Kasus Corona di Indonesia saat ini sudah menyentuh angka 236.519 kasus. Tidak sedikit kasus yang berasal dari klaster perkantoran.
Perkantoran sendiri menjadi salah satu tempat berisiko tinggi penularan virus Corona COVID-19. Per 18 September ada sebanyak 39 klaster kementerian yang dihimpun situs resmi corona.jakarta.go.id.
Jumlah kasus Corona tertinggi pada klaster kementerian terdapat di Kementerian Kesehatan. Kementerian Kesehatan mencatat 252 kasus.
Berikut detail 39 klaster kementerian per Jumat (18/9/2020).
Badan Litbangkes Kemenkes RI: 50 kasus
Balutbang Kemenhub: 5 kasus
Dirjen Imigrasi: 21 kasus
Dukcapil Kemendagri RI: 2 kasus
Istana Wapres: 2 kasus
Kantor Pajak Cengkareng: 5 kasus
Kantor Pajak Pratama Jakarta: 15 kasus
Kantor PPLP Tj Priok: 88 kasus
Kemenakertrans RI: 24 kasus
Kemendagri RI: 24 kasus
Kemendikbud RI: 25 kasus
Kemenhub Kelautan: 3 kasus
Kemenko PMK: 12 kasus
Kemenkop KUKM: 2 kasus
Kemenkumham Pejaten Barat: 2 kasus
Kemenkumham RI: 35 kasus
Kemenlu RI: 7 kasus
Kemenpan RB: 8 kasus
Kemenpora RI: 43 kasus
Kementerian Agama: 5 kasus
Kementerian Bappenas RI: 10 kasus
Kementerian ESDM RI: 36 kasus
Kementerian Kelautan dan Perikanan: 2 kasus
Kementerian Kelautan RI: 6 kasus
Kementerian Kesehatan RI: 252 kasus
Kementerian Keuangan: 61 kasus
Kementerian LH: 5 kasus
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI: 38 kasus
Kementerian Perdagangan: 5 kasus
Kementerian Perhubungan RI: 175 kasus
Kementerian Pertahanan: 64 kasus
Kementerian Pertanian RI: 18 kasus
Kementerian PPAPP: 15 kasus
Kementerian UMKM: 2 kasus
Kemkominfo: 65 kasus
KKP Tanjung Priok: 31 kasus
KKP Pratama Grogol Petamburan: 5 kasus
KPP Pratama Palmerah: 22 kasus
Litbang Kemendagri: 33 kasus
https://indomovie28.net/microsex-office/
5 Mitos Corona yang Sudah 'Basi' Tapi Masih Saja Beredar
Sejak pandemi Corona ini muncul pada akhir Desember 2019 lalu, banyak hal yang dikaitkan dengan media penularannya, salah satunya makanan. Hal ini memicu kekhawatiran dan kepanikan masyarakat.
Seperti belum lama ini, virus Corona ditemukan pada makanan beku seperti salmon dan daging beku. Tetapi, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) telah meyakinkan bahwa belum ada bukti pasti yang menunjukkan makanan bisa menyebarkan bahkan mengatasi virus Corona.
Berikut deretan mitos seputar makanan yang dikaitkan dengan virus Corona yang paling umum beredar di masyarakat, dikutip dari laman Boldsky.
1. Bisa tertular virus Corona dari makanan China
Saat diketahui wabah ini pertama beredar di China, banyak masyarakat yang mulai khawatir untuk mengkonsumsi makanan buatan atau dari China. Tetapi, faktanya adalah salah, sampai saat ini belum ada bukti bahwa makanan bisa menularkan virus Corona.
Namun, mungkin ini bisa terjadi jika makanan tersebut telah terpapar oleh seseorang yang terinfeksi virus Corona.
2. Lemon dan kunyit bisa mencegah infeksi virus Corona
Faktanya, kombinasi lemon dan kunyit tidak bisa membantu untuk mencegah seseorang terinfeksi virus Corona. Tetapi, bahan-bahan ini memang memiliki manfaat kesehatan seperti pereda nyeri, mengatasi peradangan dan sakit tenggorokan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar