Setelah hampir satu tahun kini aplikasi Facebook untuk Windows 10 kembali hadir di Microsoft Store. Aplikasi ini kembali sebagai Progressive Web Application (PWA).
Sekitar setahun yang lalu tepatnya pada bulan Februari 2020, Facebook secara resmi telah menghapus aplikasinya untuk Windows 10 dari Microsoft Store. Saat itu perusahaan merekomendasikan penggunanya yang masih ingin menggunakan dan mengakses aplikasi Facebook untuk mengunduhnya langsung dari web.
"Karena Anda menggunakan aplikasi desktop Facebook untuk Windows, kami ingin memastikan Anda mengetahui bahwa aplikasi ini akan berhenti berfungsi pada hari Jumat, 28 Februari 2020. Anda masih dapat mengakses semua teman dan fitur Facebook favorit dengan masuk melalui browser." tulis Facebook saat akan mengakhiri dukungannya tersebut.
Seperti dilansir detikINET dari Gizchina, Senin (15/3/2021) setelah hampir satu tahun kini aplikasi Facebook untuk Windows 10 kembali hadir di Microsoft Store.
Namun sayangnya aplikasi Facebook untuk Windows 10 ini kembali sebagai Progressive Web Application (PWA). Ini membutuhkan Windows 10 Build 19003 dan didukung oleh engine Chromium Edge.
Namun demikian dari tampilan, format, desain, dan kemampuan kerja aplikasi ini cukup bagus, dan juga mendukung mode terang dan gelap.
"Ini adalah versi beta dari pengalaman Facebook untuk Windows 10. Cobalah menjadi salah satu yang pertama menguji fitur terbaru kami." tulis Facebook
"Kami selalu meningkatkan versi beta, jadi beri tahu kami jika Anda melihat sesuatu yang tidak berfungsi dengan memilih 'Laporkan Masalah' dari menu tarik-turun di sudut kanan atas." lanjutnya.
https://trimay98.com/movies/jack/
Misteri Hilangnya Jack Ma Akhirnya Terkuak dari Catatan Penerbangan
Dari bulan Oktober 2020 sampai Januari 2021 atau sekitar 3 bulan, Jack Ma menghilang setelah mengkritik sistem keuangan China sudah usang. Makin tersibak apa kegiatannya dalam waktu-waktu tersebut dan di mana saja dia berada.
Jack Ma muncul pada pertengahan Januari silam saat berbicara secara online pada para guru teladan di China. Meskipun tidak diketahui di mana lokasinya, dia tampaknya dalam keadaan bebas dan tidak pernah ditahan oleh pemerintah China seperti spekulasi yang sempat beredar.
Media Financial Times yang dikutip detikINET, Senin (15/3/2021), berhasil mendapatkan catatan penerbangan sang pemilik Alibaba dan terungkap dia bebas pergi ke mana-mana dengan pesawat pribadinya yang bermerek Gulfstream.
Terungkap bahwa setelah pidato di Shanghai itu, Jack Ma terbang ke Beijing, kemungkinan besar untuk menghadap regulator. Lalu tercatat bahwa pada bulan November, pesawatnya parkir selama dua minggu di ibukota China itu setelah ia terbang dari tempat tinggalnya di Hangzhou. Dia kembali lagi ke Beijing pada hari Natal.
Kemudian dalam catatan penerbangan pada bulan Januari dan Februari, Jack Ma banyak bepergian di dalam negeri China, selain ke Beijing juga ke Pulau Hainan, tempat dia bermain golf. Dia terbang sekitar sekali seminggu.
Namun frekuensi penerbangan Jack Ma memang turun cukup drastis dari sebelumnya. Sebelum bulan Oktober, dia bisa terbang tiga kali dalam seminggu karena sibuk menghadiri berbagai acara.
Pada bulan Januari, pesawatnya terdeteksi juga berada di Beijing. Kenapa ia sangat sering ke ibukota China itu kemungkinan adalah untuk bernegosiasi langsung dengan regulator keuangan pusat terkait nasib perusahaan fintech-nya, Ant Financial.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Jack Ma masih bisa melakukan aktivitasnya tanpa halangan. Laporan lain sebelumnya menyebutkan dia sering berkomunikasi dengan bos Softbank, Masayoshi Son yang merupakan sobat karib sekaligus investor Alibaba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar