Rabu, 25 November 2020

Es Kering Kini Banyak Dicari untuk Hadapi COVID-19, Apa Fungsinya?

  Baru-baru ini berapa kandidat vaksin COVID-19 menunjukkan hasil uji klinis tingkat tiga yang memuaskan. Kini tantangan unik berikutnya yang harus dipecahkan adalah bagaimana vaksin tersebut bisa didistribusikan ke seluruh dunia dengan aman.

Sebagian kandidat vaksin COVID-19 diketahui membutuhkan penyimpanan di suhu dingin yang ekstrem agar kandungannya tidak mudah rusak. Vaksin COVID-19 dari Pfizer-BioNTech misalnya butuh suhu minus 70 derajat celsius.


Menghadapi hal ini, es kering atau biang es kini banyak dibutuhkan untuk memecahkan potensi masalah distribusi vaksin ke negara atau daerah yang mungkin fasilitasnya kurang memadai.


The Compressed Gas Association menyebut produksi es kering di Amerika Serikat (AS) dan Kanada bisa sampai 30.000 ton dalam sehari. Diprediksi butuh kurang dari lima persennya untuk mendukung penyimpanan dingin vaksin COVID-19 hanya untuk daerah tersebut.


"Sementara di dunia siapa yang siap? Tidak ada," komentar Dr Jarbas Barbosa dari Pan American Health Organization mengomentari tantangan bila vaksin harus dikirim ke luar negeri seperti dikutip dari CNN, Minggu (22/11/2020).


CEO dari BioNTech, Ugur Sahin, mengaku pihaknya akan terus berusaha mengembangkan vaksin yang lebih tahan terhadap suhu. Namun diperkirakan ini akan butuh waktu, setidaknya sampai pertengahan tahun 2021.


"Kami sedang mengerjakan formula yang mungkin bisa membuat vaksin bisa disimpan pada suhu ruangan," kata Sahin.

https://kamumovie28.com/movies/dimsum-martabak/


Gerard Pique Cedera, Ini 4 Jenis Cedera Lutut yang Umum Terjadi


Pemain bertahan Barcelona, Gerard Pique, mengalami cedera lutut saat mengikuti pertandingan melawan Atletico Madrid, Minggu (22/11/2020) dini hari WIB. Menurut keterangan resmi sementara dari Barcelona, Pique mengalami keseleo pada lutut kanannya.

"Lutut kanan Gerard Pique keseleo. Bek tengah Barca itu menunggu tes lebih lanjut untuk memastikan tingkat cederanya setelah tabrakan dengan striker Atletico Correa memaksanya meninggalkan lapangan setelah satu jam," demikian bunyi pernyataan Barcelona di situs resminya.


Cedera lutut memang kerap terjadi pada para atlet. Penanganannya pun bisa dilakukan dengan perawatan sederhana hingga melakukan operasi, tergantung dari tingkat keparahan cedera yang dialami.


Dikutip dari Medical News Today, berikut 4 jenis cedera lutut yang umum terjadi.


1. Keseleo

Salah satu jenis cedera lutut yang paling sering terjadi adalah keseleo. Cedera ini umumnya terjadi pada ligamen atau jaringan ikat yang ada di lutut. Ligamen berfungsi melindungi tulang dan sendi serta menentukan ruang gerak dari tulang.


Lutut yang keseleo biasa terjadi akibat melakukan beberapa olahraga, seperti sepak bola dan basket. Pasalnya, dalam olahraga ini kerap kali para atlet melakukan pergerakan yang cepat dan mengalami pendaratan yang salah ketika melompat.


2. Cedera meniskus

Meniskus adalah bantalan sendi lutut yang berbentuk seperti bulan sabit. Meniskus berfungsi mencegah tulang lutut agar tiak mengalami benturan atau gesekan dengan tulang lainnya.


Cedera ini umumnya terjadi karena adanya robekan pada meniskus, sehingga menimbulkan rasa nyeri, pembengkakan, dan lutut terasa kaku.


3. Patah tulang

Patah tulang lutut bisa terjadi karena adanya trauma, seperti jatuh, kecelakaan, atau cedera saat olahraga. Tulang lutut yang patah umumnya adalah patella (tulang tempurung lutut).


Apabila ini terjadi, maka pasien dianjurkan untuk melakukan tindakan operasi.


4. Overuse

Cedera ini umum terjadi ketika lutut terlalu sering 'digunakan', sehingga mengalami gangguan atau masalah seperti patellofemoral pain syndrome (PFPS). Kondisi ini biasa terjadi pada atlet lari dan pesepeda.


Nyeri yang muncul biasanya terasa di sekitar lutut atau bagian belakang lutut. Rasa nyeri ini bisa bertambah parah jika tetap melakukan aktivitas yang berat dan tidak dibarengi dengan istirahat yang cukup.

https://kamumovie28.com/movies/aruna-her-palate/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar