Sabtu, 14 Maret 2020

Pasca Erupsi Gunung Agung, Polisi Bagi Masker ke Wisatawan

 Erupsi Gunung Agung, Bali sempat menyebabkan sejumlah wilayah di Bali hujan abu. Polisi pun membagikan masker ke turis lokal maupun mancanegara di kawasan obyek wisata Penelokan, Bangli.

Kawasan ini merupakan salah satu wilayah yang terdampak hujan abu meski tipis. Inisiatif ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang sedang berwisata.

"Kami bersama anggota membagikan kurang lebih 200 masker kepada wisatawan yang berkunjung ke Penelokan," kata Kasat Lantas Polres Bangli AKP I Nengah Sona kepada wartawan, Jumat (11/1/2019).

Sona bersama jajarannya itu membagikan masker sekaligus mengimbau warga agar tetap taat berlalu lintas. Tak hanya turis asing, para pedagang di kawasan tersebut juga mendapat masker gratis dari polisi.

Terpisah, Kapolser Bangli AKBP Agus Tri Waluyo mengatakan bagi masker tersebut merupakan bentuk kepedulian Polres Bangli kepada masyarakat. Dia tak ingin abu vulkanik tersebut mengganggu kesehatan para wisatawan yang sedang piknik.

"Saya mengimbau kepada para wisatawan untuk menggunakan masker saat berkunjung ke objek wisata Penelokan, demi kesehatan," tutur Agus.

Penumpang Citilink Kini Dapat Fasilitas Shuttle Bus Gratis dari tiket.com

Penumpang pesawat Citilink kini mendapatkan sejumlah kemudahan jika traveling ke beberapa destinasi. Bisa dapat shuttle bus gratis!

Seperti dalam rilis yang diterima detikTravel dari tiket.com, Jumat (11/1/2019) shuttle bus ini diberikan kepada penumpang Citilink yang terbang dari Jakarta lewat Bandara Halim Perdanakusuma menuju Bali, Yogyakarta dan Malang. Shuttle pun diberikan di kota tujuan.

"Mekanismenya nanti penumpang akan segera mendapatkan link reservasi via SMS untuk Shuttle Gratis dan wajib melakukan reservasi maksimal H-1 sebelum tanggal keberangkatan. Lalu shuttle akan menunggu di bandara kedatangan sesuai dengan jam reservasi yang telah ditentukan," ujar Senior Transportation Manager tiket.com, Nugroho Ari Wibowo.

Penumpang dapat menggunakan fasilitas ini saat membeli tiket periode 9-29 Januari 2019 mendatang. Traveler hanya perlu melakukan reservasi online melalui website, mobile web atau aplikasi tiket.com, penumpang bisa mendapatkan shuttle gratis maksimal pembelian tiket pesawat H-2 sebelum tanggal pemberangkatan.

Selain fasilitas shuttle gratis, tiket.com juga memberikan fasilitas ekstra. Seperti promo makanan dan minuman gratis di pesawat dan bonus voucher senilai Rp 150 ribu jika pelanggan naik pesawat Citilink yang memiliki logo atau livery tiket.com

Layanan yang ada di 3 bandara yaitu Bandara Ngurah Rai Bali, Bandara Adisucipto Yogyakarta dan Bandara Abdurrahman Saleh Malang dan berlaku mulai berlaku untuk periode terbang 11 Januari hingga 29 Januari 2019 mendatang.

Bagaimana Mitigasi Bencana Dalam Pariwisata?

Belakangan, bencana alam seperti gempa dan tsunami menimpa Indonesia. Pariwisata jadi salah satu sektor yang kena imbas.

Lantas, bagaimana seharusnya mitigasi bencana dalam pariwisata?

"Bencana selalu ada, tak bisa dihindari. Yang terpenting, bagaimana kita meminimalisir risiko," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya di sela-sela 'Rapat Koordinasi Pemulihan Sektor Pariwisata Selat Sunda Bangkit' di Marbella Hotel, Anyer pada hari ini, Jumat (11/1/2019).

Pertama, Arief menyoroti soal teknologi. Dijelaskan, teknologi yang mumpuni akan deteksi potensi bencana begitu diperlukan.

"Seperti harus tersedia lengkap water level di berbagai titik destinasi, supaya bisa mengukur ketinggian air," terangnya.

Selain itu, positioning Kementerian Pariwisata dalam suatu penanganan bencana adalah khusus pada sektor pariwisata. Dalam menghadapi bencana alam, ada tiga tahap yang akan dilakukan Kemenpar. Ketiganya itu tanggap darurat, pemulihan dan normalisasi.

"Ketiga kita memberikan informasi akurat pada industri pariwisata. Kasihan dong kalau mereka mendapat info yang salah," ujar Arief.

Jika terjadi suatu bencana, memang kerap kali ada informasi yang salah atau hoax. Oleh sebab itu, peran media kata Arief, begitu penting untuk memberikan informasi terpercaya.

"Salah informasi juga bisa menyebabkan cancellation pada wisatawan," tutupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar