Selasa, 04 Mei 2021

Jabar Tertinggi, Ini Sebaran 4.730 Kasus Baru COVID-19 RI 3 Mei

 Pada Senin (3/5/2021), Indonesia melaporkan penambahan 4.394 kasus baru COVID-19. Total pasien terkonfirmasi saat ini 1.682.004 kasus COVID-19.

Jawa Barat mencatatkan kasus harian tertinggi yaitu 1.292 kasus, disusul DKI Jakarta dengan 757 kasus.


Detail perkembangan virus Corona Senin (3/5/2021), adalah sebagai berikut:


Kasus positif bertambah 4.730 menjadi 1.682.004

Pasien sembuh bertambah 4.773 menjadi 1.535.491

Pasien meninggal bertambah 153 menjadi 45.949

Tercatat sebanyak 48.199 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 35.713.


Sebaran 4.730 kasus baru COVID-19 di Indonesia pada Senin (3/5/2021), sebagai berikut:


Jawa Barat: 1.292 kasus

DKI Jakarta: 757 kasus

Jawa Tengah: 531 kasus

Riau: 341 kasus

Jawa Timur: 215 kasus

DI Yogyakarta: 157 kasus

Kepulauan Riau: 153 kasus

Nusa Tenggara Barat: 129 kasus

Banten: 126 kasus

Sumatera Selatan: 113 kasus

Bali: 105 kasus

Lampung: 95 kasus

Kalimantan Timur: 84 kasus

Jambi: 82 kasus

Bangka Belitung: 82 kasus

Kalimatan Tengah: 74 kasus

Sumatera Utara: 68 kasus

Nusa Tenggara Timur: 61 kasus

Sumatera Barat: 58 kasus

Aceh: 56 kasus

Sulawesi Tengah: 56 kasus

Kalimantan Selatan: 34 kasus

Kalimantan Utara: 18 kasus

Maluku: 14 kasus

Sulawesi Selatan: 13 kasus

Bengkulu: 7 kasus

Gorontalo: 32 kasus

Maluku Utara: 3 kasus

Sulawesi Barat: 2 kasus

Papua Barat: 1 kasus

https://cinemamovie28.com/movies/harry-potter-and-the-half-blood-prince/


Para Suami Wajib Paham, 5 Zona Erotis Ini Bisa Panaskan Sesi Bercinta


Fokus pada zona erotis saat bercinta bisa membuat pengalaman bercinta terasa berbeda, lho. Zona erotis merupakan sejumlah area sensitif di tubuh yang ketika distimulasi bisa memberikan respons seksual, seperti orgasme.

Saat bercinta, pria umumnya hanya fokus pada beberapa zona erotis wanita yang itu-itu saja, seperti payudara, puting, klitoris, dan G-spot. Padahal, menurut pakar seks dan hubungan, Annabelle Knight, wanita dan pria memiliki sebanyak 25 zona erotis di tubuhnya, lho.


Jadi, daripada hanya fokus pada area yang itu-itu saja, pria bisa mencoba mengeksplorasi zona erotis lainnya yang ada di tubuh pasangannya untuk memberikan pengalaman seks yang lebih bergairah sekaligus membuatnya lebih mudah mencapai klimaks.


Dikutip dari laman Woman and Home, berikut 5 zona erotis wanita yang jarang diketahui oleh pria.


1. Paha bagian dalam

Paha bagian dalam merupakan area sensitif lantaran dekat dengan area genital. Hal ini disebabkan oleh ujung saraf sensitif yang terdapat di sekitar vagina dan klitoris. Biasanya, selain fokus pada area Miss V, wanita juga fokus pada area paha bagian dalam saat masturbasi. Dengan demikian, tak ada salahnya pria turut mencoba menstimulasi area ini saat bercinta.


2. Lubang uretra

Zona erotis yang satu ini dikenal dengan sebutan U-spot, yakni lubang uretra tempat keluarnya urine saat wanita buang air kecil. Area ini sering kali diabaikan saat bercinta lantaran berkaitan dengan cairan urine. Padahal, area ini merupakan area yang memiliki potensi untuk membantu wanita mencapai orgasme.


Pasalnya, U-spot terletak sangat dekat dengan klitoris. Area tersebut dikelilingi dengan jaringan ereksi yang bisa menjadi lebih kaku saat wanita mencapai klimaks. Berbeda dengan G-spot, stimulasi U-spot sebaiknya dilakukan secara perlahan dan tanpa tekanan apa pun.

https://cinemamovie28.com/movies/in-the-line-of-duty-3/

Badan 'Habis' Digerogoti Bakteri, Wanita Ini Sampai Harus Belajar Jalan Lagi

  COVID-19 membuat Christa sebulan mendekam di rumah sakit. Meski telah dinyatakan hasil negatif COVID-19, wanita baru berusia 22 tahun asal Tangerang ini harus menjalani perawatan intensif lantaran tubuhnya 'habis' digerogoti bakteri.

Kisah pilu tersebut ia bagikan lewat akun Tiktok @christabellaca dan sudah ditonton oleh oleh sekitar 3,4 juta pengguna.


"Aku isolasi mandirilah selama 2 minggu. Selama aku isolasi mandiri itu 2 minggu aku cuma ngerasa pilek aja, dan di minggu kedua itu aku sempat ngerasa sakit kepala tapi cuma 2-3 hari saja. Habis itu sisanya aku biasa saja sih, selama COVID aku seminggu sekali selalu swab," terangnya pada detikcom, Kamis (29/4/2021).


Gejala minim membuat Christa berpikir, pemulihannya akan cepat. Semasa isolasi, Christa mengaku, memang makan banyak. Namun, asal kenyang tanpa asupan buah dan sayur.


Setelah 2 minggu isolasi, kondisi tubuh Christa membaik dengan CT Value 38. Namun kondisi baiknya tak bertahan lama. Esok harinya, Christa mengalami sakit kepala dan demam. Lantaran tak kunjung mereda, Christa dilarikan ke RS Bethsaida, Tangerang.


"Pertama trombositnya normal, tiba-tiba drop. Kalau trombosit drop, kita pikir dia demam berdarah. Dicek beberapa kali, DBD nggak ada. PCR 2 kali negatif," terang Monica, ibu dari Christa, Sabtu (1/4/2021).


Setelah 5 hari menjalani perawatan, demamnya tak mereda hingga mencapai titik tertinggi 40,3 derajat celcius. Tekanan darahnya anjlok ke 60/30 sehingga Christa harus diboyong ke ICU.


Menurut pemeriksaan kultur darah, Christa terinfeksi bakteri. Diduga, disebabkan oleh imun memburuk sejak terinfeksi COVID-19.

Imunnya melemah jadi masuklah bakteri. Karena imunnya, protein untuk mengantar ke seluruh tubuh, yang namanya albumin itu berkurang jadi dia drop. Bakterinya jenis apa, sampai kultur darahnya berhasil pun ngga ketahuan. Infeksinya menyebar ke paru, jantung, pengaruh obat juga ke liver pencernaan," imbuh Monica.


Kasus long post COVID pada Christa membuat para dokter bingung lantaran Christa tak memiliki riwayat penyakit berat dan masih berusia belia. Terlebih, gejala COVID-19 pada Christa amat minim.


Christa akhirnya pulang ke rumah pada Jumat (23/4/2021) setelah menjalani 29 hari perawatan. Sembari tubuhnya perlahan memulih, kini Christa harus menjalani fisioterapi untuk belajar batuk, memegang, hingga berjalan lantaran tubuhnya terlalu lama tiduran.

https://cinemamovie28.com/movies/jukdo-surfing-diary/


Jabar Tertinggi, Ini Sebaran 4.730 Kasus Baru COVID-19 RI 3 Mei


Pada Senin (3/5/2021), Indonesia melaporkan penambahan 4.394 kasus baru COVID-19. Total pasien terkonfirmasi saat ini 1.682.004 kasus COVID-19.

Jawa Barat mencatatkan kasus harian tertinggi yaitu 1.292 kasus, disusul DKI Jakarta dengan 757 kasus.


Detail perkembangan virus Corona Senin (3/5/2021), adalah sebagai berikut:


Kasus positif bertambah 4.730 menjadi 1.682.004

Pasien sembuh bertambah 4.773 menjadi 1.535.491

Pasien meninggal bertambah 153 menjadi 45.949

Tercatat sebanyak 48.199 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 35.713.


Sebaran 4.730 kasus baru COVID-19 di Indonesia pada Senin (3/5/2021), sebagai berikut:


Jawa Barat: 1.292 kasus

DKI Jakarta: 757 kasus

Jawa Tengah: 531 kasus

Riau: 341 kasus

Jawa Timur: 215 kasus

DI Yogyakarta: 157 kasus

Kepulauan Riau: 153 kasus

Nusa Tenggara Barat: 129 kasus

Banten: 126 kasus

Sumatera Selatan: 113 kasus

Bali: 105 kasus

Lampung: 95 kasus

Kalimantan Timur: 84 kasus

Jambi: 82 kasus

Bangka Belitung: 82 kasus

Kalimatan Tengah: 74 kasus

Sumatera Utara: 68 kasus

Nusa Tenggara Timur: 61 kasus

Sumatera Barat: 58 kasus

Aceh: 56 kasus

Sulawesi Tengah: 56 kasus

Kalimantan Selatan: 34 kasus

Kalimantan Utara: 18 kasus

Maluku: 14 kasus

Sulawesi Selatan: 13 kasus

Bengkulu: 7 kasus

Gorontalo: 32 kasus

Maluku Utara: 3 kasus

Sulawesi Barat: 2 kasus

Papua Barat: 1 kasus

https://cinemamovie28.com/movies/line-of-duty/