Kamis, 21 Januari 2021

Akun Resmi Presiden Joe Biden Langsung Panen Jutaan Pengikut

 Begitu Joe Biden diambil sumpahnya, akun Twiter Presiden AS diambil alih dari Donald Trump. Biden langsung di-follow jutaan orang.

Seperti diketahui President of The United States (POTUS) secara kelembagaan memiliki akun resmi di Twitter yaitu @POTUS. First Lady atau Ibu Negara punya akun resmi @FLOTUS.


Sebelumnya akun ini dikuasai Donald Trump dan Melania Trump. Namun dengan bergantinya pucuk pimpinan negara Amerika, berganti pula pemilik akunnya.


Sesuai kebijakan Twitter, follower @POTUS direset menjadi nol. Namun dipantau detikINET, Kamis (21/1/2021) akun @POTUS sudah diikuti 4,5 juta orang. Inilah postingan pertama Biden sebagai @POTUS:


Akun @POTUS mendapat centang biru dan ditandai sebagai US government account. Hal serupa juga terjadi pada akun @FLOTUS yang kini dikuasai oleh Jill Biden. Dia sudah mendapatkan 1,1 juta follower.


Sebelumnya, Joe Biden sudah memiliki akun pribadi @JoeBiden. Setelah dia menang Pilpres AS, dirinya sempat membuat akun @PresElectBiden sebagai masa transisi pemerintahan. Akun baru ini pun sudah diumumkan kepada publik pada 15 Januari 2021.


Namun ketika dicek detikINET, akun ini sekarang sudah digabungkan menjadi @POTUS dan tidak terpisah lagi. Nampaknya, saat itu ditempuh langkah ini terkait kisruh dan duel medsos antara Biden dan Trump serta pendukungnya yang keras kepala tidak mau menerima hasil pemilu.

Sebelumnya, Biden dilantik sebagai presiden ke-46 Amerika Serikat pada Rabu (20/1) waktu setempat. Pelantikan ini tidak dihadiri oleh Donald Trump.


Dalam pidato pertamanya sebagai Presiden terpilih, Biden mengatakan demokrasi kita telah menang. Dia pun mengatakan akan banyak melakukan perbaikan, pemulihan, penyembuhan dan banyak yang akan diperoleh.


Joe Biden akan fokus untuk menangani pandemi COVID-19, yang kini telah merenggut kurang lebih 400 ribu nyawa di Amerika Serikat.

https://trimay98.com/movies/all-my-girls/


Jack Ma Ternyata Sehat, Saham Alibaba Langsung Melesat


 Apapun spekulasi yang masih beredar, Jack Ma telah muncul kembali dalam kondisi baik-baik saja. Hal itu menjadi kelegaan bagi banyak pihak dan perusahaan Jack Ma, Alibaba, mengalami dampak positif.

Seperti dikutip dari Bloomberg, saham Alibaba langsung naik 11% di Bursa Hongkong atau setara lonjakan USD 63 miliar ke kapitalisasi pasar Alibaba yang sebelumnya terus mengalami penurunan.


Perusahaan teknologi lainnya termasuk pesaing Alibaba, Tencent serta Meituan juga mengalami kenaikan. Investor menyambut positif bahwa Jack Ma tampaknya tidak dikenai hukuman atau ditahan seperti spekulasi yang beredar.


"Video itu menunjukkan bahwa secara politis, Jack Ma diizinkan muncul lagi. Paling tidak, ini membuktikan dia tidak ditahan atau dilarang muncul di publik," sebut Jackson Wong, direktur manajemen aset di Amber Hill Capital.


"Juga merupakan tanda bahwa perusahaan Jack Ma mungkin telah mencapai deal dengan pemerintah untuk menyelesaikan masalah mereka. Itulah yang ditunggu-tunggu oleh para investor," tambahnya seperti dikutip detikINET dari Strait Times, Kamis (21/1/2021).


Seperti diberitakan, Jack Ma bertemu dengan 100 guru pedesaan di China melalui video meeting online, merupakan kemunculan pertamanya sejak Oktober 2020, ketika ia mengkritik sistem keuangan pemerintah China.


Media yang menjadi kepanjangan tangan pemerintah China, Global Times, turut merilis video berdurasi sekitar 50 detik di mana Jack Ma menyapa para guru itu. Terlihat Jack Ma dalam keadaan sehat dan busananya berwarna biru navy.


"Pendiri Alibaba Jack Ma Yun, guru bahasa Inggris yang menjadi entrepreneur, bertemu dengan 100 guru pedesaan di seluruh negeri melalui video," demikian laporan Global Times.

https://trimay98.com/movies/sky-without-stars/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar