Selasa, 29 September 2020

Tak Bisa Cium Bau, Gejala COVID-19 atau Bukan? Begini Membedakannya

  Anosmia atau kehilangan kemampuan indra penciuman saat ini berkaitan erat dengan COVID-19. Bahkan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) mencantumkan anosmia ini sebagai salah satu gejala pasien COVID-19.

Namun, anosmia ternyata tidak hanya dialami oleh pasien yang terinfeksi virus Corona. Ini bisa terjadi pada pasien dengan penyakit lainnya, seperti sinusitis hingga polip.


Untuk membedakannya, dokter spesialis THT dari RSUP Persahabatan, dr Deasi Anggraini, Sp THT-KL(K) menjabarkan ciri-cirinya. Jika dari segi gejala, baik anosmia karena COVID-19 atau penyakit lain itu hampir sama.


"Jadi dari segi gejala hampir sama saja dengan anosmia biasa. Yang membedakannya adalah onset (waktu munculnya). Jadi pada kasus COVID-19, onsetnya itu mendadak atau sudden," jelas dr Deasi dalam siaran bincang sehat di Instagram, Selasa (29/9/2020).


"Berbeda dengan kondisi lain. Kalau pada sinusitis atau polip, biasanya keluhannya itu sudah dialami penderita dari sebelum-sebelumnya," lanjutnya.


dr Deasi menambahkan, jika pada penyakit yang bukan karena COVID-19, kondisi anosmia ini bisa hilang-timbul bahkan terjadi terus menerus. Kondisi ini juga bisa terjadi saat seseorang mengalami cedera kepala yang muncul setelah kejadian, dan juga bisa terjadi secara perlahan pada orang yang berusia lanjut.


Kapan gejala anosmia muncul pada pasien COVID-19?

"Biasanya anosmia muncul di awal. Ada satu penelitian di Turki yang menganalisis, keluhan anosmia ini muncul di H-4 atau H-3 sebelum gejala demam atau terdiagnosis dengan PT-PCR," terang dr Deasi.


Adapun cara-cara untuk mengetahui apakah anosmia yang dialami itu biasa saja atau disebabkan karena COVID-19, yaitu:


Jika sifatnya mendadak atau sudden, ada kemungkinan gejala COVID-19

Gejala COVID-19 bisa disertai dengan gejala demam, batuk, fatigue atau rasa tubuh yang lemah, nyeri otot, sakit kepala, nyeri tenggorok, atau gejala lainnya

Pastikan dengan pemeriksaan RT-PCR atau swab test.

https://cinemamovie28.com/atm/


Hari Jantung Sedunia, Yuk Tetap Bergerak walau di Rumah Aja


 Hari Jantung Sedunia (World Heart Day) diperingati setiap 29 September. Momen ini kerap menjadi pengingat pentingnya menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung.

Hari Jantung Sedunia tahun ini mungkin akan sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Biasanya masyarakat memperingati WHD dengan cara berolahraga bersama, fun bike, running festival dan aktivitas fisik lainnya.


Namun, di tengah pandemi COVID-19, masyarakat dipaksa tetap di rumah aja untuk memutus rantai penyebaran virus. Kondisi ini tentu tak boleh jadi penghalang untuk tetap aktif di Hari Jantung Sedunia. Kamu juga tetap bisa bergerak aktif selama di rumah di momen WHD tahun ini.


Melansir Heart Foundation, aktivitas fisik berperan penting dalam meningkatkan kesehatan jantung. Aktivitas fisik mengurangi risiko penyakit jantung sebanyak 35%, menurunkan tekanan darah tinggi, membantu mengelola kolesterol darah, membantu menjaga berat badan yang sehat, mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2 dan sejumlah kanker.


Bagi sebagian orang, berada di rumah dalam waktu yang lama bisa menyebabkan stres karena perasaan yang terisolasi. Nah, dengan melakukan aktivitas fisik akan baik untuk mental dan sosial, serta mengurangi perasaan depresi dan kecemasan.


Selama di rumah saja, berikut ini aktivitas fisik yang relevan di masa COVID-19 dan baik untuk menjaga kesehatan jantung.


Berkebun


Aktivitas fisik menyenangkan yang bisa dilakukan selama di rumah saja yaitu berkebun. Kamu bisa memanfaatkan halaman depan rumah untuk menanam tanaman favorit. Jika tidak memiliki lahan yang luas, kamu juga bisa menggunakan teknik hidroponik untuk menanam cabai, sawi, kucai, kangkung. Selain beraktivitas fisik bisa sekaligus dapat bahan makanan yang sehat.


Mendekorasi Ulang Rumah


Di masa pandemi, pasti waktu kamu akan lebih banyak dihabiskan di dalam rumah. Oleh karena itu, suasana rumah harus diubah menjadi semenyenangkan mungkin. Kamu bisa mendekorasi ulang rumah seperti mengecat ulang dengan warna yang cerah, menata ulang furnitur, hingga membersihkan debu-debu di setiap sudut rumah. Jadi selain aktif bergerak, dengan suasana rumah yang baru juga bisa membuatmu makin betah di rumah.

https://cinemamovie28.com/madaari/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar