Sabtu, 27 Februari 2021

Mantan Bos Google Cemaskan Kemajuan Teknologi China

  Pemerintah China yang didukung berbagai perusahaan swasta semakin giat mengembangkan teknologi maju di berbagai bidang sehingga Amerika Serikat tidak boleh lengah jika tidak ingin tersalip di masa depan. Demikian dikatakan oleh mantan CEO Google, Eric Schmidt.

Salah satu bidang teknologi yang makin dikuasai China adalah artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Menurut Eric dalam hearing dengan anggota senat bidang keamanan, AS saat ini hanya satu atau dua tahun di depan China, tidak lagi 5 atau 10 tahun.


Malah dalam beberapa bidang seperti teknologi pengenalan wajah, China sudah berada di posisi depan. "Karena adanya pembauran teknologi, Anda bisa memperkirakan bahwa apapun yang ditemukan di open source AI akan segera diadopsi oleh China," katanya.


"Ancamannya adalah sangat sangat nyata," tambah Eric yang saat ini chairman National Security Commission on Artificial Intelligence.


Seperti dikutip detikINET dari South China Morning Post, Kamis (25/2/2021), Chuck Schumer selaku pemimpin senat Partai Demokrat langsung menyatakan telah meminta para penyusun undang-undang untuk memperkuat sektor teknologi AS dan menangkal praktik tidak fair oleh China.


Telah ada proposal untuk mengucurkan dana senilai USD 100 miliar dalam rangka meningkatkan riset dan pengembangan di area teknologi kunci seperti AI, komputasi kuantum sampai semikonduktor.


Eric menambahkan bahwa aturan privasi yang lemah dan populasi besar merupakan keuntungan bagi China dalam mengembangkan teknologinya. Maka pemerintah harus makin mendukung sektor swasta Amerika agar tetap bertahan dari gempuran China.


"Pemerintah AS harus membantu dengan beberapa bentuk pendanaan dan kita perlu membiarkan sektor swasta membangun hal-hal itu dan menjadikannya sukses," tambah Eric.

https://maymovie98.com/movies/forget-me-not/


Siap-siap! Banjir Bonus di Event Season Baru Pokemon Go Maret Ini


 Niantic merencanakan event guna menyambut season baru Pokemon Go pada Maret nanti. Siap-siap! banyak bonus yang bisa didapatkan pemain.

Dikutip melalui Pokemon Go Hub, beberapa hal yang akan muncul di season kali ini seperti spesial research Go Rocket, Therian Legendaris yang bisa didapatkan melalui pertarungan di raids, serta kejutan Mega-evolution dan masih ada 4 acara lainnya.


Niantic menjelaskan pada research kali ini trainers (sebutan untuk pemain) akan mendapatkan radar Super Rocket yang digunakan untuk mengetahui keberadaan Geovani dan tim Rocket serta mengalahkan mereka.


Pemain juga berkesempatan menangkap Pokemon Gible tipe naga setiap kali menyelesaikan Research Breakthrough pada bulan Maret.


Terdapat Pokemon bintang 5 yang akan hadir di raids diantaranya Landorus, Tornadus dan Thundurus yang masing-masing Pokemon akan muncul pada waktu yang berbeda.


- 1 - 6 Maret: Incarnate Forme Landorus


- 6 - 11 Maret: Incarnate Forme Tornadus


- 11 - 16 maret: Incarnate Forme Thundurus


- 16 - 30 Maret: Therian Forme Thundurus


- 30 - TBA Maret: Therian Forme Tornadus


Dikutip melalui Gamespot, Niantic juga menyiapkan Pokemon Spotlight Hour untuk memudahkan pemain, yang akan diselenggakan setiap Selasa pukul 6 sore.


- 2 Maret, Spotlight Pokemon Krabby, bonus 2x Candy setiap transfer Pokemon.


- 9 Maret, Spotlight Pokemon Drowzee, bonus 2x XP setiap meningkatkan Pokemon.


- 16 Maret, Spotlight Pokemon Voltorb, bonus 2x Stardust setiap menangkap Pokemon.


- 23 Maret, Spotlight Pokemon Surskit, bonus 2x XP setiap menangkap Pokemon.


- 30 Maret, Spotlight Pokemon Slugma, bonus 2x Candy setiap menangkap Pokemon.


Masih banyak even lainnya seperti Community Day yang akan berlangsung selama bulan Maret. Pemain bisa melihat detail semua bonus dan research terbaru di situs resmi Pokemon Go.

https://maymovie98.com/movies/flying-colors/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar