Kamis, 17 September 2020

Soal Anjuran Tak Pakai Masker Scuba, Banyak Pengguna KRL Mengaku Belum Tahu

 Belakangan, PT KCI sedang gencar melakukan sosialisasi kepada pengguna KRL untuk menghindari pemakaian masker buff dan masker scuba. Pasalnya, masker jenis ini dinilai tidak efektif dalam mencegah penularan COVID-19 lewat droplet.

Berdasarkan pantauan detikcom di Stasiun Cawang, Jakarta Selatan, Kamis (17/9/2020) pagi, masih ada beberapa pengguna KRL yang menggunakan masker scuba dan salah satunya adalah Soleh (37) dari Depok.


Soleh mengaku belum mengetahui tentang larangan penggunaan masker scuba di KRL. Bahkan ketika di dalam stasiun dan KRL, Soleh mengatakan tak ada satu pun petugas yang menegurnya karena memakai masker jenis ini.


"Belum tahu dan saya belum dengar peraturan itu," kata Soleh di Stasiun Cawang, Kamis (17/9/2020).


"Nggak ada (petugas) yang negur, cuma diwajibkan masker aja," tambahnya.


Sementara pengguna KRL lain bernama Ahmad (24) dari Lenteng Agung mengira hanya masker buff saja yang tidak diperbolehkan di KRL.


"Belum, kirain buff gitu doang. Setahu saya itu buff yang kaya kupluk itu doang yang nggak boleh, tapi kalau ini (masker scuba) nggak apa-apa," ucap Ahmad dalam wawancara terpisah.


Bukan hanya dilarang PT KCI, masker buff dan masker scuba juga tidak disarankan oleh Satgas Penanganan COVID-19. Maka dari itu, penggunaan masker kain berbahan katun dan berlapis tiga lebih disarankan, karena mampu menyaring partikel virus lebih baik dibandingkan jenis kain lainnya.


"Masker scuba atau buff ini adalah masker satu lapis saja dan terlalu tipis sehingga kemungkinan untuk tembus dan tidak bisa menyaring lebih besar, maka dari itu disarankan menggunakan masker yang berkualitas," kata juru bicara satgas, Wiku Adisasmito, dalam konferensi pers yang disiarkan Sekretariat Presiden, Selasa (15/9/2020).

https://nonton08.com/my-lovers-mother-the-day-she-my-woman/


Ada Syarat Bawa Masker di Balap Lari Liar, Tapi Ya Gitu Deh


Karena kerap memicu kerumunan, balap lari liar dikhawatirkan jadi klaster penularan COVID-19. Penyelenggara tampaknya mengantisipasi hal itu dengan selalu menyampaikan imbuan untuk bawa masker. Bagaimana kenyataannya?

Salah seorang peserta balap lari liar di Jakarta, sebut saja Popay, menjelaskan bahwa penyelenggara balapan selalu menyampaikan imbauan soal protokol kesehatan untuk menghindari penularan selama pandemi. Pesan untuk bawa masker misalnya, hampir selalu ada di setiap unggahan tentang balap lari liar.


Namun sebagaimana halnya kegiatan ilegal, banyak yang tidak mematuhi anjuran tersebut.


"Kalau untuk pelari, biasanya sudah mematuhi protokol kesehatan yang ada dengan jaga jarak dan bawa masker. Tapi untuk penonton tetap saja berkerumun dan tidak pakai masker," kata Popay.


Hal senada juga disampaikan oleh Diki, bukan nama sebenarnya. Remaja yang juga pernah ikut balap lari liar ini mengatakan selalu ada imbauan untuk bawa masker dalam setiap unggahan di media sosial.


"Namun kalau di daerah saya, penontonnya banyak yang tidak mematuhi," kata Diki.


4 Pantangan Saat Sarapan Agar Terhindar dari Perut Mulas


 Sarapan penting untuk menjaga metabolisme. Tetapi tidak jarang, gangguan pencernaan terjadi gara-gara salah makan saat sarapan. Kok bisa?

Ada banyak penyebab perut mulas di pagi hari. Mulai dari kondisi kesehatan, porsi makan, hingga jenis makanan yang dikonsumsi.


Jika hal itu sering terjadi, tidak ada salahnya berkonsultasi dengan dokter. Namun jika hanya sesekali, coba amati pilihan menu sarapan yang disantap.


Beberapa menu makan yang sering memicu perut mulas antara lain:


1. Makanan tinggi serat

Mengkonsumsi makanan tinggi serat memang memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga menghindari makanan berlebihan di siang hari. Tetapi, mengkonsumsi makanan tinggi serat sebagai menu sarapan patut diwaspadai.


"Konsumsi banyak serat saat tubuh tidak terbiasa bisa menimbulkan usus tidak nyaman. Jika ingin menambahkan serat pada asupan harian, pastikan untuk minum lebih banyak air saat mengkonsumsi serat," jelas ahli diet Amanda Sauceda, dikutip dari LiveStrong.


2. Jus buah

Jus buah adalah sumber antioksidan yang baik untuk kesehatan. Tapi menurut Sauceda, konsumsi jus pada pagi hari akan mengakibatkan kembung dan gangguan pencernaan. Hal ini karena saat membuat jus, serat-serat hilang sehingga hanya mengkonsumsi gula yang membuat usus sakit.

https://nonton08.com/sister-in-laws-seduction/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar