Minggu, 26 Juli 2020

Manfaat Baby Gym, Tingkatkan Perkembangan Kognitif hingga Sensori

Latihan fisik ringan bisa diterapkan pada si kecil. Melakukan permainan sambil berolahraga ini tidak hanya bisa membuat si kecil senang, tetapi juga memberikan beberapa manfaat.
Banyak metode yang dilakukan untuk menstimulasi otak bayi, mulai dari buku bacaan, musik klasik hingga makanan. Cukup luangkan untuk baby gym dalam waktu 10-15 menit.

Baby gym juga dapat diartikan sebagai senam pada bayi. Baby gym adalah salah satu cara untuk menstimulasi si kecil dengan beberapa latihan gerakan. Baby gym dapat dilakukan sejak anak berusia 3-5 bulan.

Dikutip dalam kidsdevelopment, gerakan baby gym sangat bermanfaat bagi anak-anak dan berperan penting dalam tahap perkembangan anak. Kelas baby gym tahap pertama bisa dimulai sejak usia 3 bulan. Tetapi ibu juga bisa memulainya dari usia 6 bulan ketika anak sudah belajar jalan atau merangkak.

Tempat baby gym juga tersebar di beberapa tempat, tidak hanya Jakarta tetapi juga beberapa daerah di kota lain.

Berikut ini manfaat baby gym yang perlu ibu ketahui dalam parenting.firstcry:
1. Meningkatkan Keterampilan Motorik

Bayi dapat mengembangkan keterampilan motorik ketika mereka latihan di baby gym atau pusat kebugaran bayi. Mainan-mainan seperti baby gym ball hingga lengkungan gimnasium bayi dapat mendorong mereka meraih dan menggenggam.

Bayi juga mulai menendang kakinya ketika dia tertarik secara visual ke mainan atau cermin yang dipantulkan ke wajah atau suara yang berasal dari baby gym musical.

Gerakan-gerakan seperti menendang dan menggenggam dapat membantu perkembangan otot di sekitar kaki, lengan, leher, dan perut.

2. Meningkatkan Koordinasi Mata dan Tangannya
Baby gym juga dapat membantu koordinasi tangan dan mata sehingga lebih fokus kepada objek dan menyatukan kedua tangan di garis tengah tubuhnya. Penggunaan baby gym secara rutin dapat meningkatkan refleks dan membantu mereka mengembangkan keterampilan motorik halus yang diperlukan untuk perkembangannya secara keseluruhan.

3. Meningkatkan Perkembangan Kognitifnya
Bergelantung di sebuah alat yang ada di baby gym bisa meningkatkan imajinasi bayi. Suara, bentuk, warna, dan tekstur dapat merangsang perkembangan mental dan kognitif bayi.

Penggunaan teratur akan membantu bayi mengenali berbagai warna, pola, dan tekstur. Pusat bermain bayi atau gym ball juga dapat si kecil lebih mengenali dirinya.

4. Mengembangkan Keterampilan Visual dan Sensorinya
Ketika bayi menjangkau untuk mengambil mainan, mereka juga belajar untuk fokus pada objek sehingga meningkatkan persepsi visual mereka.

Tentunya gerakan baby gym antara usia 3-6 bulan dan 6-15 bulan berbeda.

Uji Spesimen Suspek Virus Corona, Kemenkes Malah Temukan 'Flu Babi' H1N1

Data terbaru terkait hasil uji spesimen virus corona COVID-19 per tanggal (18/2/2020) di pukul 18.00 menunjukkan sebanyak 112 spesimen telah diperiksa. Sebanyak 110 di antaranya dinyatakan negatif COVID-19, sedangkan 2 lainnya masih dalam proses.
dr Achmad Yurianto, Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, menjelaskan sebagian dari 112 spesimen tersebut ditemukan virus H1N1. Namun dr Yuri mengimbau masyarakat tidak perlu panik dengan temuan ini.

"Kebanyakan H1N1 ini yang kita anggap sebagai virus yang lazim di dalam influenza. Tetapi kita harus diteliti lagi jangan-jangan ada mutasi lagi di H1N1 sehingga menimbulkan keluhan yang lebih berat," jelasnya saat ditemui di Lantai 5, Jiexpo International, Rabu (19/2/2020).

Menurut dr Yuri, data tersebut sekaligus menunjukkan bahwa hingga saat ini belum ada kasus COVID-19 yang terkonfirmasi positif di Indonesia. Laboratorium Litbangkes juga tidak hanya ditujukan untuk memeriksa spesimen saja.

Lebih lanjut ia menjelaskan, kondisi terkait 238 WNI yang sebelumnya diobservasi di Natuna. "Alhamdulillah, semua dalam keadaan baik," ungkapnya.
https://nonton08.com/hijab-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar