Rabu, 08 Juli 2020

Jackie Chan Bantah Isu Viral Dirinya Terjangkit Virus Corona COVID-19

Baru-baru ini beredar kabar soal Jackie Chan, aktor Hong Kong, positif terkena virus corona COVID-19. Melalui akun media sosialnya, Jackie Chan membantah kabar yang beredar.
"Terima kasih atas perhatian semua orang! Saya aman dan kuat, dan sangat sehat," tulisnya di akun media sosial @jackiechan, Jumat (28/2/2020).

Ia juga menegaskan dirinya tidak sedang dikarantina seperti yang dikabarkan. "Tolong jangan khawatir, saya tidak dalam karantina. Saya harap semua orang juga selalu aman dan sehat," tambahnya.

Mengutip Asapland, rumor soal Jackie Chan yang dinyatakan positif virus corona ini awalnya beredar dari sebuah video pesta perpisahan pensiun polisi. Dalam pesta itu Jackie dan sejumlah aktor seperti Alan Tam serta Alex Fong terlihat tanpa menggunakan masker.

Tak lama setelah itu, muncul kabar yang menyebut bahwa salah satu polisi dalam pesta teridentifikasi terkena virus corona. Selain satu polisi, empat petugas lain serta istri dan ibu mertua mereka juga dikabarkan memperlihatkan gejala virus corona baru ini.

Akhirnya muncul isu Jackie Chan juga terkena virus corona COVID-19 dan sedang dikarantina.

Hati-hati! Olahraga Berlebihan Bisa Sebabkan Tubuh Rentan Sakit

 Olahraga sering dianggap sebagai upaya untuk menjaga tubuh agar tetap sehat dan kuat. Namun perlu dipahami bahwa segala hal yang berlebihan tidaklah baik, termasuk olahraga.
Olahraga berlebihan ternyata membuat tubuh menjadi cepat lelah dan mudah terserang penyakit. Hal ini bisa terjadi karena tubuh kelelahan secara fisik sehingga menurunkan imunitas dan rentan pada kuman penyakit.

"Olahraga berlebihan dapat menyebabkan kelelahan, apalagi olahraga berat yang melibatkan seluruh organ tubuh dan jantung secara berlebihan, dapat memicu Fatique (kelelahan)," ujar Medical Manager Consumer Health Division PT Kalbe Farma, dr Helmin Agustina Silalahi kepada detikHealth, baru-baru ini.

Lebih lanjut dr Helmin menjelaskan olahraga secara rutin memang menjadi salah satu upaya untuk mendukung pola hidup sehat. Selain olahraga, pola makan, minum, istirahat dan manajemen stres juga harus mendukung. Semuanya harus pada porsi yang seimbang, jika salah satu berlebihan tentu tidak akan baik hasilnya.

Olahraga berat khususnya, dalam berbagai penelitian bisa menurunkan daya tahan tubuh untuk sementara waktu dan juga performa. Produksi hormon kortisol dan adrenalin saat olahraga, yang juga dikaitkan dengan stres, dapat menekan sistem imun sehingga mudah terserang infeksi.

Karena itu, aturlah waktu olahraga agar dapat memberikan kesempatan bagi tubuh untuk istirahat, sehingga cukup fit untuk menjalani olahraga di kesempatan berikutnya. dr Helmin menyarankan olahraga dilakukan rutin 30 menit setiap hari jika memungkinkan, namun apabila tidak ada waktu dapat dilakukan 2-3 kali dalam seminggu.

"Selain itu, pilih olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh. Setiap olahraga dimulai dengan pemanasan 5-10 menit. Misalnya jika ingin berlari mulailah dengan berjalan dan kecepatan semakin bertambah sampai berlari. Demikian juga jika ingin berenang, mulai dengan gerakan ringan," bebernya.

Selain pemanasan, nutrisi untuk olahraga yang benar juga perlu dipersiapkan dengan baik seperti karbohidrat, protein, lemak, cairan, dan mikronutrien. Sebelum olahraga tubuh juga harus fit dan siap untuk mendapatkan exercise.
https://nonton08.com/the-lies-within-episode-10/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar