Kamis, 26 Desember 2019

Jepang yang Dingin dan Bikin Kangen

Kalau liburan ke Jepang, jangan hanya ke Tokyo atau Osaka. Datanglah ke kawasan Gala Yuzawa yang dingin!

Extraordinary Traveling, Halo sobat detikers, saya ingin membagi pengalaman saya yang luar biasa saat traveling. Sebelumnya saya sudah mengunjungi beberapa Negara di Asia, banyak hal yang menarik dan luar biasa yang terjadi selama saya traveling di setiap negaranya.

Salah satunya pada saat saya mengunjungi Negara Jepang baru-baru ini (pertengahan April 2019) di mana Sakura masih bersemi dan cuaca pada saat itu masih sejuk cenderung dingin. Mendengar kata 'Jepang', tak pernah lepas dari bayangan kata 'Mahal, Disiplin Tepat waktu, dan Bersih'. Hal tersebut memang benar adanya.

Disiplin tepat waktu dalam transportasi dan budaya kerja adalah hal biasa disana. Ada beberapa hal yang menarik pada saat saya traveling di sana, mulai dari nyasar sana sini sampai bertanya kepada masyarakat sekitar, tidak menggunakan sim card alias mengandalkan WiFi di sana (padahal di Jepang Google Maps sangat akurat), sampai saya pun hanya memesan kamar hotel hanya 1 hari saja, sisanya saya mengandalkan situs pertemanan traveler (tapi karena saya wanita, jadi saya cari Female Only ya).

Bisa dikatakan, saya seorang 'Nekat Traveler' karena hal-hal tersebut jarang dialami kebanyakan orang. Saat saya mengunjungi satu daerah bernama Gala Yuzawa, saya takjub ternyata di sana masih ada salju, dimana saat itu adalah musim semi. Saya sangat senang karena bisa merasakan salju lagi.

Hal menarik lainnya yaitu pada saat saya ingin mengujungi Hitachi Park, saat saya berangkat dari Gala Yuzawa pukul 15.00 (waktu setempat), saya turun di Statiun Ueno. Pada saat yang bersamaan, kereta menuju Hitachi pun sampai dan saya langsung naik tanpa melihat jenis apa kereta tersebut.

Hingga akhirnya setelah kurang lebih 3 jam tak kunjung sampai, saya memutuskan untuk kembali ke tempat saya menginap karena perjalanan yang masih jauh. Pada saaat perjalanan kembali, saya menaiki kereta yang jenisnya berbeda dengan yang saya naiki tadi.

Ternyata, perjalanan saya pergi tadi, saya salah naik kereta. Seharusnya saya naik kereta cepat (Shinkasen), bukan kereta yang biasa. Ketika saya menyadari hal tersebut, saya merasa kesal, lucu, tapi menyesal juga karena tidak jadi pergi ke Hitachi Park untuk menikmati bunga-bunga bersemi.

Setelah Jepang, saya belum ada rencana untuk traveling lagi dikarenakan faktor budget dan saya harus menabung cuti lagi untuk traveling selanjutnya. Saya berharap Dubai adalah Negara selanjutnya yang akan saya kunjungi. Dubai adalah salah satu kota kaya di dunia. Saya bermimpi ingin kesana, dengan mewujudkan mimpi tersebut, saya sampai ikutan rekrutmen Cabin Crew Emirates.

Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil karena begitu banyak peminatnya. Begitu tau ada event 'Dream Destination 2019' dari sharing group whatsapp, saya langsung tertarik untuk mengikuti event ini dan langsung mendaftarkan diri di akun detik sebagai salah satu syaratnya. Dubai adalah salah satu Negara yang ingin saya kunjungi, karena selain saya belum pernah kesana, Dubai mempunyai banyak sekali tempat-tempat wisata yang menarik, terutama Burj Khalifa Tower yang merupakan Menara tertinggi di dunia.

Saya juga ingin melihat gurun, menaiki unta, mengeksplore kota, dan mencoba kulinernya. Apabila saya ada waktu, saya juga ingin mengunjungi teman saya yang tinggal disana. Semoga impian saya untuk pergi ke Dubai bias terwujud dengan mengikuti program 'Dream Destination 2019' ini. Terima kasih sebelumnya sudah mengadakan event seperti ini. Karena saya adalah seorang yang sangat menyukai traveling. Untuk pergi ke Dubai, tidak membutuhkan biaya sedikit. Namun jika ada kemauan dan usaha, mungkin bisa terwujud.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar