Kamis, 03 Juni 2021

Netizen Ramai Bertanya: Lebaran Rabu atau Kamis?

 Umat Muslim sebentar lagi merayakan Lebaran. Banyak yang bertanya-tanya, Idul Fitri tahun ini akan jatuh pada hari Rabu (12/5) atau Kamis (13/5)?

Untuk diketahui, organisasi Islam Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1442 H atau Idul Fitri 1442 H/ 2021 jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021. Sedangkan Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menggelar sidang isbat untuk menetapkan 1 Syawal 1442 H pada 11 Mei 2021.


Melalui Twitter, netizen pun mulai penasaran mengenai kepastian Lebaran. Ada yang yakin bahwa Lebaran jatuh pada hari Kamis (13/5), sebagian lagi bersiap-siap karena mungkin saja hasil pengamatan hilal menetapkan Lebaran 2021 jatuh pada hari Rabu (12/5).


"Sidang isbatnya Selasa tgl 11 Mei kalo hasil pengamatannya hilal keliatan berarti Rabu udah lebaran woy siap-siap," kata salah satu netizen.


"Lebaran hari kamis atau rabu sih. Di google rabu di kalender gue kamis," tanya yang lain.


"Rabu atau nggak Kamis udah lebaran ya Allah, tidak terasa," timpal netizen lainnya.


"Kita lebaran hari apa ya? Rabu atau Kamis? Temen gue pada heboh ada yg bilang Rabu ada yg bilang Kamis," sahut netizen lain.


Untuk mengetahui kepastiannya, kita memang harus menunggu hasil sidang isbat Kemenag Selasa (11/5). Sidang isbat selalu diawali dengan paparan mengenai posisi bulan sabit baru (hilal) berdasarkan data astronomi (falak).


Untuk menentukan hilal, biasanya dilakukan dengan dua cara yakni rukyat dan hisab. Rukyat adalah metode pemantauan hilal menggunakan pandangan mata. Adapun hisab ialah metode pemantauan hilal berdasarkan perhitungan matematik astronomi.


Hilal bisa dilihat setelah terjadinya konjungsi di arah dekat matahari terbenam yang menjadi acuan permulaan bulan dalam penanggalan kalender Islam.


Untuk kriteria penentuan awal bulan dalam kalender hijriah, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menekankan untuk memerhatikan faktor ketampakan atau visibilitas hilal yakni elongasi Bulan menjadi 6,4 derajat dan tinggi bulan minimal 3 derajat.


Ada juga kriteria lain yang diperhatikan untuk menentukan hilal salah satunya faktor cuaca. Dianjurkan melakukan pengamatan dari tempat tanpa penghalang (pohon atau gedung) arah pandang ke arah barat. Titik terbenamnya Matahari akan menjadi acuan untuk melihat hilal karena posisinya tidak jauh dari titik tersebut.


Apabila hilal terlihat beberapa saat setelah magrib (qobla ghurub), maka petangnya akan ditetapkan sudah masuk 1 Syawal. Tapi jika para pengamat (perukyat) tidak melihat hilal, maka petang di hari tersebut dinyatakan sebagai malam 30 Ramadan dan keesokan petangnya baru ditetapkan sebagai 1 Syawal.

https://kamumovie28.com/movies/pedicab-driver/


Ustaz Tengku Zulkarnain Meninggal Kagetkan Netizen


 Ustaz Tengku Zulkarnain meninggal dunia setelah dinyatakan positif Corona atau COVID-19. Netizen pun mulai ramai membicarakan kabar yang cukup mengejutkan ini dan mengucapkan rasa duka cita.

"Benar, ustaz sudah meninggal dunia. Baru saja 1 menit setelah selesai azan Magrib," kata Direktur Corporate Communication RS Tabrani, Ian Machyar, Senin (10/5/2021). Tengku Zulkarnain telah dirawat sejak 2 Mei 2021 karena positif Corona di RS Tabrani Pekanbaru.


"Denger dr Om'ku yg dokter, katanya beliau sudah berpulang ke rahmatullah. Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un," tulis seorang netizen.


"Turut berdukacita bagi keluarga yg ditinggalkan. Tuhan mengasihi semua manusia, termasuk Tengku Zulkarnain," sebut yang lain.


"Selamat jalan Ust. Tengku Zulkarnain. Gak pernah jadi fans atas cara dakwahnya atau isu yang beliau angkat. Tapi seorang muslim pasti sedih kehilangan saudara nya. Semoga dosa-dosanya di ampuni Allah SWT," begitu kata netizen berikutnya.


"Innalilahi wainailaihi rojiun. Telah berpulang ke Rahmatullah dengan tenang bapak Ustadz Tengku Zulkarnain. Semoga amal beliau di terima Allah SWT. Saya bersaksi beliau orang baik," demikian ucapan yang lain.


Sampai saat ini, ucapan duka cita terus mengalir di linimasa media sosial, khususnya Twitter. Namanya sudah masuk dalam daftar trending topic di urutan 15 pada saat ini. Ustaz Tengku Zulkarnain masuk ke RS tanggal 2 Mei.


Direktur Corporate Communication RS Tabrani, Ian Machyar, kepada wartawan, Senin (10/5), mengatakan Tengku Zulkarnain dalam kondisi stabil saat pertama kali masuk di RS. Menurutnya, Tengku Zulkarnain tidak memiliki penyakit lain.


"Waktu masuk kondisinya positif saja, kesehatan stabil. Tidak ada sakit lain," katanya. Tengku Zulkarnain dinyatakan terpapar COVID setelah melakukan swab PCR di RS Tabrani. Saat itu, Ustaz Tengku Zulkarnain berencana pulang ke Medan, Sumatera Utara.

https://kamumovie28.com/movies/sex-and-the-city/

Pilihan HP Rp 3 Jutaan Buat Lebaran, dari Oppo, Vivo, Sampai Poco

 Menjelang Lebaran, mungkin ada di antara detikers yang tertarik untuk membeli HP baru dengan budget Rp 3 jutaan. Pilihannya apa saja sih?

Tiap brand punya jagoannya sendiri di kelas harga ini, yang tentunya adalah HP keluaran tahun 2021 ini. Meski ada juga varian lamanya yang tetap menarik di antara HP-HP keluaran baru ini. Yuk simak ulasan di bawah ini.


Xiaomi

Di kelas harga ini pilihan dari Xiaomi ada dua, dan sayangnya, dua-duanya menarik. Tergantung dari kebutuhan penggunanya. Dua HP tersebut adalah Redmi Note 10 Pro dan Poco X3 Pro, yang sama-sama sangat menarik.


Redmi Note 10 Pro menarik karena memakai Snapdragon 732G yang cukup kencang, layar Super AMOLED 120Hz, dan punya kamera 108MP yang berkualitas. Fiturnya lengkap, NFC, IR Blaster, dan IP53. Untuk pengguna tanpa kebutuhan spesifik seperti gaming, Redmi Note 10 Pro adalah opsi yang sangat menarik.


Lalu bagaimana dengan Poco X3 Pro? Nah, jika Redmi Note 10 Pro adalah pilihan terbaik tanpa keperluan spesifik, Poco X3 Pro adalah pilihan yang lebih menarik untuk yang mencari HP khusus gaming, karena prosesor yang dipakai adalah Snapdragon 860, alias prosesor terkencang yang dipakai di HP kelas harga Rp 3 jutaan.


Perbedaan paling ketara antara Redmi Note 10 Pro dengan Poco X3 Pro adalah layar Super AMOLED vs IPS (sama-sama 120Hz), dan kamera 108MP vs 48MP.


Oppo

Dari Oppo ada satu HP menarik di kelas harga ini, yaitu A74 5G, yang merupakan HP 5G termurah di Indonesia saat ini. Harganya Rp 3,5 juta dengan RAM 6GB Storage 128GB.


A74 5G memakai Snapdragon 480. Layarnya IPS 6,49 inch FHD+ 90Hz dan touch sampling rate 180Hz. Jangan tertipu dengan seri Snapdragon 480, karena ini adalah prosesor yang kencang, bahkan bisa bersaing dengan beberapa Snapdragon seri 6. Baterainya pun besar, 5.000 mAh dengan charger 18W.


Samsung

Di kelas harga Rp 3 jutaan ada Galaxy A32, yang harganya adalah Rp 3,6 juta untuk varian 6GB/128GB. Apa yang membuat HP ini menarik? Salah satunya adalah layar Super AMOLED 6,4 inch yang punya refresh rate 90Hz.


HP ini punya empat kamera belakang, 64 MP (wide), 8 MP (ultra-wide), 5 MP (depth) dan 5 MP (makro). Kamera depannya berukuran 20 MP. Sementara otaknya adalah Helio G80 dari Mediatek. Baterainya 5000 mAh dengan charger 15W.

https://kamumovie28.com/movies/encounters-of-the-spooky-kind-ii/


Netizen Ramai Bertanya: Lebaran Rabu atau Kamis?


Umat Muslim sebentar lagi merayakan Lebaran. Banyak yang bertanya-tanya, Idul Fitri tahun ini akan jatuh pada hari Rabu (12/5) atau Kamis (13/5)?

Untuk diketahui, organisasi Islam Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1442 H atau Idul Fitri 1442 H/ 2021 jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021. Sedangkan Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menggelar sidang isbat untuk menetapkan 1 Syawal 1442 H pada 11 Mei 2021.


Melalui Twitter, netizen pun mulai penasaran mengenai kepastian Lebaran. Ada yang yakin bahwa Lebaran jatuh pada hari Kamis (13/5), sebagian lagi bersiap-siap karena mungkin saja hasil pengamatan hilal menetapkan Lebaran 2021 jatuh pada hari Rabu (12/5).


"Sidang isbatnya Selasa tgl 11 Mei kalo hasil pengamatannya hilal keliatan berarti Rabu udah lebaran woy siap-siap," kata salah satu netizen.


"Lebaran hari kamis atau rabu sih. Di google rabu di kalender gue kamis," tanya yang lain.


"Rabu atau nggak Kamis udah lebaran ya Allah, tidak terasa," timpal netizen lainnya.


"Kita lebaran hari apa ya? Rabu atau Kamis? Temen gue pada heboh ada yg bilang Rabu ada yg bilang Kamis," sahut netizen lain.


Untuk mengetahui kepastiannya, kita memang harus menunggu hasil sidang isbat Kemenag Selasa (11/5). Sidang isbat selalu diawali dengan paparan mengenai posisi bulan sabit baru (hilal) berdasarkan data astronomi (falak).


Untuk menentukan hilal, biasanya dilakukan dengan dua cara yakni rukyat dan hisab. Rukyat adalah metode pemantauan hilal menggunakan pandangan mata. Adapun hisab ialah metode pemantauan hilal berdasarkan perhitungan matematik astronomi.


Hilal bisa dilihat setelah terjadinya konjungsi di arah dekat matahari terbenam yang menjadi acuan permulaan bulan dalam penanggalan kalender Islam.


Untuk kriteria penentuan awal bulan dalam kalender hijriah, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menekankan untuk memerhatikan faktor ketampakan atau visibilitas hilal yakni elongasi Bulan menjadi 6,4 derajat dan tinggi bulan minimal 3 derajat.


Ada juga kriteria lain yang diperhatikan untuk menentukan hilal salah satunya faktor cuaca. Dianjurkan melakukan pengamatan dari tempat tanpa penghalang (pohon atau gedung) arah pandang ke arah barat. Titik terbenamnya Matahari akan menjadi acuan untuk melihat hilal karena posisinya tidak jauh dari titik tersebut.

https://kamumovie28.com/movies/swordsman/