Minggu, 01 Maret 2020

Hong Kong Tambah Promosi Untuk Tarik Wisatawan Muslim

Hong Kong ingin menarik lebih banyak wisatawan muslim datang ke tempat mereka. Sejumlah strategi pun disiapkan.

Dalam rilis Hong Kong Tourism Board kepada detikTravel, Senin (11/2/2019) mereka telah aktif mempromosikan wisata Muslim dan memperkenalkan penawaran-penawaran baru yang akan menarik pasar wisata halal.

Sebagai titik mulai di tahun baru, HKTB telah meningkatkan strateginya, tidak hanya mempromosikan pariwisata ke komunitas Muslim sebagai target pasar, tapi juga mengambil langkah nyata dengan mengedukasi para pemangku kepentingan tentang karakteristik wisatawan Muslim, sehingga seluruh pihak sama-sama meningkatkan pelayanannya untuk wisatawan Muslim.

HKTB mengadakan Seminar Wisata Muslim atau Muslim Travel Seminar bagi rekan bisnis dan wisata Hong Kong, untuk memahami kebutuhan wisatawan Muslim pada umumnya. Sekitar 120 partisipan yang terdiri atas pemangku kepentingan Hong Kong dari berbagai industri dan asosiasi seperti pakaian, pangan, pusat perbelanjaan dan atraksi berkumpul untuk mengetahui lebih lanjut mengenai industri Muslim dan menyusun strategi pendekatannya.

Seminar itu menghadirkan Regional Director Southeast Asia HKTB Raymond Chan lalu ada Founder dan CEO CrescentRating dan Halal Trip, Fazal Bahardeen dan Mufti Muhammad Arshad, Chief Imam Hong Kong sebagai para pembicara, seminar tersebut menggali informasi lebih dalam mengenai sertifikasi halal, karakteristik wisatawan Muslim dan potensi pasar wisata halal di Hong Kong.

"Dengan pemahaman yang lebih lanjut untuk kebutuhan wisatawan Muslim, persiapan kami bisa lebih matang untuk melayani mereka. Hong Kong berharap dapat meningkatkan pengetahuan wisatawan akan adanya kuliner Halal, fasilitas beribadah dan berbagai fasilitas ramah Muslim lainnya," jelas Raymond Chan.

Fazal Bahardeen, Founder dan CEO CrescentRating dan Halal Trip menyatakan gembira dengan inisiatif HKTB untuk mengedukasi seluruh pemangku kepentingan wisata soal pasar wisata Muslim. "Mereka mengambil langkah tepat untuk menjadi destinasi wisata ramah Muslim," kata Fazal.

Sebagai bagian dari inisiatif HKTB dengan mengikutsertakan komunitas Muslim, HKTB telah bekerja sama dengan media online wisata Muslim untuk menciptakan konten menarik yang menyoroti Hong Kong sebagai destinasi yang direkomendasikan untuk wisata Muslim. HKTB juga telah meluncurkan bucket list ramah Muslim yang mempersembahkan atraksi-atraksi yang patut dikunjungi, kuliner Halal dan fasilitas ramah Muslim di Hong Kong, agar umat Muslim dapat menjadikan Hong Kong sebagai destinasi pilihannya tahun ini.

Untuk makanan halal, wisatawan dapat menikmati budaya kuliner unik Hong Kong di pilihan-pilihan restoran Halal, yang menyajikan beragam hidangan halal seperti pastry di Chirsly Café, yang terkenal untuk roti nanasnya (bo lo bao) dan egg tarts. Untuk para pecinta dim sum dapat mengunjungi Islamic Centre Canteen yang menyediakan beragam dim sum Halal seperti Siu Mai, Har Gow, Xiao Long Pao, ketan kukus bungkus daun lotus isi ayam dan lainnya.

Selain itu, berbagai tempat rekreasi di Hong Kong telah meningkatkan layanan untuk umat Muslim. Ocean Park, Hong Kong baru-baru ini telah menerima sertifikat halal untuk salah satu restorannya, Café Ocean yang menyajikan beragam hidangan khas Asia Tenggara. Selain itu, Hong Kong Disneyland telah menawarkan beragam pilihan hidangan halal seperti di Main Street Market, Mystic Point's Explorer's Club Restaurant, dan Tahitian Terrace.

Pilihan restoran tersebut menyajikan hidangan Korea, Jepang dan bahkan hidangan dari Indonesia. Beberapa hotel di Hong Kong Disneyland juga telah menyediakan hidangan halal, sesuai permintaan. Setelah wisatawan Muslim menikmati hidangan halal, mereka dapat beribadah di ruang ibadah khusus, berlokasi tepat di sebelah Explorer's Lodge.

Salah satu atraksi lokal yang harus dikunjungi adalah Ngong Ping, dengan Crystal Cabin Cable Cars dan Big Buddha ikoniknya yang terkenal, cocok untuk menjadi latar belakang foto Instagram. Selain itu Ngong Ping juga membanggakan restoran bersertifikat halalnya, yaitu di Ebeneezer's Kebab and Pizzeria yang menyajikan beragam hidangan India dan Timur Tengah. Hong Kong kini terus meningkatkan penawaran-penawaran untuk wisatawan Muslim, dengan menyediakan berbagai pilihan wisata.

Keunikan Wisata Mistis dan Sejarah di Bandung, Ini Tempatnya

Siapa tak kenal dengan kota yang dijuluki Paris Van Java ini? Boleh jadi merupakan primadona bagi para traveler karena apa-apa yang dicari sangat bisa kau dapati di Bandung.
Coba sebut apa ragam wisata apa yang kau inginkan? Wisata kuliner? Banyak! Dimulai dari kuliner tradisional hingga kuliner hits dengan sajian arsitektur kafe yang instagramable. Rasanya sudah tak perlu aku jelaskan lagi ya. Sebut apa lagi? Wisata alam? Sempat mendengar kalau Bandung diciptakan ketika Tuhan sedang tersenyum? Nah itulah jawabannya, wisata alam di Bandung memang cantik.

Tak cuma berhenti di situ, ada ragam wisata unik lainnya yang mungkin saja belum banyak orang tau. Wisata mistislah ke Bandung Medical Center misalnya dan wisata sejarah di Makam Pandu.

Makam? Iya makam, kamu tidak salah baca. Destinasi wisataku kali ini adalah sebuah Komplek Pemakaman Pandu yang berada di daerah Pasteur. Letaknya tak susah dicari, pas di sebelah kanan sebelum fly over Pasopati jika datang dari arah Jakarta.

Lalu apa yang menjadi keunikan Makam Pandu ini? Di sini terdapat berbagai macam model makam, dimulai yang sederhana hingga yang direka sedemikian rupa seperti istana mini, yang paling unik sih ada satu model makam yang berbentuk laci. Disebut laci, karena tempat pemakaman yang bisa ditarik keluar.

Tapi jika bicara model makam yang ikonik, di Makam Pandu ini ada satu makam yang menjadi ikon, ialah makam keluarga pengusaha peternak sapi berkebangsaan Italia bernama Ursone. Makam mendiang Ursone ini menjadi unik karena bangunannya yang bergaya Eropa, lengkap dengan patung-patung yang membuatnya menarik.

Selain Ursone, ada banyak makam figur non-pribumi lainnya yang bersemayam di sini., di antaranya Prof. Raymond Kennedy, seorang guru besar Universitas Yale yang dibunuh oleh orang tak dikenal saat sedang mengadakan penelitian di Indonesia. Ada pula makam Prof. Ir. Charles Prosper Wolff Schoemaker sang arsitek Bandung, buah tangannya kini menjadi landmark-landmark di Bandung, seperti Gedung Merdeka, Hotel Preanger, Gedung Majestic, Gedung Landmark, Gereja Bethel, Katedral Santo Petrus, Gedung Jaarbeurs (Kologdam), Villa Isola, Gedung PLN, Gedung Sabau, Masjid Cipaganti dan lain lain.

Oh iya, di dalam Komplek Pemakaman Umum Pandu ini ada sebuah komplek pemakaman lainnya, yaitu Ereveld. Sebuah komplek pemakaman yang diisi oleh Tentara Koninklijk Nederlands-Indisch Leger (KNIL) yang tewas saat berperang dengan Jepang di Hindia Belanda. Tak sembarang orang bisa masuk ke sini, jika memang berniat untuk masuk, kita diwajibkan memiliki izin dari Kedutaan Besar Belanda.

Dan yang paling menarik adalah, makam yang di nisannya tergambar simbol jangka dan penggaris, simbol milik sebuah organisasi bernama Freemason. Ini adalah salah satu bahwa organisasi Freemason atau Tarekat Mason Indonesia ini pernah ada di Kota Kembang ini.

Selama di Bandung saya memilih untuk menyewa mobil sebagai moda transportasi saya. Saya menyewanya melalui aplikasi tiket.com. Kenapa di tiket.com? Pilihan mobilnya banyak, dari Brio sampai Alphard ada. Proses pemesanannya pun teramat sangat mudah, hanya butuh jempol yang siap mengikuti instruksi, lalu bayar dan mobil siap menanti di depan gerbang rumah.

Yang terakhir tentunya apalagi yang menjadi pertimbangan besar untuk menyewa mobil lewat tiket.com selain harganya yang murah. Harganya sudah termasuk jasa supir tapi belum termasuk bensin dan tol. Belum lagi tiket.com selalu memberi segambreng promosi-promosi yang menyejukan hati dan dompet.

Oh iya, sebagai penambah, tak hanya bisa menyewa mobil. Di tiket.com #semuaadatiketnya, mau apa? Tiket pesawat murah? Tiket kereta murah? Hotel nyaman dan murah? Acara atraksi keluarga? Nonton konser musisi idola? Tenang, semuanya ada kok karena di Tiket.com #semuaadatiketnya ,yuk instal aplikasinya.