Sabtu, 11 Juli 2020

Sebaran 1.671 Kasus Baru Corona di Indonesia Per 11 Juli

 Indonesia kembali mengumumkan adanya penambahan kasus baru virus Corona COVID-19. Hari ini ada 1.671 kasus baru positif sehingga total sudah 74.018 kasus. Hingga Sabtu (11/7/2020), ada sebanyak 34.719 pasien sembuh dan 3.535 meninggal dunia.
"Kita dapatkan hasil positif terkonfirmasi sebanyak 1.671 orang, sehingga akumulasi totalnya menjadi 74.018," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona COVID-19, Achmad Yurianto, Sabtu (11/7/2020).

Berikut detail sebaran virus Corona di Indonesia per 11 Juli:

Jawa Timur: 409
DKI Jakarta: 378
Sulawesi Selatan: 180
Jawa Tengah: 100
Sumatera Utara: 87
Kalimantan Selatan: 79
Jawa Barat: 73
Sulawesi Utara: 67
Nusa Tenggara Barat: 40
Bali: 37
Sumatera Selatan: 36
Kalimantan Timur: 31
Gorontalo: 29
Kalimantan Tengah: 26
Papua: 23
Maluku Utara: 21
Aceh: 9
Banten: 7
DI Yogyakarta: 7
Kepulauan Riau: 6
Maluku: 6
Papua Barat: 6
Bengkulu: 4
Sumatera Barat: 3
Sulawesi Barat: 3
Sulawesi Tenggara: 2
Bangka Belitung: 1
Riau: 1

Tembus 74.018, Ini 6 Provinsi Nihil Kasus Baru Corona Per 11 Juli

 Indonesia kembali mencatatkan penambahan kasus virus Corona COVID-19. Ada wilayah yang melaporkan banyak kasus baru, ada juga yang sama sekali tidak ada kasus.
Hingga Sabtu (11/7/2020) sudah ada 74.018 kasus positif virus Corona COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi. Dari jumlah tersebut, ada 34.719 pasien yang sembuh sementara 3.535 lainnya meninggal dunia.

Berikut wilayah yang melaporkan tidak adanya penambahan kasus baru pada 11 Juli.

Jambi
Kalimantan Barat
Kalimantan Utara
Lampung
Sulawesi Tengah
Nusa Tenggara Timur
Sedangkan wilayah di Indonesia yang melaporkan peningkatan jumlah kasus terbanyak:

1. DKI Jakarta = 378 kasus

2. Jawa Timur = 409 kasus

3. Kalimantan Selatan = 79 kasus

4. Sulawesi Selatan = 180 kasus

5. Sumatera Utara = 87 kasus

6. Jawa Barat = 73 kasus

7. Jawa Tengah = 100 kasus

Kerap Keguguran, Wanita dengan 2 Vagina Akhirnya Bisa Melahirkan

 Wanita dengan dua vagina belum lama ini membagikan kisahnya tentang kondisi langka yang ia idap. Setelah berjuang dengan kondisinya dan kerap keguguran, ia akhirnya bisa melahirkan anak perempuan.
Bethany McMillin, 27, hamil pada Oktober 2017 lalu memeriksakan dirinya ke dokter saat hamil 10 minggu. Saat itu ia tak menyangka ada sesuatu yang tidak biasa pada tubuhnya.

Bethany kemudian didiagnosis dengan kondisi langka yang disebut uterus didelphys yaitu saat seseorang memiliki dua uterus, dua serviks, dan dua vagina. Oleh karena itu, janinnya berhenti berkembang dalam enam minggu dan Bethany keguguran pada Januari 2018 ketika dia hamil tiga bulan.

"Dokter di sana juga memberi tahu saya bahwa USG menunjukkan bahwa saya memiliki dua rahim dan dua leher rahim," katanya dikutip dari Mirror.

Bethany sebelumnya telah merasa ada yang salah sebab setiap ia menstruasi, satu tampon tidak cukup untuk menyerap aliran karena darah ternyata keluar dari lubang vagina keduanya. Setahun setelah kehilangan bayi pertamanya, Bethany hamil lagi pada Desember 2018, tetapi kali ini dia merasa lebih berhati-hati.

Ketika ia memeriksakan kandungannya yang berusia 9 minggu, akhirnya Bethany senang bisa mendengar jantung bayinya untuk pertama kali. Akhirnya di bulan September 2019, ia bisa melahirkan putrinya.

Bethany mengakui bahwa menjadi ibu adalah satu-satunya pekerjaan yang dia inginkan, jadi ketika dia mengalami keguguran, itu adalah waktu yang menghancurkan baginya.

Tetapi ketika dia hamil, hidupnya dipenuhi dengan sukacita setelah menyambut putrinya ke dunia.

"Tuhan lebih kuat, dan semua yang Dia lakukan adalah untuk kebaikan kita dan untuk kemuliaan-Nya. Jadi, jangan putus asa, ada harapan," pungkasnya,
https://cinemamovie28.com/super-dragon-ball-heroes-episode-12/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar