Selasa, 03 November 2020

Vaksinasi dan Imunisasi, Beda atau Sama?

  Istilah vaksinasi dan imunisasi sering sekali dipakai secara bergantian untuk pengertian yang hampir sama. Padahal sesungguhnya kedua istilah itu mengandung makna yang berbeda.

Ketua Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI), Prof. Dr. Sri Rezeki S. Hadinegoro menjelaskan vaksinasi adalah tindakan memasukkan vaksin ke dalam tubuh untuk merangsang sistem imun.


"Sedangkan imunisasi, suatu proses di dalam tubuh setelah vaksin dimasukkan dan tubuh bereaksi membuat antibodi atau kekebalan. Istilah vaksinasi dan imunisasi ini sering sekali dipakai bersama-sama walaupun sebetulnya kalau kita mau tahu persis, itu agak sedikit berbeda," terangnya dalam keterangan tertulis, Senin (2/11/2020).


Hal ini diungkapkannya saat memberikan paparan teknis terkait vaksin dalam Sosialisasi Media 'Vaksinasi Untuk Negeri' bersama Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Sabtu (31/10/2020).


Lebih lanjut Dr Sri menjelaskan dalam upaya pencegahan penyakit, ada beberapa faktor yang harus dilakukan, seperti ketersediaan air bersih. Sebab ketersediaan air bersih memungkinkan 50 persen dari penyakit itu sudah dapat diatasi.


"Jika air bersih tersedia di seluruh Indonesia, mungkin lima puluh persen dari penyakit itu sudah dapat diatasi," ujarnya.


Ia juga mengatakan upaya pencegahan penting lainnya yang dapat dilakukan adalah menghindari indoor pollution atau polusi di dalam ruangan.


"Bapak atau ibu yang merokok di dalam ruangan itu menciptakan indoor pollution. Kalau di daerah Timur itu masih banyak yang memasak di dalam rumah dengan kayu sehingga asapnya ke mana-mana. Itu harus dihindari," tuturnya.


Selain itu, Ia mengatakan pemberian ASI eksklusif, nutrisi seimbang, imunisasi, dan mengikuti program keluarga berencana adalah beberapa hal yang menurutnya dapat dilakukan guna mencegah berbagai penyakit yang ada.

https://indomovie28.net/binding-2015/


5 Alasan Tak Melewatkan Sesi Bercinta Malam Ini


Seks tidak hanya memberikan kesenangan, hubungan seks juga dapat memberikan kesehatan bagi tubuh. Hubungan seks dapat meningkatkan suasana hati, hubungan dan kesehatan mental. Aktivitas seks tidak hanya soal cinta dan kasih sayang, kegiatan ini juga memiliki segudang manfaat kesehatan.

Dikutip dari Insider, berikut ini 5 manfaat seks bagi kesehatan yang wajib diketahui.


1. Membakar kalori

Seks tidak akan menggantikan rutinitas olahraga Anda yang biasa, tetapi seks dapat meningkatkan detak jantung dan membakar lebih banyak kalori.


Menurut penelitian Energy Expenditure during Sexual Activity in Young Healthy Couples, pasangan heteroseksual berusia awal 20-an membakar antara 69-100 kalori selama sesi seksual rata-rata. Hal tersebut kira-kira setara dengan berlari selama 10 menit di atas treadmill.


2. Membantu tidur lebih nyenyak

Menurut International Society for Sexual Medicine, orgasme dapat meningkatkan kadar prolaktin. Prolaktin adalah hormon yang terkait dengan perasaan mengantuk dan rileks, yang berarti berhubungan seks dapat membuat Anda lebih mudah tidur di malam hari.


3. Meningkatkan imunitas

Menurut penelitian Interactions Among Sexual Activity, Menstrual Cycle Phase, and Immune Function in Healthy Women, wanita yang aktif secara seksual memiliki tingkat antibodi yang disebut immunoglobulin A lebih tinggi dibandingkan dengan wanita yang tidak melakukan hubungan seksual.


Penelitian tersebut menunjukkan kemungkinan adanya hubungan antara seks dan fungsi kekebalan, meskipun para peneliti mencatat bahwa diperlukan lebih banyak penelitian untuk memastikannya.

https://indomovie28.net/last-princess-2016/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar