Sabtu, 19 September 2020

Fakta Brucellosis, Wabah Baru di China yang Bisa Bikin Testis Bengkak

 Setelah dilanda pandemi Corona sejak akhir Desember 2019 lalu, ribuan orang di Lanzhou, China diketahui terserang penyakit akibat infeksi bakteri yaitu brucellosis. Kondisi ini bisa memicu pembengkakan testis pada pria.

Di awal, jumlah orang yang terinfeksi masih sedikit. Tetapi, setelah 21 ribu warga dites, ternyata ada lebih dari 3 ribu orang yang terinfeksi bakteri ini.


"Angkanya jauh lebih besar dari yang diperkirakan dan memicu kekhawatiran terkait meluasnya penyakit dan konsekuensinya," tulis Global Times.


Bagaimana cara penularannya?

Umumnya, penularan penyakit ini terjadi melalui makanan yang terkontaminasi bakteri Brucella. Tetapi, dalam kasus ini penularannya diyakini terjadi lewat udara.


Rute penularan umumnya terjadi dari hewan ternak ke manusia melalui daging yang tidak dimasak dengan sempurna, atau produk susu yang tidak disterilkan. Sementara sampai saat ini, penularan dari manusia ke manusia masih jarang ditemukan.


Apa saja gejala yang muncul?

Gejala infeksi brucellosis ini mirip dengan orang yang terkena flu. Bedanya, gejalanya disertai dengan lemas, berkeringat, berat badan turun, dan nyeri pada otot.


Namun, pada sebagian kecil orang sekitar 2 persen, infeksi ini bisa menyebabkan kematian. Tetapi, sampai saat ini tidak ada kasus kematian yang dilaporkan akibat penyakit infeksi ini.


Apa sudah pernah terjadi sebelumnya?

Sebelumnya, peringatan terkait infeksi ini sudah ada sejak satu tahun lalu. Saat itu, sejumlah warga di Lanzhou, Provinsi Gansu, China sakit dan diketahui penyebabnya karena kebocoran sebuah pabrik biofarmasetika yang ternyata memproduksi vaksin brucellosis.


Pabrik tersebut diketahui menggunakan sterilizer yang kadaluarsa selama Juli sampai Agustus selama memproduksi vaksin. Hal ini membuat udara aerosol yang dihasilkan terkontaminasi oleh bakteri.

https://indomovie28.net/deepwater-horizon/


Laeli Atik Supriyatin Pelaku Mutilasi di Kalibata City, Termasuk Psikopat?


 Laeli Atik Supriyatin (27) dan Djumadil Al Fajri (26) menjadi pelaku pembunuhan yang disertai dengan mutilasi. Korbannya bernama Rinaldi Harley Wismanu (32) yang mayatnya ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan pada Rabu (16/09).

Rinaldi yang merupakan karyawan PT Jaya Obayashi dibunuh dan dimutilasi menjadi 11 bagian di Apartemen Pasar Baru Mansion, Jakarta Pusat. Mayatnya kemudian dipindahkan ke Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Keinginan menguasai harta benda milik Rinaldi menjadi motif pembunuhan ini.


Bukan hanya sebagai pembunuh, Laeli juga sempat viral beberapa waktu lalu lantaran menjadi bahasan netizen di Twitter. Saat itu ada sebuah akun yang menyebut Laeli menjadi pelakor dalam hubungannya dengan Djumadil Al Fajri yang kini juga menjadi tersangka dalam kasus mutilasi tersebut.


Cerita ini pun diungkit lagi netizen kala Laeli dan Al Fajri ditangkap polisi. Disertakan juga hashtag yang sempat populer pada tahun lalu, #AkuMensJanganSentuhAkuYa.


Setelah pembunuhan sadis ini terungkap tidak sedikit netizen memberi cap pada Laeli Atik Supriyatin yang juga lulusan universitas negeri ternama ini sebagai seorang psikopat. Sebenarnya apa saja ciri-ciri seorang yang mengidap psikopat?


Dilansir Healthline, psikopat dalam psikiatri adalah gangguan kepribadian antisosial. Dr Prakash Masand, seorang psikiater dan pendiri Centers of Psychiatric Excellence menggambarkan antisocial personality disorder (ASPD) ialah individu yang menunjukkan pola manipulasi dan pelanggaran kepada orang lain.


"Kebanyakan orang mungkin menganggap ini sebagai sosok yang pendiam, penyendiri, menjaga dirinya sendiri. Namun ini tidak terjadi pada ASPD. Saat ini kami mengatakan anti sosial dalam ASPD berarti seseorang yang melawan masyarakat, aturan dan perilaku lain yang lebih umum," jelasnya.


Tanda-tanda umum psikopat

Karena istilah psikopat bukanlah diagnosis resmi, para ahli merujuk pada tanda-tanda yang dijelaskan di bawah lebih kepada ASPD. Menurut Masand, beberapa tanda yang umum harus diperhatikan antara lain:


- Perilaku yang tidak bertanggung jawab secara sosial

- Mengabaikan atau melanggar hak orang lain

- Ketidakmampuan untuk membedakan antara benar dan salah

- Kesulitan untuk menunjukkan penyesalan atau empati

- Kecenderungan untuk sering berbohong

- Memanipulasi dan menyakiti orang lain

- Masalah yang berulang dengan hukum

- Pengabaian umum terhadap keselamatan tanggung jawab

- Perilaku lain yang mungkin menjadi tanda ASPD adalah kecenderungan mengambil risiko, perilaku sembrono dan menipu dengan sering berbohong

https://indomovie28.net/spectral/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar