di antaranya adalah transaksi game pihak ketiga yang dipasarkan di Epic Game Store.


Durasi pengguna bermain game di platform tersebut pun melesat dari 3,35 miliar jam menjadi 5,7 miliar jam. Namun bagian ini mungkin sedikit banyak adalah dampak dari pandemi.


Demi terus meningkatkan jumlah penggunanya, Epic bakal terus menambah fitur ke platformnya. Termasuk Player Profiles, game achievement, dan Social Overhaul, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Jumat (29/1/2021).


Epic diketahui rutin membagikan game gratis untuk penggunanya. Yang terakhir adalah pada akhir tahun 2020 lalu, saat mereka membagikan 15 game gratis untuk penggunanya.


Lalu, game yang dibagikan itu tak melulu game kelas dua. Terkadang mereka pun membagikan game AAA -- pada masanya. Contohnya adalah Grand Theft Auto 5, yang sempat disebar gratis ke penggunanya beberapa bulan lalu.


Bahkan, server mereka pun sempat down karena sangat banyak yang berminat untuk mendapat game tersebut secara gratis.


Selain itu, mereka pun sangat sering memberikan diskon besar untuk game-game terbaru, dan masih ditambah dengan voucher tambahan diskon dengan jumlah tak terbatas. Game yang didiskon ini, jika dibandingkan dengan harga di Steam, jauh lebih murah harganya.

https://maymovie98.com/movies/dear-nathan-thank-you-salma/


Asus Vivobook Anyar Tampil Stylish dan Diklaim Kian Powerful


Jajaran Asus Vivobook anyar kembali dirilis di Indonesia. Masih tampil stylish, tapi kinerjanya dijanjikan lebih powerful.

"VivoBook merupakan laptop yang memang dirancang khusus untuk para kawula muda. Itulah mengapa desainnya stylish serta penuh warna, sejalan dengan para kawula muda. Tidak hanya itu, VivoBook juga merupakan laptop yang sangat powerful dan kali ini jajaran laptop VivoBook kembali tampil dengan

peningkatan performa yang signifikan," ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia.


Perangkat yang diboyong Asus ke Tanah Air meliputi VivoBook S14 (S433), VivoBook Ultra 14 (K413) dan VivoBook Ultra (A413). Ketiganya dibekali prosesor Intel Core generasi kesebelas dengan opsi hingga Intel Core i7-1165G7 yang juga hadir bersama chip grafis terintegrasi Intel Iris X terbaru.


Ketiga notebook tersebut didukung Asus Intelligent Performance Technology (AIPT). AIPT merupakan teknologi yang mengkombinasikan sistem pendingin dengan berbagai sensor untuk mengoptimalkan performa, daya tahan baterai, serta konfigurasi sistem pendinginan.


Seri VivoBook terbaru kini hadir dengan layar diklaim lebih baik. Agar dapat memenuhi kebutuhan pengguna, seri VivoBook terbaru kali ini menggunakan layar dengan panel IPS-level dengan tingkat reproduksi warna lebih baik dari sebelumnya.


Baik VivoBook S14 (S433), VivoBook Ultra 14 (K413) dan VivoBook Ultra 14 (A413) dilengkapi dengan fitur konektivitas terkini. Selain dibekali dengan USB Type-C dan Type-A, ketiga laptop tersebut juga tetap hadir dengan port HDMI sehingga dapat dihubungkan dengan layar eksternal secara mudah.

https://maymovie98.com/movies/dear-nathan/

Telkomsel Umumkan Startup Sosial Terbaik, Siapa Mereka?

 - Telkomsel mengumumkan startup berdampak sosial terbaik di ajang The NextDev Talent Scouting 2020. Siapa startup yang dimaksud?

"Melalui The NextDev, kami memfasilitasi para pemain industri kreatif digital untuk saling berkolaborasi dan memaksimalkan potensi digital untuk menghadirkan solusi berdampak positif yang dapat membuka segala kemungkinan bagi masyarakat," ujar Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro dalam siaran persnya, Jumat (29/1/2021).


The NextDev Talent Scouting adalah kompetisi nasional bagi early-stage startup berdampak sosial positif yang mampu menjadi penguat ekosistem digital di Indonesia melalui implementasi teknologi di sektor yang lebih luas.


Pada edisi kali ini, Telkomsel membagi The NextDev Talent Scouting 2020 ke dalam empat kategori vertikal, yaitu EnviroTech For Better Planet, The Borderless Digital Economy, HealthTech Innovation, dan EdTech for All.


Tiap kategori dirancang berdasarkan Sustainable Development Goals dari PBB agar The NextDev Talent Scouting dapat membentuk startup yang mampu menyediakan solusi berbasis teknologi terkini terhadap tiap tantangan fundamental di tengah masyarakat.


Dibuka November lalu, The NextDev Talent Scouting 2020 diikuti 282 early-stage startup yang telah disaring secara bertahap hingga menghasilkan 12 nama startup yang bersaing di fase Grand Final National Pitching.


Di babak ini, Duitin (EnviroTech For Better Planet), Komerce (The Borderless Digital Economy), DocLink (HealthTech Innovation), dan Parakerja (EdTech for All) menjadi yang terbaik di kategorinya masing-masing dan berhak mendapatkan dana hibah sebesar Rp10.000.000.


Semua startup finalis The NextDev Talent Scouting 2020 mengikuti beberapa tahapan pitching dari para juri. Berdasarkan penilaian, Komerce terpilih sebagai Best of the Best Startup dan mengantongi dana hibah Rp100 juta. Adapun, Meyer Food terpilih kategori Most Favorite Startup dengan hadiah Rp 10 juta.


Diharapkan para talenta digital yang sedang membangun startup dapat terus terlibat dalam perkembangan sektor ekonomi kreatif dengan penggunaan teknologi digital yang dapat membuka berbagai peluang untuk kemajuan bangsa Indonesia.


"Semoga ke depannya, Telkomsel dan para startup binaan The NextDev dapat menciptakan ekosistem yang mampu meningkatkan kontribusi nilai tambah ekonomi digital kreatif, sehingga memperbesar peluang Indonesia dalam persaingan ekonomi global," tutup Setyanto.


Selanjutnya, semua startup finalis The NextDev Talent Scouting 2020 akan mengikuti The NextDev Academy, ajang pengembangan startup teknologi berdampak sosial positif dengan kurikulum komprehensif serta bimbingan mentor terbaik, yang akan kembali diselenggarakan pada tahun ini.

https://maymovie98.com/movies/galih-ratna/


Epic Games Bagi 750 Juta Game Gratis Selama 2020


- Steam masih jadi platform game favorit untuk PC, namun Epic Games bakal menjadi pesaing ketat Steam. Utamanya karena Epic punya cara menarik untuk menarik pengguna, yaitu dengan sering membagikan game gratis.

Menurut Epic, selama 2020 ada hampir 750 juta game gratis diklaim di platformnya. Jika datanya dipecah, secara total ada 103 game gratis yang diklaim oleh 160 juta gamer PC.


Namun Epic tak cuma dimanfaatkan untuk game gratis, karena selama 2020 mereka mendapat pemasukan sebesar USD 700 juta, dengan USD 265 juta di antaranya adalah transaksi game pihak ketiga yang dipasarkan di Epic Game Store.


Durasi pengguna bermain game di platform tersebut pun melesat dari 3,35 miliar jam menjadi 5,7 miliar jam. Namun bagian ini mungkin sedikit banyak adalah dampak dari pandemi.

https://maymovie98.com/movies/island-city/