Rabu, 02 Juni 2021

Satgas COVID-19 Sebut Varian Baru Pengaruhi Efikasi Vaksin, Ini Penjelasannya

 Beberapa varian baru Corona saat ini sudah teridentifikasi di Indonesia, yaitu varian Inggris B117, varian Afrika Selatan B1351, dan varian India B1617. Ketiga varian tersebut masuk dalam kelompok Variant of Concern (VoC) Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan, sejumlah penelitian membuktikan varian-varian Corona tersebut bisa mempengaruhi efikasi dari vaksin COVID-19 yang ada saat ini.


"WHO berdasarkan berbagai studi yang dilakukan beberapa peneliti menyatakan bahwa beberapa varian memiliki besaran pengaruh, yang sedikit hingga sedang terhadap angka efikasi pada kasus positif dengan varian tertentu," jelas Prof Wiku dalam konferensi pers, Selasa (1/6/2021).


Berikut beberapa jenis vaksin COVID-19 yang efikasinya dipengaruhi oleh varian baru Corona yang ada saat ini berdasarkan WHO:


Varian B117 mempengaruhi efikasi vaksin COVID-19 AstraZeneca

Varian B1351 mempengaruhi efikasi vaksin COVID-19 Moderna, Pfizer, AstraZeneca, dan Novavax

Varian P1 mempengaruhi efikasi vaksin COVID-19 Moderna dan Pfizer

Varian B1617 mempengaruhi efikasi vaksin COVID-19 Moderna dan Pfizer

"Perlu diketahui, bahwa pengaruh varian terhadap efikasi (vaksin) masih bersifat sementara dan masih bisa berubah tergantung hasil studi lanjutan yang dilakukan," lanjutnya.


Prof Wiku menjelaskan perubahan efikasi pada beberapa jenis vaksin COVID-19 tersebut terjadi karena vaksin yang dikembangkan dan digunakan saat ini masih menggunakan virus yang belum bermutasi atau original variant. Artinya, virus tersebut masih varian asli yang ditemukan pertama kali di Wuhan, China.


"Namun, perlu diketahui perubahan efikasi vaksin atau kemampuan vaksin untuk mencegah penyakit pada penerima vaksin tidak membuat besar efikasinya turun di bawah 50 persen, yang menjadi ambang batas minimal efikasi yang ditolerir oleh WHO untuk sebuah produk vaksin yang layak," ujar Prof Wiku.


"Bahkan beberapa di antaranya masih memiliki efikasi di atas 90 persen," pungkasnya.

https://maymovie98.com/movies/banana-spirit/


Erick Thohir Sebut Stok Vaksin Saat Ini Cukup untuk 37,5 Juta Orang


Sebanyak 8 juta dosis bulk vaksin COVID-19 Sinovac tiba di Indonesia pada Senin (31/5) lalu. Menteri BUMN Erick Thohir menyebut stok vaksin jadi saat ini cukup untuk disuntikkan ke 37,5 juta orang.

Adapun vaksin dalam bentuk bulk yang telah didapatkan Indonesia sebanyak 81,5 juta dosis. Bulk vaksin tersebut menghasilkan 65,5 juta dosis vaksin siap pakai setelah diolah PT Bio Farma.


Menteri BUMN Erick Thohir merinci jumlah vaksin siap pakai yang dimiliki Indonesia sebanyak 75,9 juta dosis. Vaksin tersebut didapatkan dari hasil produksi bulk oleh Bio Farma ditambah dengan vaksin yang datang dalam bentuk jadi dari beberapa supplier.


"Seperti yang kita ketahui, sampai saat ini Indonesia sudah memiliki 75,9 juta (dosis) vaksin, di mana kalau satu rakyat Indonesia mempergunakan dua dosis berarti cukup untuk 37,5 juta rakyat Indonesia," ungkap Erick dikutip dalam keterangan tertulis, Selasa (1/6/2021).


Erick melanjutkan, sampai dengan akhir Mei 2021 jumlah dosis vaksin yang telah digunakan untuk vaksinasi tahap I dan II berjumlah 26,9 juta dosis.


"Hal ini tentunya akan terus kita tingkatkan karena dibandingkan negara-negara Asia Tenggara lainnya, kita adalah salah satu negara ASEAN yang vaksinasinya sudah tinggi," sebut Erick.


Namun, jumlah vaksinasi Indonesia tetap perlu ditingkatkan lagi. Sebab, cakupan vaksinasi Indonesia masih di bawah negara- negara besar lainnya seperti China dan Amerika Serikat.


"Kita tahu dengan vaksinasi membantu kita mencegah penularan dan kematian akibat COVID-19. Di sisi ekonomi vaksinasi juga akan mempercepat pemulihan ekonomi. Pemerintah sejak awal konsisten dengan program Indonesia sehat, Indonesia bekerja, Indonesia tumbuh," urai Erick.


Ia menambahkan Kementerian BUMN juga terus berupaya menghadirkan vaksin Merah Putih. Kementerian BUMN telah bekerja sama dengan 5 Universitas, dan dua lembaga penelitian untuk segera membuat vaksin COVID-19 produksi lokal.

https://maymovie98.com/movies/lovers-tear/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar