Jumat, 18 Juni 2021

Ada 3 Miliar Perangkat Android di Seluruh Dunia

 Google mengumumkan banyak update untuk beragam produknya di event Google I/O semalam, termasuk Android 12. Dalam event yang sama, mereka mengungkap bahwa saat ini ada tiga miliar perangkat Android aktif di seluruh dunia.

Pencapaian ini diumumkan oleh VP of Product Management Google Sameer Samat dalam salah satu pidato utama di Google I/O. Dengan statistik terbaru ini, Google telah menambahkan 500 juta perangkat Android aktif baru sejak tahun 2019, dan satu miliar perangkat sejak tahun 2017.


Google menghitung jumlah perangkat aktif dari Google Play Store. Artinya, perangkat Android yang menggunakan toko aplikasi lain seperti tablet Amazon Fire dan perangkat Android yang dijual di China tidak dihitung, seperti dikutip dari The Verge, Rabu (19/5/2021).


Ini berarti jumlah perangkat Android aktif di seluruh dunia jauh lebih tinggi dari yang Samat umumkan di live stream Google I/O. Sebagai perbandingan, saat ini Google Play Services yang memungkinkan perangkat Android mengakses layanan Google sudah diinstal lebih dari 10 miliar kali.


Lewat pengumuman ini, Google semakin menguatkan dominasinya atas Apple. Pada awal tahun ini, Apple mengumumkan ada satu miliar iPhone aktif di seluruh dunia, hanya sepertiga dari jumlah perangkat Android.


Google pertama kali merilis Android pada tahun 2008. Sistem operasi ini kini tidak hanya digunakan di ponsel dan tablet, tapi juga smartwatch, TV, konsol game, dan deretan perangkat pintar lainnya.

Versi terbarunya adalah Android 12 yang membawa banyak fitur baru dan tampilan yang lebih segar. Selain animasi, widget dan lock screen baru, sistem operasi ini juga bisa mengubah tema warna yang digunakan hanya dengan mengganti wallpaper.


Google juga mengubah notifikasi dan quick settings yang bisa mengontrol seluruh sistem operasi dengan satu ketukan. Sisi privasi dan keamanan Android juga ditingkatkan dengan indikator yang akan menyala saat ada aplikasi yang mengakses kamera dan mikrofon ponsel.

https://trimay98.com/movies/salt-2/


OPPO Reno5, Teman Sehari-hari Tanpa Khawatir Habis Baterai


Kehadiran smartphone dapat mempermudah keperluan di era digital. Mau belanja, bertukar kabar, mencari hiburan, bahkan bekerja pun bisa dilakukan di gawai canggih tersebut.

Semakin vitalnya dalam kebutuhan sehari-hari, smartphone dan manusia bahkan tak terpisahkan. Ke mana pun dan di mana pun, seseorang memerlukan smartphone.


Mengingat pentingnya mobilitas saat ini, vendor smartphone pun memanjakan konsumennya dengan menghadirkan smartphone berkapasitas baterai jumbo. Tak hanya itu, kemampuan mengisi dayanya juga menjadi semakin canggih. Dalam hitungan menit, smartphone yang habis baterainya bisa digunakan kembali.


OPPO bisa dibilang sebagai pelopor hadirnya kemampuan fast charging. Melalui teknologi VOOC-nya vendor smartphone ini menjanjikan pengisian daya baterai yang cepat.


Sebagai contoh, seri Reno terbaru yang baterainya berdaya 4310 sudah didukung pengisian daya 50 Watt Flash Charge dengan teknologi fast charging. Teknologinya dikatakan 66.6% lebih tinggi dari generasi sebelumnya.


Pengisian 50 Watt Flash Charging dapat menyetrum baterai OPPO Reno5 hingga 80% dalam waktu 31 menit dan 100% hanya dalam 48 menit!


Dengan bekal baterai berkapasitas besar plus teknologi pengisian daya cepat, OPPO Reno5 dapat menjadi teman setia saat sedang bepergian atau berlibur. Penggunanya pun tak perlu khawatir kegiatan sehari-hari dan pekerjaannya dapat terganggu hanya karena kehabisan daya.

https://trimay98.com/movies/salt/

Yuk Jadi Pro Player, Daftarkan Tim Kamu di FFML Season IV Divisi 2

 Untuk turut membangun ekosistem esports Indonesia, Garena Free Fire senantiasa menyediakan wadah bagi penggemarnya. Mereka turut menghadirkan sebuah kegiatan dengan skema kompetitif yang khusus ditujukan kepada penggemar Free Fire.

Salah satu bentuk dari ketersediaan skema kompetitif Free Fire tersebut adalah, Free Fire Master League.


Free Fire Master League (FFML) sendiri telah sukses diselenggaraka 3 musim sebelumnya. FFML merupakan skema kompetitif Free Fire tingkat Nasional yang dipesertai oleh tim-tim esports professional Indonesia.


Telah hadir dengan dua divisi untuk pertama kalinya pada musim lalu (Season III), kini FFML direncanakan menghadirkan kembali 2 Divisi.


Jika Divisi 1 diisi oleh tim esports professional yang memegang pengalaman di skema kompetitif Free Fire, kini Divisi 2 akan dibuka pendaftaran untuk umum.


Pendaftaran FFML Divisi II akan segera dibuka mulai tanggal 17-21 Mei 2021. Terbuka untuk para penggiat kompetitif Free Fire di Indonesia.


Pendaftaran dapat diikuti GRATIS tanpa dipungut biaya apapun. Simak persyaratan dan ketentuan sebagai berikut:


Mekanisme Pendaftaran:


1. Membuat proposal dalam bentuk .PDF yang meliputi beberapa hal, diantaranya:


Tim wajib berbadan hukum/berbadan usaha

Membuat operational plan

Membuat roster plan

Membuat marketing plan

Membuat budgeting plan dan mencantumkan rekening koran perusahaan

2. Proposal berbentuk file PDF ke email freefiremasterleague@garena.co.id


Semua tim yang berhasil memenuhi ketentuan akan dihubungi oleh pihak League Ops official Garena FF Esports Indonesia. Yuk persiapkan segala dokumen dan ketentuan-ketentuan lainnya. Pastikan tim/komunitas kamu sudah mempunyai kualifikasi yang cukup karena slot terbatas!


#FreeFire #FFML #ReadytheMasters #GarenaEsports4ID


*Artikel ini adalah kerjasama detikINET dan Garena.

https://trimay98.com/movies/seven-dangerous-women/


Ada 3 Miliar Perangkat Android di Seluruh Dunia


 Google mengumumkan banyak update untuk beragam produknya di event Google I/O semalam, termasuk Android 12. Dalam event yang sama, mereka mengungkap bahwa saat ini ada tiga miliar perangkat Android aktif di seluruh dunia.

Pencapaian ini diumumkan oleh VP of Product Management Google Sameer Samat dalam salah satu pidato utama di Google I/O. Dengan statistik terbaru ini, Google telah menambahkan 500 juta perangkat Android aktif baru sejak tahun 2019, dan satu miliar perangkat sejak tahun 2017.


Google menghitung jumlah perangkat aktif dari Google Play Store. Artinya, perangkat Android yang menggunakan toko aplikasi lain seperti tablet Amazon Fire dan perangkat Android yang dijual di China tidak dihitung, seperti dikutip dari The Verge, Rabu (19/5/2021).


Ini berarti jumlah perangkat Android aktif di seluruh dunia jauh lebih tinggi dari yang Samat umumkan di live stream Google I/O. Sebagai perbandingan, saat ini Google Play Services yang memungkinkan perangkat Android mengakses layanan Google sudah diinstal lebih dari 10 miliar kali.


Lewat pengumuman ini, Google semakin menguatkan dominasinya atas Apple. Pada awal tahun ini, Apple mengumumkan ada satu miliar iPhone aktif di seluruh dunia, hanya sepertiga dari jumlah perangkat Android.


Google pertama kali merilis Android pada tahun 2008. Sistem operasi ini kini tidak hanya digunakan di ponsel dan tablet, tapi juga smartwatch, TV, konsol game, dan deretan perangkat pintar lainnya.

https://trimay98.com/movies/demons-de-midi/