Sabtu, 12 September 2020

Kasus Corona Indonesia Kian Meningkat, Bagaimana Kondisi di Asia Tenggara?

 Virus Corona (COVID-19) masih mewabah di seluruh dunia. Bahkan total kasus Corona di Indonesia sudah mencapai 210.940 kasus pada Jumat (11/9/2020).
Dampak penyebaran virus ini pun telah memaksa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara total di DKI Jakarta pada 14 September mendatang.

Meski begitu, Indonesia tak sendiri dalam menghadapi pandemi ini. Lantas bagaimana dengan kondisi negara-negara lainnya di Asia Tenggara?

Dikutip dari ABC, dampak pandemi Corona di tiap negara Asia Tenggara berbeda-beda. Misalnya, Filipina cukup terpukul seperti Indonesia.

Filipina telah melaporkan lebih dari 245.000 kasus Corona dan mengonfirmasi sekitar 4.000 warganya yang meninggal karena penyakit itu. Sementara Laos hanya mengonfirmasi 23 kasus resmi.

Filipina dan Indonesia masing-masing telah melaporkan lebih dari dua kali lipat kasus Corona yang dilaporkan oleh China, tempat wabah dimulai pada akhir tahun lalu.

Berikut ini kondisi kasus Corona di negara-negara Asia Tenggara per 11 September 2020, dikutip dari Worldometers.

Filipina
- Total kasus: 252.964
- Kasus sembuh: 186.606
- Kasus meninggal: 4.108

Indonesia
- Total kasus: 210.940
- Kasus sembuh: 150.217
- Kasus meninggal: 8.544

Singapura
- Total kasus: 57.316
- Kasus sembuh: 56.558
- Kasus meninggal: 27

Malaysia
- Total kasus: 9.810
- Kasus sembuh: 9.181
- Kasus meninggal: 128

Thailand
- Total kasus: 3.461
- Kasus sembuh: 3.312
- Kasus meninggal: 58

Myanmar
- Total kasus: 2.265
- Kasus sembuh: 625
- Kasus meninggal: 14

Vietnam
- Total kasus: 1.059
- Kasus sembuh: 893
- Kasus meninggal: 35

Kamboja
- Total kasus: 274
- Kasus sembuh: 274
- Kasus meninggal: 0

Brunei Darussalam
- Total kasus: 145
- Kasus sembuh: 139
- Kasus meninggal: 3

Timor Leste
- Total kasus: 27
- Kasus sembuh: 25
- Kasus meninggal:0

Laos
- Total kasus: 23
- Kasus sembuh: 21
- Kasus meninggal: 0

Bukannya Puas, 3 Kesalahan Seks Oral Ini Malah Bikin Wanita Bete

Seks oral dapat memberikan rangsangan yang sangat kuat bagi kaum hawa. Karena itu, guna membuat wanita terkesan akan performa pasangannya di ranjang, tak sedikit pria yang akhirnya menghabiskan banyak tenaga untuk melakukan foreplay dengan seks oral.
Namun, sebagian pria mungkin terheran ketika seks oral yang dilakukannya justru membuat si wanita malah merengut. Guna menghindari peristiwa itu, berikut 3 kesalahan melakukan seks oral yang tak wanita sukai:

1. Memainkan klitoris dengan cara yang salah
Klitoris adalah area yang sangat sensitif. Oleh sebab itu, akan sangat menyakitkan jika klitoris digosok atau dimainkan dengan terlalu keras. Usahakan untuk menyentuh semua sisi klitoris dari dalam ke luar tanpa tergesa-gesa, guna menghindari iritasi.

2. Meminta wanita untuk duduk di wajah pria
Faktanya, wanita sama sekali tak menikmati posisi ini. Sebab, hal tersebut dapat membuat rasa tak nyaman dan tak percaya diri, ketika mereka terpaksa harus menduduki wajah pria. Akhirnya, wanita menjadi gagal dan tak fokus untuk mencapai kenikmatan.

3. Memasukan banyak jari ke dalam vagina
Sebenarnya, memasukan dua jari saja sudah cukup ke dalam vagina. Sebab, memasukan banyak jari justru menimbulkan rasa sakit bagi wanita. Jika kamu ingin memuaskan wanita, lebih baik melakukan multitasking. Misalnya, memasukan jari pada vagina sambil memainkan puting juga.
https://indomovie28.net/earth-and-blood/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar