Sabtu, 12 Juni 2021

Gojek-Tokopedia Merger Jadi GoTo Disambut Positif, Konsumen Menggila

 Gojek dan Tokopedia resmi merger menjadi GoTo. Para konsumen mereka menanggapinya beragam, dari positif sampai bercanda.

Maklum saja, gabungan dari konsumen kedua unicorn ini mencapai 100 juta pengguna aktif bulanan. Tidak heran kalau berita Gojek-Tokopedia merger menjadi GoTo langsung viral.


Reaksi pertama tentu saja ada pada video YouTube dari pengumuman merger ini. Pada akun Tokopedia, video ini sudah ditonton 29.322 kali, sementara di akun Gojek Indonesia, video ini sudah ditonton 25.812 kali.


"Merinding bangga," kata pengguna bernama @Jovi.

"Terharu banget nontonnya," kata @Seltinus.

"Maju terus karya anak bangsa," kata @Tirta.


Namun ada juga netizen yang bergurau dengan pengumuman merger ini. Dari soal penamaan, brand ambassador sampai meledek videonya.


"Kapan undang BTS lagi?" tanya @Y/Nnya.

"Wah bisa kena tilang tuh motor lewat JLNT Casablanca," kata @Kamas mengkritik salah satu adegan di video tersebut.

"Kenapa nggak Tokek aja?" ujar @Alfido jahil menyebut singkatan Tokopedia-Gojek.


Selain itu GoTo menjadi puncak trending topic Twitter di Indonesia dengan 35.800 tweet seperti dipantau Senin (17/5/2021) sore hari ini. Rata-rata netizen menyambut baik kabar merger ini.


Mereka memposting ucapan selamat dari BTS atas kabar merger Gojek-Tokopedia. Ada juga yang bertanya cara baca GoTo dengan lafal Inggris atau Indonesia. Inilah beberapa komentar mereka di Twitter:


Sebelumnya Gojek mengumumkan merger dengan Tokopedia. Gabungan perusahaan transportasi online dan e-commerce itu dinamakan sebagai Group GoTo.


Dengan pengabungan dua perusahaan, GoTo punya Gross Transaction Value (GTV) lebih dari USD 22 miliar atau kisaran Rp 314 triliun pada tahun 2020. GoTo mengklaim berkontribusi sebesar 2% kepada total PDB Indonesia


Saat ini, Goto punya lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan (Monthly Active User/MAU). Hingga Desember 2020, GoTo punya lebih dari dua juta mitra driver yang terdaftar dan lebih dari 11 juta mitra usaha (merchant).

https://tendabiru21.net/movies/paradise-4/


iPhone 12 Ungu yang Unyu Segera Hadir di Indonesia


- April lalu Apple memberikan kejutan dengan menghadirkan iPhone 12 Ungu yang berpenampilan unyu. Kabar baiknya ponsel ini akan segera menyambangi Indonesia.

Kepastian tersebut diungkap iBox di akun Instagramnya. Sayangnya mereka tidak menyebutkan persis kapan ponsel ini bisa dibeli.


"Segera," demikian keterangan yang diberikan toko di bawah naungan Erajaya ini.


Untuk diketahui Apple mengumumkan iPhone 12 Ungu bersamaan dirilisnya iMac dan iPad terbaru yang ditenagai chip M1. Keberadaan warna ungu ini menambah kaya varian iPhone 12 yang sebelumnya hadir dalam warna White, Black, Green, Blue dan (PRODUCT) RED.


Balutan warna ungu begitu menyatu indah mewarnai sekujur rangka aluminium dan material kaca bagian belakangnya. Tapi perlu diketahui ini bukan kali pertamanya Apple mengeluarkan iPhone berkelir ungu. Sebelumnya perusahaan berbasis di Cupertino itu sudah mengeluarkan opsi Purple pada iPhone 11 yang dirilis 2019.

Kalau soal spesifikasi tidak ada yang baru. Kedua ponsel mengusung layar Super Retina XDR yang mendukung Dolby Vision dan HDR 10. . Bila iPhone 12 berukuran 6,1 inch, iPhone 12 Mini punya layar 5,4 inch.


Apple melindungi layarnya dengan lapisan yang disebut ceramic shield, diklaim ketahanannya melebihi lapisan kaca yang ada di pasaran saat ini. Keduanya sudah mengantongi sertifikasi IP68, yang artinya punya ketahanan direndam dalam air hingga 6 meter selama 30 menit, selain itu tahan akan ketumpahan kopi dan soda.


Baik iPhone 12 maupun iPhone 12 Mini ditenagai chipset A14 Bionic. Kinerja CPU diklaim 50% lebih kencang dari ponsel yang ada di pasaran, demikian pula GPU.


Spesifikasi kamera depan dan belakang kedua ponsel ini pun sama. Terdapat 2 kamera di bagian belakang masing-masing berukuran 12 MP Wide dan 12 MP Ultra Wide, sementara di depan berukuran 12 MP dengan aperture f/2,2.

https://tendabiru21.net/movies/paradise-3/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar