Jumat, 23 April 2021

Nvidia Garap CPU Arm untuk Data Center, Bakal Kencang Banget

 Sudah bertahun-tahun Nvidia tak membuat CPU, tepatnya sejak mereka merilis Tegra K1 pada 2014. Kini mereka kembali bakal membuat CPU dengan arsitektur Arm.

CPU tersebut bakal dinamai Nvidia Grace, yang merupakan CPU yang didesain untuk menjadi otak di data center untuk kecerdasan buatan (AI). Dalam postingan Twitternya, Nvidia menyebut Grace ini dibuat untuk mengakselerasi pekerjaan high performance computing (HPC) dan AI.


Grace sendiri diambil dari nama Grace Hopper, seorang ilmuwan komputer yang menjadi salah satu programmer pertama untuk komputer Harvard Mark I. Hopper adalah salah seorang programmer komputer pertama di dunia.


Nvidia menjanjikan Hopper akan dirilis pada 2023 mendatang dan punya performa 10x lebih kencang dibanding server terkencang untuk komputasi AI paling kompleks dan pekerjaan HPC paling rumit saat ini.


Belum banyak data spesifikasi yang diumbar oleh Nvidia, namun yang jelas CPU ini bakal mempunyai NVLink generasi ke-4, yang punya jalur data interkoneksi sebesar 900GB/s antara CPU dan GPU.


Jalur data atau bandwidth sebesar ini lebih besar dibanding bandwidth antara RAM dan CPU. Artinya GPU Nvidia bakal jalur cache yang koheren dengan CPU, alias bisa mengakses sistem RAM dengan bandwidth sepenuhnya.


Grace ini tampaknya bakal sangat menarik bagi perusahaan peneliti yang membangun komputer super. Seperti Swiss National Supercomputing Centre (CSCS) dan Los Alamos National Laboratory, yang keduanya sudah memastikan akan membangun komputer supernya pada 2023.


Bisa dibilang ini adalah waktu yang tepat bagi Nvidia untuk kembali menggarap chip berbasis Arm. Pasalnya mereka saat ini tengah menunggu perizinan untuk mengakuisisi Arm senilai USD 40 miliar, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Selasa (13/4/2021).


Lalu chip berbasis Arm pun kini tengah naik daun, salah satunya karena Apple mulai menggunakan chip Arm untuk perangkat Mac, yaitu Apple M1, yang mendapat banyak pujian dalam ulasannya. Namun bagi Intel, ini adalah kabar buruk. Pasalnya saham mereka turun 3,38% setelah Nvidia mengumumkan rencana kehadiran Grace ini.

https://indomovie28.net/movies/the-end-of-doels-love-story/


5 Cara Mencari Lokasi Suami Selain Pakai WhatsApp


 Cara mencari lokasi suami dengan WhatsApp banyak dicari oleh para istri. Namun, masih ada cara lainnya yang patut dicoba.

Cara untuk mencari lokasi seseorang secara online adalah lewat geolocation yang bisa didapatkan dengan berbagai cara. Pada aplikasi WhatsApp, caranya adalah dengan Share Live Location. Atau, bisa juga mengombinasikan Grabify.link, ditambah IPlocation dan Google Maps.


Namun di luar itu, ada juga beberapa cara lain yang bisa dicoba untuk mencari lokasi suami Anda secara online.


Dilansir laman Times Connection dan Tech Times, Selasa (13/4/2021) ada lima aplikasi untuk melacak lokasi suami selain WhatsApp. Ada aplikasi pada iOS dan ada juga aplikasi Android.


Para istri bisa mencoba Find My Friends untuk yang menggunakan iPhone atau perangkat iOS lainnya. Bisa juga lewat Google+ untuk pengguna iOS dan Android. Anda dan suami harus sama-sama punya akun Google+ dan aktifkan fitur saling berbagi lokasi.


Selain itu ada GeoZilla, untuk melacak lokasi suami dan lengkap dengan riwayat baterai. Untuk pelacakan tetap perlu izin dan aplikasi ini bisa dipakai dari Android dan iOS.


Ada juga yang sifatnya aplikasi mata-mata di Android yaitu Spyic. Aplikasi ini memungkinkan para istri memantau media sosial dan pesan suami, lalu memeriksa lokasi GPS secara real time.


Satu lagi adalah Spyera yang bisa dipakai lintas platform. Pada istri bisa mengecek lokasi, pesan, log panggilan. Pesan Facebook, Line dan Skype juga bisa dibaca. Namun untuk itu semua harus melakukan root dan cukup kompleks prosesnya.


TERUSKAN MEMBACA, KLIK DI SINI.

https://indomovie28.net/movies/where-i-belong/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar