Rabu, 24 Februari 2021

Viral Mengeluh Sakit Mata, Wanita Ini Ternyata Idap Tumor Otak

  Baru-baru ini, seorang wanita berusia 25 tahun viral karena kisahnya mengidap tumor otak. Kisahnya ini diawali oleh gejala berupa pandangan yang sulit fokus, berbayang seperti mata minus pada umumnya.

"Berawal dari gangguan penglihatan double vision. Tiba-tiba dirujuk harus tindakan MRI otak karena matanya sehat. Taunya ada tumor di pembuluh darah mata," terangnya dalam video.


Pada 2018, Nadya menyadari keanehan pada matanya. Mata kanannya seperti juling ke dalam, namun mata kirinya terlihat normal.


Selain itu, Nadya merasa pandangannya berbayang, terlebih ketika ia harus membaca atau melakukan presentasi di depan umum. Anehnya berdasarkan pemeriksaan dokter mata, matanya disebut sehat.


"Masalahnya bukan mataku. Aku dirujuk untuk MRI otak. Aku pikir, kok MRI? Kemungkinannya apa? Dokter bilang, takutnya ada tumor di otak menekan saraf. Soalnya mataku sehat," ujar Nadya saat dihubungi detikcom, Selasa (23/2/2021).


Dokter menjelaskan, mata juling yang disebabkan faktor genetik harusnya dialami sejak masih kecil. Namun pada kasus Nadya, keanehan pada matanya baru terjadi pada 2018, saat ia berusia 23 tahun.


Setelah dirujuk ke dokter saraf, barulah ia sadar bahwa masalah pada matanya selama ini disebabkan tumor pada otak.


Lewat videonya, ia ingatkan kaum muda untuk tidak sepelekan pentingnya medical check up. Sebab, gejala-gejala kecil pun bisa jadi penanda gangguan pada tubuh.


"And I'm only 25. Kalian yang masih muda nggak ada kata 'kecepetan' ya untuk melakukan medical check up," tulisnya dalam video.


Ia sampaikan, usia muda tidak berarti bebas dari risiko penyakit. Sering kali penyakit berat justru diawali dengan gejala ringan di luar dugaan, tidak terkecuali pada kaum muda.


"Walaupun masih muda, tetap medical check up. Walaupun cuma sering pusing, kan nggak tau juga. Sering orang umur di bawah 30 mindset-nya masih sehat-sehat saja. Padahal aku waktu 2018 itu masih 23 tahun," terangnya lebih lanjut pada detikcom.

https://nonton08.com/movies/the-seen-and-unseen/


Kakak Beradik Jadi Klaser Baru COVID-19 di Selandia Baru


Selandia Baru melaporkan tiga kasus baru COVID-19 yang ditularkan secara lokal. Kemunculan kasus baru ini terjadi beberapa hari setelah pemerintah memberlakukan pembatasan baru di pandemi COVID-19.

Seorang siswa dari Sekolah Menengah Papatoetoe di Auckland dilaporkan telah dites positif COVID-19 pada Senin (21/2/2021). Otoritas kesehatan mengatakan bahwa saudara kandung siswa tersebut juga terinfeksi virus Corona.


Saat ini semua orang yang pernah kontak langsung dengan kakak beradik tersebut diwajbkan untuk menjalani tes ulang.


Dikutip dari laman Reuters, pemerintah Selandia Baru juga meminta orang-orang yang telah mengunjungi lokasi tertentu untuk melakukan isolasi mandiri dan menjalani tes Corona.


Temuan klaster baru Covid-19 ini terjadi setelah pekan lalu Perdana Menteri Jacinda Ardern mencabut penguncian (lockdown) selama tiga hari di Auckland. Saat itu Ardern memberlakukan lockdown setelah lima orang dalam satu keluarga terpapar COVID-19 varian mutasi Corona Inggris.


Sejauh ini, Selandia Baru dianggap sukses dalam menekan penyebaran dan penularan Corona dengan memberlakukan lockdown dan membatasi mobilitas masyarakat juga menutup perbatasan.

https://nonton08.com/movies/dewas-eye/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar