Sebagian netizen Indonesia ramai menghujat pasangan gay asal Thailand, Bas dan Smile yang baru melangsungkan pernikahan. Netizen Indonesia lainnya meminta maaf atas perlakuan ini hingga trending di Twitter.
Di deretan trending topic Twitter Indonesia, bertengger hashtag #IndonesiaSaySorryforThailand. Selain itu, ada juga sejumlah hashtag lain berbahasa Thailand berkaitan dengan momen yang sama.
Netizen yang tidak setuju dengan perilaku menghujat bersimpati pada pasangan gay Bas dan Smile. Banyak juga yang menyerukan agar bersikap santun di media sosial dan tidak mencampuri urusan orang lain.
"Toleransinya tolong, karena gak semua orang di dunia ini sepemikiran. Kalau kaya gini bukan cuma dia yang malu dan tersakiti, kita juga malu. #indonesiasaysorryforthailand," sebut seorang netizen.
"As part of Indonesia we apologize deeply for what has happened," kata yang lain.
"Coba hargai hak orang lain dan budaya negara lain. Ngaca dulu diri sendiri baru liat orang lain. Dan jangan sok suci!," sebut yang lainnya tak kalah geram.
Sebelumnya diberitakan, pernikahan pasangan bernama Bas dan Smile menjadi viral. Pasangan tersebut menikah dengan mendapatkan restu dari keluarga. Namun, netizen Indonesia ramai-ramai menghujat Facebook pasangan tersebut.
Masyarakat Thailand umumnya menerima komunitas LGBTQ. Jadi bukan hal yang aneh jika Bas dan Smile, begitu juga dengan banyak pasangan LGBT lain di Thailand, terang-terangan melakukan upacara pernikahan.
Sebagian netizen Indonesia yang menganggap pernikahan ini kontroversial, terpancing untuk menyerang Bas dan Smile. Tak sedikit netizen Indonesia berkomentar dengan kata-kata kasar, bahkan pasangan tersebut mendapat ancaman kematian. Bas dan Smile akhirnya buka suara di Facebooknya soal bully yang dilakukan netizen Indonesia terhadap mereka.
"Saya tutup mulut selama ini sementara beberapa orang Indonesia menghina kami tanpa henti selama tiga hari berturut-turut. Saya tidak pernah menjawab dan berpikir bahwa mereka akan berhenti dalam beberapa hari. Namun komentar mereka lebih keras, mengancam, menakut-nakuti kami. Namun orang-orang yang saya cintai berusaha melindungi kami, misalnya orangtua, bibi, kerabat, dan teman-teman saya," tulis Smile di Instagramnya.
Smile juga mengungkapkan kekecewaannya pada netizen Indonesia yang juga mengancam keluarga mereka. Smile mengkritik tindakan netizen Indonesia yang dinilai terlalu brutal.
https://nonton08.com/movies/the-vessel-2/
Helikopter NASA di Mars Tunda Terbang, Ada Masalah Teknis
Sepertinya kita masih harus menunggu lebih lama untuk bisa menyaksikan helikopter Ingenuity terbang di Mars. Sejumlah kendala teknis terpaksa menunda penerbangan pertama helikopter di luar angkasa tersebut.
NASA awalnya berencana melakukan penerbangan Ingenuity di Planet Merah pada Minggu (11/4) lalu. Namun jadwal penerbangan harus mundur karena tes rotor-spinning berkecepatan tinggi pada Jumat (9/4) tidak berjalan sesuai rencana.
Dikutip dari Scientific American, Rabu (14/4/2021) berbagai persiapan tambahan yang harus dilakukan, membuat NASA memundurkan jadwal penerbangan ke Rabu (14/4) paling awal, jika tidak ada kendala.
Sekarang, setelah menganalisis berbagai masalah selama akhir pekan lalu, tim Ingenuity telah menyimpulkan bahwa modifikasi kecil dan penginstalan ulang software kontrol penerbangan Ingenuity adalah jalan paling bisa diandalkan ke depan.
"Perkiraan terbaik kami untuk tanggal penerbangan yang ditargetkan masih dapat berubah sekarang. Tetapi kami sedang bekerja untuk mencapai tonggak sejarah ini dan akan menetapkan tanggal penerbangan minggu depan," kata NASA dalam pernyataannya.
Ditambahkan NASA, memvalidasi perubahan software dan mengirimkannya ke helikopter melalui robot penjelajah Perseverance, akan memakan waktu lama. Timeline terperinci saat ini masih dikerjakan.
"Kami yakin dengan kemampuan tim untuk mengatasi tantangan ini dan mempersiapkan penerbangan bersejarah pertama yang dikendalikan dan digerakkan oleh Ingenuity di planet lain," tulis NASA.
Sebelumnya, Ingenuity berhasil mendarat dengan mulus di permukaan Mars. Ingenuity mendarat dengan cara dijatuhkan oleh kapal induknya, Perseverance.
Ingenuity adalah helikopter kecil seberat 1,8 kilogram bertenaga surya yang mengandalkan baterai isi ulang untuk menjaga sistemnya tetap hangat selama menjelajahi kondisi malam Mars yang keras.
Sebelum mendarat, Ingenuity bersemayam di perut Perseverance sekaligus membuat robot penjelajah tersebut tetap hangat. Saat ini, helikopter tersebut menggunakan baterai internal untuk menyalakan pemanas vital di dalam tubuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar