Jumat, 27 November 2020

Relawan Ungkap Efek Samping Usai Disuntik Vaksin Corona AstraZeneca

  - Baru-baru ini, kabar baik datang dari AstraZeneca yang menunjukkan vaksin COVID-19 mereka rata-rata 70 persen efektif. Bahkan, para peneliti meyakini data efektivitas 90 persen bisa didapat sebelum vaksin COVID-19 mereka bisa digunakan secara luas.

Dikutip dari Metro UK, dua relawan penerima vaksin COVID-19 AstraZeneca yang juga dikembangkan bersama Universitas Oxford merasakan beberapa efek samping usai disuntik.


Nyeri sendi dan demam

Salah satu relawan, Darren Lipomi, seorang profesor Departemen Teknik Nano di Universitas California San Diego yang mengikuti uji klinis vaksin COVID-19 AstraZeneca di AS dan 90 persen yakin tak menerima plasebo. Ia mengeluh nyeri sendi ringan dan merasa kedinginan selama 36 jam usai disuntik.


"Rasanya seperti saya terkena flu yang cukup parah, tetapi tanpa gejala pernapasan," jelas Prof Lipomi.


"Saya mengonsumsi parasetamol setelah saya secara resmi mengalami "demam", dan kemudian ibuprofen dan unisom (tablet tidur) sebelum tidur. Keesokan paginya aku merasa cukup sehat, dengan rasa sakit yang menetap di persendianku," lanjutnya.


Prof Lipomi percaya efek samping vaksin COVID-19 AstraZeneca yang diterimanya menunjukkan bahwa penerima vaksin COVID-19 'harus dalam kondisi yang cukup baik' usai disuntik, karena efek samping yang ia rasakan tak berangsur lama. Ia pun begitu semangat jika vaksin COVID-19 tersebut akhirnya disetujui akhir tahun ini.


Sakit kepala

Relawan lainnya, Dr Emily Cline, seorang ginekolog dari Greenwood Indiana, menerima suntikan vaksin COVID-19 pertamanya saat uji klinis dilakukan 13 November. Sehari usai disuntik, ia sempat mengalami nyeri di tubuh dan sakit kepala yang begitu intens, membuatnya percaya kalau tak sedang menerima plasebo.


"Prosesnya sangat teliti. Ada kuesioner yang sangat panjang yang meliputi data demografi, riwayat kesehatan, diikuti dengan kunjungan medis yang mencakup riwayat, dan pemeriksaan fisik," cerita Emily.


Namun, Emily mengaku saat proses disuntik vaksin COVID-19 tak mengeluhkan sakit apapun.


"Akhirnya, saya menerima suntikan, yang sebenarnya hampir tidak menimbulkan rasa sakit," jelasnya.


Emily pun mengaku siap menerima vaksin COVID-19 bila nantinya sudah mendapat persetujuan. Namun, dirinya yang juga seorang tenaga kesehatan mengaku khawatir terkait distribusi vaksin COVID-19.


"Fakta bahwa ada beberapa vaksin yang mungkin bermanfaat sangat menggembirakan. Meskipun saya khawatir akan ada kemacetan dalam distribusi, dan bahwa orang tidak akan melanjutkan tindakan lain untuk sementara sampai cukup banyak orang yang dapat divaksinasi," tuturnya.

https://movieon28.com/movies/taman-langsat-mayestik/


Demi Uji Vaksin, 240 Orang di Belanda Rela Tertular Virus Corona!


 Vaksin COVID-19 yang tengah dikembangkan terus melaporkan kabar baik, beberapa di antaranya sudah menunjukkan hasil akhir uji klinis dengan efektivitas 90 persen. Para peneliti di Leiden University juga tengah mempersiapkan pengembangan vaksin COVID-19 mereka.

Namun, uji klinis vaksin COVID-19 potensial mereka rencananya melibatkan ratusan relawan yang merelakan diri ditulari virus Corona COVID-19. Hal ini disebut untuk menunjukkan apakah vaksin COVID-19 yang tengah dikembangkan nantinya efektif.


"Para peneliti di Leiden University Medical Center di Belanda sedang mempersiapkan uji coba potensial 'tantangan manusia' di mana sukarelawan sengaja terinfeksi virus corona baru untuk menguji keefektifan kandidat vaksin," kata kelompok advokasi 1Day Sooner pada hari Rabu.


Disebutkan, ada 240 relawan yang rencananya terlibat dalam uji coba vaksin COVID-19 mereka. Namun, para peneliti di Belanda belum memutuskan untuk melakukan uji coba tersebut karena masih membutuhkan persetujuan.


Bulan lalu, sebuah perusahaan bioteknologi Inggris mengatakan sedang dalam pembicaraan lanjutan dengan pemerintah Inggris untuk membuat dan menyediakan jenis virus Corona untuk studi tantangan semacam itu. Hingga kini, pihak Pusat Medis UniversitasLeiden belum menjelaskan lebih lanjut atau menanggapi terkait uji klinis vaksinCOVID-19 mereka.

https://movieon28.com/movies/cult/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar