Jumat, 23 April 2021

5 Cara Mencari Lokasi Suami Selain Pakai WhatsApp

  Cara mencari lokasi suami dengan WhatsApp banyak dicari oleh para istri. Namun, masih ada cara lainnya yang patut dicoba.

Cara untuk mencari lokasi seseorang secara online adalah lewat geolocation yang bisa didapatkan dengan berbagai cara. Pada aplikasi WhatsApp, caranya adalah dengan Share Live Location. Atau, bisa juga mengombinasikan Grabify.link, ditambah IPlocation dan Google Maps.


Namun di luar itu, ada juga beberapa cara lain yang bisa dicoba untuk mencari lokasi suami Anda secara online.


Dilansir laman Times Connection dan Tech Times, Selasa (13/4/2021) ada lima aplikasi untuk melacak lokasi suami selain WhatsApp. Ada aplikasi pada iOS dan ada juga aplikasi Android.


Para istri bisa mencoba Find My Friends untuk yang menggunakan iPhone atau perangkat iOS lainnya. Bisa juga lewat Google+ untuk pengguna iOS dan Android. Anda dan suami harus sama-sama punya akun Google+ dan aktifkan fitur saling berbagi lokasi.


Selain itu ada GeoZilla, untuk melacak lokasi suami dan lengkap dengan riwayat baterai. Untuk pelacakan tetap perlu izin dan aplikasi ini bisa dipakai dari Android dan iOS.


Ada juga yang sifatnya aplikasi mata-mata di Android yaitu Spyic. Aplikasi ini memungkinkan para istri memantau media sosial dan pesan suami, lalu memeriksa lokasi GPS secara real time.


Satu lagi adalah Spyera yang bisa dipakai lintas platform. Pada istri bisa mengecek lokasi, pesan, log panggilan. Pesan Facebook, Line dan Skype juga bisa dibaca. Namun untuk itu semua harus melakukan root dan cukup kompleks prosesnya.


TERUSKAN MEMBACA, KLIK DI SINI.

https://indomovie28.net/movies/supercop-2/


Merger Celcom dan Digi Berdampak ke XL Axiata?


Operator seluler Malaysia Celcom selangkah lagi akan merger dengan Digi. Celcom sendiri merupakan anak usaha, sama seperti XL Axiata, di bawah naungan Axiata Group Berhad. Apakah merger Celcom dan Digi berdampak ke XL Axiata?

Group Head Corporate Communication XL Axiata Tri Wahyuningsih mengatakan proses merger Celcom dan Digi yang sedang dilakukan, dipastikan sejauh ini hal tersebut tidak mempengaruhi XL Axiata yang beroperasi di Indonesia.


"Terkait informasi mengenai merger antara perusahaan Axiata Group (Celcom) dengan anak perusahaan Telenor (Digi), yang keduanya merupakan operator terbesar di Malaysia, sebaiknya ditanyakan langsung ke manajemen Axiata Group di Malaysia," ujar Ayu kepada detikINET, Selasa (13/4/2021).


"Sementara itu, mengenai kemungkinan adanya dampaknya ke XL Axiata, kami melihat sejauh ini tidak ada pengaruhnya secara langsung pada operasional XL Axiata di Indonesia," sambung Ayu.


Diberitakan sebelumnya, apabila Celcom dan Digi tercapai kata sepakat untuk merger, maka mereka akan menyandang sebagai operator seluler terbesar di Malaysia.


Penggabungan dua entitas perusahaan tersebut saat ini sudah mencapai tahap lanjutan, yang artinya dalam waktu dekat merger akan tercapai. Bahkan, Celcom Digi Berhard akan jadi nama baru setelah proses merger berakhir.


Axiata bersama dengan Lembaga Pendanaan Malaysia akan menguasai lebih dari 51% saham perusahaan pasca merger Celcom dan Digi. Adapun, Telenor Asia akan memiliki 33,1% saham perusahaan.


Sebagai bagian dari merger, Axiata mengatakan, mereka akan menerima saham baru yang diterbitkan di Digi sebesar 33,1% dalam bentuk saham pasca-transaksi yang bernilai USD 483,6 juta atau RM 2 Miliar. Mayoritas dari jumlah tersebut berasal dari Digi sebagai hutang baru, lalu sisanya bersumber dari Telenor Asia.


Selain itu, penggabungan kedua perusahaan ini juga untuk merealisasikan rencana besar dalam pergelaran jaringan 5G dan potensi lainnya.

https://indomovie28.net/movies/the-watch/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar