Selasa, 06 Oktober 2020

China Borong 300 Ribu Durian Musang King Senilai Rp 218 M dalam Sejam!

  Durian Musang King populer di kalangan penikmatnya. Bahkan di China, durian ini berhasil laku 300.000 buah dalam satu jam. Harganya mencapai Rp 218 miliar!

Durian Musang King adalah produk buah unggulan asal Malaysia. Banyak pencinta durian rela mengeluarkan kocek tebal demi menikmati durian berkualitas tinggi ini.


Ciri durian Musang King ada pada warna daging buahnya yang kuning terang dan sangat tebal. Buah kebanggaan orang Malaysia ini juga disukai banyak orang di negara lain.


Terbukti dari kesuksesan Festival Durian Online China-Malaysia (Guangxi) 2020 yang diselenggarakan di kota Qinzhou, China. Festival durian tersebut menawarkan 300.000 durian Musang King yang bisa dibeli via online oleh warga China.


Berat total durian Musang King yang dijual tersebut mencapai 60 ton. Semuanya laku terjual dalam kurun waktu 50 menit 48 detik saja. Jika dikalkulasikan harga durian Musang King yang terjual tersebut mencapai RM 61,2 juta atau senilai Rp 218 miliar.


Utusan Perdana Menteri Malaysia untuk China, Datuk Seri Tiong King Sing juga mengaku percaya diri atas penjualan durian tersebut. Ia meyakini hal ini bisa berkontribusi pada perdagangan bilateral antara Malaysia dan China.


Tiong King Sing juga menjelaskan bahwa menurut data statistik, China mengimpor 600.000 ton durian senilai RM 7,1 miliar (Rp 25 triliun) tahun lalu. Sementara yang berhasil diimpor dari Malaysia sebanyak 7.700 ton atau senilai RM 278,8 juta (Rp 990 miliar).


"Meskipun ada wabah Covid-19, saya yakin permintaan durian Malaysia tidak akan terancam," ujarnya dalam pidato yang dibacakan direktur dewan bisnis Malaysia-China, Fong Tian Yong.


"Kita harus terus meningkatkan jumlah ini untuk memberikan manfaat bagi kedua negara dalam hal ekonomi, sumber daya, budaya, dan pengetahuan," pungkasnya.

https://cinemamovie28.com/coin-locker-girl/


Respons Dahkan Iskan, PKS: Pemerintah Butuh Oposisi untuk Kontrol Kebijakan


 Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan menyebut pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai dari segi politik menjadi pemerintahan terkuat karena hanya PKS yang secara frontal menjadi oposisi. Dia menyoroti soal mudahnya perubahan UU KPK, UU COVID-19, hingga Omnibus Law Cipta Kerja (Ciptaker)

PKS menilai pemerintah butuh oposisi UU yang ada tetap berpihak kepada rakyat. PKS juga setuju atas pandangan Dahlan bahwa oposisi tak seimbang dengan koalisi pemerintah.


"Wajib ada #KamiOposisi agar tidak terulang Pemerintah mengajukan RUU yang melemahkan rakyat sendiri," kata elite PKS Mardani Ali Sera kepada wartawan, Selasa (6/10/2020).


Menurut Mardani, pemerintahan saat ini kuat karena jumlah oposisi lebih kecil dari koalisi pemerintahan. Mardani mencontohkan 'kekuatan' pemerintah yang bisa meloloskan UU Cipta Kerja yang dinilainya parah.


"Terkuat karena oposisi tidak besar. Dan berbahaya. Contohnya keluar UU Omnibus Law yang parah," ujarnya.


Karena itulah, menurut Mardani, pemerintah membutuhkan 'lawan' sebagai kontrol kebijakan. Jika tidak, menurutnya, kekuasaan pemerintah cenderung akan menyimpang.


"PKS akan istikamah menjadi #KamiOposisi. UU Omnibus Law kian menunjukkan pentingnya #KamiOposisi. Harus jelas dan tegas ada kontrol pemerintah. Jika tidak, power to corrupt. Tanpa pengawasan dan kontrol, kekuasaan cenderung menyimpang. Karena itu mesti ada #KamiOposisi yang kuat," jelasnya.


Sebelumnya diberitakan, eks Menteri BUMN Dahlan Iskan ikut berkomentar soal RUU Ciptaker yang telah disahkan. Dia menilai, disahkannya payung hukum tersebut membuat pemerintahan era Presiden Jokowi paling kuat selama 22 tahun terakhir.


Hal itu disampaikan lewat tulisan di website pribadinya disway.id berjudul 'Menundukkan Pemerintah'. Menurutnya, sekarang ini DPR memberikan dukungan penuh kepada pemerintah mulai dari perubahan UU KPK, UU COVID-19, hingga Omnibus Law Ciptaker ini yang dinilai begitu mudahnya lolos di DPR.

https://cinemamovie28.com/the-expendables-3/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar