Selasa, 26 Januari 2021

Gejala Virus Nipah yang Diwaspadai Jadi Pandemi Baru di Asia

 Para ilmuwan kini tengah mengkhawatirkan adanya pandemi baru yang disebabkan oleh virus Nipah. Virus ini diketahui memiliki tingkat kematian hingga 75 persen dan belum ada vaksinnya.

Sebelumnya, virus Nipah (NiV) sudah pernah dilaporkan terjadi di Malaysia pada tahun 1998 lalu. Dikutip dari laman WHO, wabah ini juga menyebar ke Singapura dan menyebabkan sekitar 100 orang meninggal dunia.


Infeksi akibat virus Nipah ini bisa berpotensi menyebabkan kematian. Untuk itu, perlu diketahui bagaimana tanda-tanda saat seseorang terinfeksi virus Nipah ini.


Biasanya, tanda atau gejala virus Nipah ini muncul dalam 4-14 hari pasca terpapar virus tersebut. Tanda awalnya meliputi demam dan sakit kepala yang berlangsung selama 3-14 hari.


Namun, tanda virus ini bisa berkembang dengan cepat hingga menyebabkan pasiennya menjadi koma dalam waktu 24-48 jam.


Dikutip dari laman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), berikut tanda-tanda saat terinfeksi virus Nipah.


Demam

Sakit kepala

Batuk

Sakit tenggorokan

Sulit bernapas

Muntah

Tak hanya itu, gejala ini bisa berkembang menjadi lebih parah, seperti:


Disorientasi, mengantuk, atau kebingungan

Kejang

Koma

Pembengkakan otak (ensefalitis)

Kematian

Di beberapa kasus, virus Nipah ini bisa menyebabkan kematian sebesar 40 hingga 75 persen. Selain itu, virus ini juga bisa menyebabkan efek samping jangka panjang seperti kejang yang menetap dan perubahan kepribadian.


Tanda atau gejala dari virus Nipah ini juga bisa muncul setelah berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun pasca terpapar, hingga menyebabkan kematian. Fenomena ini disebut sebagai infeksi tidak aktif atau laten.

https://movieon28.com/movies/open-sisters/


Pecah Rekor Sembuh Harian, Total Positif COVID-19 Tembus 1 Juta


Jumlah kasus virus Corona COVID-19 di Indonesia bertambah 13.094, Selasa (26/1/2021). Total positif menjadi 1.012.350, sembuh 820.356, dan meninggal 28.468 kasus.

Jumlah spesimen yang diperiksa dalam sehari tercatat 75.194 spesimen. Sementara itu, jumlah suspek terpantau 82.156 orang.


Detail perkembangan kasus virus Corona di Indonesia pada hari ini adalah sebagai berikut.


Kasus positif bertambah 13.094 menjadi 1.012.350

Pasien sembuh bertambah 10.868 menjadi 820.356

Pasien meninggal bertambah 336 menjadi 28.468

Sebelumnya, pada Senin (25/1/2021) tercatat total sebanyak 999.256 kasus positif COVID-19. Ada 809.488 pasien sembuh dan 28.132 kasus meninggal dunia.


Jabar Nyaris 4 Ribu! Ini Sebaran 13.094 Kasus Baru COVID-19 RI 26 Januari


Pemerintah melaporkan penambahan 13.094 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Selasa (26/1/2021). Total pasien terkonfirmasi saat ini sudah tembus 1 juta kasus COVID-19.

Jawa Barat menjadi provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi per 26 Januari 2021 yakni 3.924, disusul DKI Jakarta dengan 2.314 kasus dan Jawa Tengah sebanyak 1.678 kasus baru per 26 Januari.


Detail perkembangan virus Corona Selasa (26/1/2021), adalah sebagai berikut:


Kasus positif bertambah 13.094 menjadi 1.012.350


Pasien sembuh bertambah 10.868 menjadi 820.356


Pasien meninggal bertambah 336 menjadi 28.468


Tercatat sebanyak 75.194 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 82.156.


Sebaran 13.094 kasus baru Corona di Indonesia pada Selasa (26/1/2021).


Jawa Barat: 3.924 kasus

DKI Jakarta: 2.314 kasus

Jawa Tengah: 1.678 kasus

Jawa Timur: 967 kasus

Kalimantan Timur: 557 kasus

Bali: 542 kasus

Banten: 525 kasus

Sulawesi Selatan: 348 kasus

DI Yogyakarta: 325 kasus

Nusa Tenggara Timur: 221 kasus

Sulawesi Utara: 200 kasus

Sulawesi Tengah: 156 kasus

Papua: 136 kasus

Sumatera Selatan: 134 kasus

Riau: 132 kasus

Lampung: 126 kasus

Kalimantan Utara: 110 kasus

Kalimantan Selatan: 97 kasus

Sumatera Utara: 90 kasus

Bangka Belitung: 79 kasus

Sulawesi Barat: 61 kasus

Nusa Tenggara Barat: 50 kasus

Maluku: 49 kasus

Jambi: 39 kasus

Kalimantan Barat: 33 kasus

Sulawesi Tenggara: 33 kasus

Sumatera Barat: 31 kasus

Kalimantan Tengah: 31 kasus

Maluku Utara: 31 kasus

Kepulauan Riau: 28 kasus

Papua Barat: 20 kasus

Bengkulu: 18 kasus

Aceh: 5 kasus

Gorontalo: 4 kasus

https://movieon28.com/movies/the-exclusive-beat-the-devils-tattoo/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar