Jumat, 04 Juni 2021

5 Tips Memaksimalkan Foreplay, Pemanasan Sebelum 'Gas Pol' di Ranjang

 Foreplay merupakan salah satu aktivitas seksual yang penting dilakukan sebelum memulai sesi berhubungan intim. Alih-alih langsung memulai penetrasi, pasangan sebaiknya mencoba melakukan 'pemanasan' terlebih dahulu melalui foreplay.

Perlu diketahui, kebanyakan wanita membutuhkan lebih banyak foreplay daripada penetrasi untuk mencapai puncak kepuasan seks atau orgasme. Wanita membutuhkan stimulasi klitoris untuk mencapai klimaks.


Selain itu, seks juga tidak melulu soal penetrasi, melainkan juga aktivitas lainnya yang bisa memberikan kepuasan seksual. Dikutip dari laman Men's Health, berikut 5 tips foreplay yang bisa para pasangan coba untuk memaksimalkan sesi bercinta.


1. Tanyakan hal yang membuat pasangan 'turn on'

Jika kamu sering merasa bingung harus melakukan apa saat sesi foreplay, maka sebaiknya komunikasikan hal tersebut dengan pasangan. Tahukah kamu kalau wanita lebih menyukai pria yang terbuka dengannya? Sebab, dengan demikian wanita bisa lebih mudah mencapai klimaks saat bercinta.


2. Coba pijatan erotis

Sebelum memulai seks penetrasi, melakukan pemanasan dengan melakukan pijatan erotis bisa membuat pasangan lebih merasa rileks, lho. Untuk mencobanya, kamu bisa mulai dari memijat lengan, kaki, atau punggungnya. Setelah itu, kamu bisa mencoba memijat zona erotis tersembunyi pada pasangan.


3. Fokus pada apa yang dirasakan

Pasangan kamu akan lebih mudah merasa terangsang apabila ia mengetahui bahwa kamu menikmati sesi foreplay bersamanya. Namun, perlu diingat untuk jangan hanya fokus pada kenikmatan yang dirasakan, melainkan juga fokus membuat pasangan merasakan hal yang sama.


4. Mulai dengan perlahan

Memulai sesi foreplay dengan perlahan juga tidak kalah pentingnya. Apalagi jika pria fokus pada stimulasi klitoris. Sebab, jika terburu-buru melakukannya, maka wanita akan merasa terlalu banyak terstimulasi. Selain itu, hal tersebut akan membuatnya merasa sakit dan tidak nyaman.


5. Eksplorasi seluruh tubuh

Jangan hanya fokus pada area yang sama. Pasalnya, tubuh terdiri dari banyak zona erotis yang bisa dieksplorasi, seperti leher, paha, dan payudara. Meski area genital merupakan area paling 'aman' untuk distimulasi saat foreplay, tidak ada salahnya mencoba eksplorasi zona erotis lainnya.

https://cinemamovie28.com/movies/the-return-of-pom-pom/


Kenali Gejala Long Covid dan Manfaat Vaksin Jika Terkena COVID-19


 Kombespol & Dokter Spesialis Paru Kabag Pembinaan Fungsi RS. Bhayangkara R. Said Sukanto, dr. Yahya, menyampaikan tanda-tanda gejala Long Covid yang kerap terjadi pada pasien. Ia menyebut sebanyak 53,7% pasien merasakan gejala Long Covid selama satu bulan, 43,6% selama 1-6 bulan, dan 2,7% lebih dari 6 bulan.

Sementara itu, hasil penelitian dari Perhimpunan Dokter Paru Indonesia menyebut usai empat pekan sejak mulai merasakan gejala COVID-19 sampai dinyatakan negatif, masih timbul gejala sisa yang disebut Long Covid.


"Gejala Long Covid dimulai dari pelemahan fisik secara umum, sesak napas, nyeri sendi, nyeri otot, batuk, diare, kehilangan penciuman, dan pengecapan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (3/6/2021).


Lebih lanjut dr. Yahya menjelaskan umumnya pasien laki-laki lebih berisiko terkena Long Covid dibanding wanita.


"Kemudian secara demografi, pasien laki-laki juga lebih besar peluangnya terkena efek Long Covid. Salah satu alasannya karena gaya hidup merokok. Biasanya juga pasien COVID-19 yang bergejala berat atau mungkin yang berhasil sembuh setelah dibantu ventilator memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk menderita Long Covid ini," imbuhnya.


Dalam Dialog Produktif bertema 'Long Covid, Kenali dan Waspadai' yang digelar KPCPEN hari ini, dr. Yahya menyebut kondisi psikologis pasien dapat menjadi salah satu pemicu munculnya gejala Long Covid


"Memang ada kelemahan seseorang gampang cemas, gampang depresi, ini juga faktor yang membuat seseorang Long Covid," terangnya.


Oleh karena itu, jika pasien merasakan gejala Long Covid usai dinyatakan sembuh, dr. Yahya mengimbau agar segera berkonsultasi dengan dokter.

https://cinemamovie28.com/movies/those-merry-souls/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar