Kamis, 17 September 2020

Kalteng Nihil, Ini 5 Provinsi dengan Tambahan Kasus COVID-19 Tertinggi Hari Ini

 Berdasarkan situs resmi Satgas Penanganan COVID-19 pada Kamis (17/9/2020), kasus baru Corona di Indonesia bertambah sebanyak 3.635 kasus, sehingga totalnya sudah mencapai 232.628 orang.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus Corona baru tertinggi sebanyak 1.113 orang. Sementara posisi kedua ditempati Jawa Barat dengan 353 orang.


Berikut 5 provinsi dengan penambahan kasus Corona tertinggi per 17 September.


DKI Jakarta: 1.113 kasus

Jawa Barat : 353 kasus

Jawa Timur : 327 kasus

Jawa Tengah : 293 kasus

Riau : 225 kasus

Per hari Kamis (17/9/2020) ini hanya ada satu wilayah yang penambahan kasus barunya nihil, yaitu Kalimantan Tengah. Sementara penambahan kasus Corona paling sedikit terjadi di Kalimantan Utara dan Sulawesi Tengah sebanyak 2 kasus.

https://nonton08.com/disconnect/


Soal Anjuran Tak Pakai Masker Scuba, Banyak Pengguna KRL Mengaku Belum Tahu


Belakangan, PT KCI sedang gencar melakukan sosialisasi kepada pengguna KRL untuk menghindari pemakaian masker buff dan masker scuba. Pasalnya, masker jenis ini dinilai tidak efektif dalam mencegah penularan COVID-19 lewat droplet.

Berdasarkan pantauan detikcom di Stasiun Cawang, Jakarta Selatan, Kamis (17/9/2020) pagi, masih ada beberapa pengguna KRL yang menggunakan masker scuba dan salah satunya adalah Soleh (37) dari Depok.


Soleh mengaku belum mengetahui tentang larangan penggunaan masker scuba di KRL. Bahkan ketika di dalam stasiun dan KRL, Soleh mengatakan tak ada satu pun petugas yang menegurnya karena memakai masker jenis ini.


"Belum tahu dan saya belum dengar peraturan itu," kata Soleh di Stasiun Cawang, Kamis (17/9/2020).


"Nggak ada (petugas) yang negur, cuma diwajibkan masker aja," tambahnya.


Sementara pengguna KRL lain bernama Ahmad (24) dari Lenteng Agung mengira hanya masker buff saja yang tidak diperbolehkan di KRL.


"Belum, kirain buff gitu doang. Setahu saya itu buff yang kaya kupluk itu doang yang nggak boleh, tapi kalau ini (masker scuba) nggak apa-apa," ucap Ahmad dalam wawancara terpisah.


Bukan hanya dilarang PT KCI, masker buff dan masker scuba juga tidak disarankan oleh Satgas Penanganan COVID-19. Maka dari itu, penggunaan masker kain berbahan katun dan berlapis tiga lebih disarankan, karena mampu menyaring partikel virus lebih baik dibandingkan jenis kain lainnya.


"Masker scuba atau buff ini adalah masker satu lapis saja dan terlalu tipis sehingga kemungkinan untuk tembus dan tidak bisa menyaring lebih besar, maka dari itu disarankan menggunakan masker yang berkualitas," kata juru bicara satgas, Wiku Adisasmito, dalam konferensi pers yang disiarkan Sekretariat Presiden, Selasa (15/9/2020).


Ada Syarat Bawa Masker di Balap Lari Liar, Tapi Ya Gitu Deh


Karena kerap memicu kerumunan, balap lari liar dikhawatirkan jadi klaster penularan COVID-19. Penyelenggara tampaknya mengantisipasi hal itu dengan selalu menyampaikan imbuan untuk bawa masker. Bagaimana kenyataannya?

Salah seorang peserta balap lari liar di Jakarta, sebut saja Popay, menjelaskan bahwa penyelenggara balapan selalu menyampaikan imbauan soal protokol kesehatan untuk menghindari penularan selama pandemi. Pesan untuk bawa masker misalnya, hampir selalu ada di setiap unggahan tentang balap lari liar.


Namun sebagaimana halnya kegiatan ilegal, banyak yang tidak mematuhi anjuran tersebut.


"Kalau untuk pelari, biasanya sudah mematuhi protokol kesehatan yang ada dengan jaga jarak dan bawa masker. Tapi untuk penonton tetap saja berkerumun dan tidak pakai masker," kata Popay.


Hal senada juga disampaikan oleh Diki, bukan nama sebenarnya. Remaja yang juga pernah ikut balap lari liar ini mengatakan selalu ada imbauan untuk bawa masker dalam setiap unggahan di media sosial.


"Namun kalau di daerah saya, penontonnya banyak yang tidak mematuhi," kata Diki.

https://nonton08.com/kung-fu-jungle/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar