Jumat, 13 November 2020

WHO Beri Panggung untuk Terawan, Kemenkes Klaim Sukses Tangani COVID-19

  Setelah sekian lama jarang muncul di depan publik, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mendadak jadi perbincangan. Organisasi kesehatan dunia WHO mengundangnya dalam konferensi pers virtual.

Sesi konferensi pers tersebut juga dihadiri Dirjen WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus. Menteri kesehatan dari 3 negara lain yakni Thailand, Afrika Selatan, dan Uzbekistan, juga turut diundang untuk berbagi pelajaran.


Kabar soal undangan ini ramai diperbincangkan karena Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI Oscar Primadi menilainya sebagai apresiasi atas keberhasilan Indonesia dalam menangani pandemi virus Corona.


"Tentunya ini merupakan kesempatan baik, Indonesia sudah dipandang berhasil dalam mengendalikan pandemi COVID-19 ini dan WHO secara khusus mengundang bapak Menteri Kesehatan, bersama Dirjen WHO Tedros untuk sharing dan memberikan informasi bagaimana Indonesia mampu mengendalikan pandemi ini dengan baik," katanya dalam rilis untuk media.


Sementara dalam undangannya, WHO meminta Menkes Terawan untuk membagikan pelajaran dari pelaksanaan IAR (Intra Action Review) nasional yang telah dilakukan.


IAR Bukan Ukuran Sukses


Pakar epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Tri Yunis Miko menjelaskan bahwa IAR merupakan perencanaan kegiatan dalam menangani pandemi. Perencanaan ini nantinya akan di-review oleh WHO.


Soal klaim keberhasilan menangani COVID-19 sebagaimana disampaikan Kemenkes, Miko memberikan sejumlah catatan. Salah satunya soal testing yang masih perlu ditingkatkan, begitu juga dengan karantina.


"Kemudian pelayanan kesehatannya masih terbatas, maka kemungkinan case fatality rate (CFR) masih tinggi di Indonesia karena keterbatasan ventilator, dan rumah sakit," jelasnya.


Apa yang disampaikan Menkes Terawan dalam konferensi pers tersebut? Klik halaman selanjutnya.


Menkes Terawan dalam konferensi pers yang diadakan pada Jumat (6/11/2020) tersebut memaparkan sejumlah upaya yang dilakukan dalam penanganan COVID-19. Di antaranya termasuk kerja sama 9 pilar utama.


"Satu, komando koordinasi, dua, komunikasi risiko dan pemberdayaan komite, ketiga, surveilans atau pengawasan, keempat, pintu masuk internasional, kelima, laboratorium, keenam, pengendalian infeksi, ketujuh, manajemen, kedelapan, dukungan operasional dan logistik, kesembilan, pemeliharaan layanan kesehatan," ungkap Menkes Terawan.


Kemunculan Menkes Terawan di konferensi pers WHO banyak diperbincangkan karena selama ini dianggap jarang tampil di depan publik, terutama di media massa. Presenter Najwa Shihab dalam salah satu videonya mengkritik ketidakhadiran Menkes Terawan dengan mewawancarai bangku kosong.

https://kamumovie28.com/movies/natalie/


Gatot Brajamusti Meninggal, Ada Riwayat Stroke dan Diabetes


 - Aa Gatot Brajamusti meninggal dunia karena sakit. Sang anak, Suci Patia, mengabarkan hal tersebut lewat Instagram Stories miliknya.

"Selamat menuju keabadian papa sayang. Usia tak lagi ada, namun papa akan bersemayam hidup dalam hati ini selamanya," tulis Suci Patia.


Mangan guru spiritual Reza Artamevia ini disebut sudah sakit sejak lama. Namun tidak disebutkan penyakit apa yang diidap sebelum meninggal.


Pada 2018, Aa Gatot sempat mengalami stroke ringan yang membuatnya sulit berjalan. Ketika itu, ia sampai harus menggunakan kursi roda.


Sedangkan pada 2017, pengacaranya Achmad Rifai menyebut ada riwayat asma dan diabetes. Kala itu, kondisi tersebut sempat mengganggu agenda persidangan.


"Gatot menderita diabetes sama asma. Itu sudah dari dulu. Otomatis kondisi dia di dalam lapas tidak bebas dengan udara seadanya, kondisi kesehatan menyesuaikan," sebut sang pengacara kala itu.


Aa Gatot meninggal pada Minggu (8/11/2020) pada pukul 16:11 WIB. Kabag Humas dan protokol Ditjen PAS Rika Apriyanti menyebut ada keluhan hipertensi dan gula darah tinggi.


"Yang bersangkutan dirujuk ke RS Pengayoman Jakarta hari ini dengan keluhan hipertensi dan gula darah tinggi," katanya, Minggu (8/11/2020).

https://kamumovie28.com/movies/fishing-naked/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar