Pada Mei 2020 Twitter mulai menguji fitur 'review before you tweet' untuk perangkat iOS. Lalu bulan bulan Agustus, eksperimen dibuka untuk Android dan web. Namun fitur ini dihentikan sementara oleh Twitter dan kini rilis kembali.
Fitur ini akan bekerja untuk menganalisis reaksi dan pengguna dan jika terdeteksi sesuatu yang terdengar antagonis, rasis atau menyinggung, maka fitur ini akan meminta pengguna untuk meninjau kembali cuitan tersebut sebelum diposting.
Twitter tidak akan benar-benar memblokir pengguna untuk mempostingnya, tetapi meminta pengguna untuk berpikir dua kali tentang tweet yang diharapkan dapat membantu mengurangi keributan yang terjadi di timeline medsos.
"Saat suasana memanas, Anda mungkin mengatakan hal-hal yang tidak Anda maksud. Agar Anda dapat memikirkan kembali balasan, kami menjalankan eksperimen terbatas di iOS dengan perintah yang memberi Anda opsi untuk merevisi balasan Anda sebelum dipublikasikan jika menggunakan bahasa yang dapat berbahaya." demikian deskripsi Twitter akan fitur tersebut seperti dilansir detiKINET dari 9to5mac, Selasa (23/2/2021).
Hari ini, Twitter mengumumkan bahwa pengujian fitur ini kembali dilakukan untuk pengguna iOS sebagai balasan atas tweet bulan Agustus tentang fitur eksperimental.
Iterasi terbaru mencakup opsi "Tweet, Edit, dan Hapus" dan juga menambahkan tombol berjudul "Apakah kami salah?" jika menurut pengguna prompt tersebut keliru. Twitter mencatat bahwa mereka sedang mencari masukan dan saran untuk meningkatkan fitur tersebut.
https://tendabiru21.net/movies/1-interrogation/
Tambah 8.493 Positif, Kasus Aktif COVID di RI Ada 157.705 Per 25 Februari
Jumlah kasus virus Corona COVID-19 di Indonesia bertambah 8.493 pada Kamis (25/2/2021). Total positif menjadi 1.314.634, sembuh 1.121.411, dan meninggal 35.518 kasus.
Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini ada 69.544. Sementara jumlah suspek saat ini ada 77.293.
Sementara total kasus aktif alias pasien yang masih terinfeksi COVID-19 tercatat sebanyak 157.705 orang, berkurang 457 dibandingkan kemarin.
Detail perkembangan kasus virus Corona di Indonesia pada hari ini adalah sebagai berikut.
Kasus positif bertambah 8.493 menjadi 1.314.634
Pasien sembuh bertambah 8.686 menjadi 1.121.411
Pasien meninggal bertambah 264 menjadi 35.518
Sebelumnya, pada Rabu (24/2/2021), tercatat total sebanyak 1.306.141 kasus positif COVID-19. Ada 1.112.725 pasien sembuh dan 35.254 kasus meninggal dunia.
Jabar 2.546 Kasus, Ini Sebaran 8.493 Kasus Baru COVID-19 RI 25 Februari
Pemerintah melaporkan penambahan 8.493 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Kamis (25/2/2021). Total pasien terkonfirmasi saat ini 1.314.634 kasus COVID-19.
Jawa Barat menjadi provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi yakni 2.546, disusul DKI Jakarta dengan 1.581 kasus, dan Jawa Tengah sebanyak 820 kasus.
Detail perkembangan virus Corona Kamis (25/2/2021), adalah sebagai berikut:
Kasus positif bertambah 8.493 menjadi 1.314.634
Pasien sembuh bertambah 8.686 menjadi 1.121.411
Pasien meninggal bertambah 246 menjadi 35.518.
Tercatat sebanyak 69.544 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 77.293.
Sebaran 8.493 kasus baru Corona di Indonesia pada Kamis (25/2/2021).
Jawa Barat: 2.546 kasus
DKI Jakarta: 1.581 kasus
Jawa Tengah: 820 kasus
Jawa Timur: 556 kasus
Sulawesi Selatan: 423 kasus
Kalimantan Timur: 394 kasus
Banten: 263 kasus
Bali: 263 kasus
DI Yogyakarta: 228 kasus
Nusa Tenggara Timur: 202 kasus
Kalimantan Selatan: 179 kasus
Sumatera Utara: 153 kasus
Riau: 133 kasus
Sumatera Barat: 83 kasus
Sumatera Selatan: 75 kasus
Lampung: 68 kasus
Sulawesi Tengah: 67 kasus
Kalimantan Tengah: 52 kasus
Papua: 51 kasus
Kalimantan Utara: 47 kasus
Bangka Belitung: 45 kasus
Nusa Tenggara Barat: 44 kasus
Papua Barat: 33 kasus
Kalimantan Barat: 32 kasus
Maluku: 30 kasus
Jambi: 28 kasus
Gorontalo: 22 kasus
Sulawesi Utara: 18 kasus
Sulawesi Tenggara: 16 kasus
Bengkulu: 11 kasus
Aceh: 10 kasus
Kepulauan Riau: 8 kasus
Sulawesi Barat: 7 kasus
Maluku Utara: 5 kasus.