Jumat, 14 Mei 2021

Negara dengan Tingkat Vaksinasi COVID-19 Tertinggi Dunia Alami Kenaikan Kasus

 Sebagai negara dengan tingkat vaksinasi COVID-19 tertinggi di dunia, Seychelles diharap dapat lebih baik mengendalikan situasi pandemi. Namun, belakangan Seychelles melaporkan tetap terjadi kenaikan kasus COVID-19.

Kementerian Kesehatan Seychelles menyebut kasus aktif dalam sepekan terakhir meningkat sampai dua kali lipat menjadi 2.486. Dari jumlah tersebut sekitar 37 persen di antaranya terjadi pada orang yang sudah mendapat dua dosis vaksin COVID-19.


Seychelles yang hanya memiliki populasi di bawah 100.000 penduduk diketahui sudah memberikan vaksin Corona pada sekitar 60 persen warga. Sebanyak 38.000 orang diberi vaksin Sinopharm dan sisanya vaksin AstraZeneca.


"Tingkat transmisi tetap tinggi dan ini mengkhawatirkan," ungkap kementerian seperti dikutip dari The Wall Street Journal, Jumat (14/5/2021).


Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) masih mengevaluasi fenomena ini. Tidak bisa disebut terjadi kegagalan vaksin tanpa memperhitungkan faktor lain, seperti kehadiran varian dan tingkat keparahan orang yang terinfeksi.


"Kebanyakan kasus yang terjadi bersifat ringan," kata direktur program imunisasi WHO Dr Kate O'Brien.


Program vaksinasi COVID-19 memang disebut oleh sebagian ahli bukan alasan untuk melonggarkan protokol kesehatan. Alasannya masih ada kemungkinan orang yang sudah divaksinasi bisa tetap terinfeksi atau membawa virus tanpa gejala dan menularkannya ke orang lain.

https://cinemamovie28.com/movies/thats-it-thats-all/


AS Tak Lagi Wajibkan Masker-Jaga Jarak, Berlaku untuk Siapa Saja?


 Amerika Serikat makin melonggarkan aturan pakai masker dan jaga jarak. Bagi yang sudah divaksinasi penuh, beraktivitas 'normal' seperti sebelum pandemi sudah diperbolehkan dengan beberapa ketentuan.

Pelonggaran tersebut diumumkan The Centers of Disease Control and Prevention (CDC) dalam panduan terbaru. Warga dikategorikan sudah vaksinasi penuh dan tidak harus pakai masker maupun jaga jarak ketika:


Sudah 2 pekan setelah dosis kedua pemberian vaksin Corona 2-dosis seperti Pfizer dan Moderna

Sudah 2 pekan setelah pemberian dosis tunggal vaksin Corona seperti Johnson & Johnson.

Jika tidak memenuhi ketentuan tersebut, maka seseorang dikategorikan belum vaksinasi penuh. Langkah-langkah pencegahan tetap harus diterapkan, tidak peduli berapapun usianya.


Apa saja yang sudah boleh dilakukan jika sudah vaksin penuh?

Segala aktivitas yang biasa dilakukan sebelum pandemi

Boleh lepas masker dan tak harus jaga jarak KECUALI ditentukan oleh negara bagian, kelompok, tempat kerja dan aturan lokal lainnya.

Bepergian di dalam Amerika Serikat, tidak perlu tes sebelum dan setelah bepergian, maupun isolasi mandiri.

Perlu diperhatikan:

Tidak perlu tes Corona sebelum meninggalkan AS KECUALI diminta negara tujuan.

Tetap harus menunjukkan bukti tes negatif atau dokumen kesembuhan ketika masuk AS.

Harus tes 3-5 hari setelah perjalanan internasional.

Tidak perlu karantina mandiri setiba di AS.

Jika berada di dekat seseorang dengan COVID-19, tidak perlu menjauh maupun tes Corona kecuali bergejala. Meski begitu jika tinggal di lapas, tahanan, atau penampungan tunawisma, dan berada di sekitar orang dengan COVID-19, wajib tes meski tidak bergejala.

https://cinemamovie28.com/movies/bare-skin/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar