Jumat, 27 Desember 2019

Mesti Tahu, Ini Hak dan Prosedur Keamanan Penumpang Kereta Api

Setiap penumpang kereta ternyata punya hak untuk mendapatkan pelayanan nyaman. Tapi banyak yang tidak tahu.

Mengetahui hak dan prosedur keamanan naik kereta, akan membuat perjalanan kamu lebih menyenangkan. detikcom merangkum beberapa hal yang nampaknya sederhana tapi sebenarnya sangat penting untuk diketahui.

1. Nomor pengaduan

Mari mulai dari hak kenyamanan dan keamanan dalam kereta api. Kalau layanan kereta tidak memuaskan Anda, silakan mengadu.

"Di setiap gerbong kereta api terdapat nomor pengaduan yang tercantum. Kalau penumpang merasa kurang nyaman, bisa telepon ke nomor tersebut untuk minta bantuan," ujar Edi Sukmoro, Direktur Utama PT KAI, di Jakarta Railway Center.

Nomor pengaduan yang diberikan bebas untuk digunakan oleh tiap penumpang. Jika traveler merasa pendingin ruangan di kereta kurang atau terlalu dingin, bisa juga disampaikan ke nomor pengaduan.

2. CCTV

Keamanan juga menjadi hak untuk penumpang kereta. Salah satu wujud dari menciptakan perjalanan yang aman adalah keberadaan CCTV.

Di stasiun dan kereta-kereta terbaru, PT KAI sudah memasang CCTV untuk keamanan pelanggan. Kalau ada pencurian barang dalam kereta akan mudah dideteksi oleh petugas kereta.

3. Bagasi penumpang

Bicara soal barang bawaan, setiap penumpang diberikan bagasi gratis sampai 20 kg atau bervolume 70x48x30cm. Kalau lebih dari 20 kg, penumpang akan dikenakan denda sesuai dengan kelas yang ditumpangi.

Untuk penumpang di kelas eksekutif akan dikenakan Rp 10.000 per kg. Kelas bisnis/premium akan dikenakan Rp 6.000 per kg. Sedangkan penumpang di kelas ekonomi akan dikenakan biaya Rp 2.000 per kg.

Peraturan ini mungkin tidak terlalu ketat diberlakukan. Mengapa?

"Hanya kita buat simpel di waktu reguler. Kalau mencurigakan akan langsung ditimbang. Kalau banyak-banyak juga kan nanti penumpang itu sendiri yang repot," jelas Edi.

Peraturan bagasi ini biasanya diberlakukan cukup ketat di musim libur Lebaran dan Nataru (Natal dan Tahun Baru). Sehingga semua penumpang bisa menempatkan bagasi sesuai dengan kapasitas.

4. Service recovery

Lanjut lagi soal Service Recovery. Layaknya pesawat yang delay, kereta yang terlambat pun punya tanggung jawab kepada penumpang. Penumpang yang keretanya telat lebih dari 3 jam akan mendapatkan makan.

"Jarang sekali kereta terlambat, tapi kalau iya penumpang pasti akan ditanggung oleh KAI," tutur Edi.

Pasar Kekinian di Banjarnegara Bayarnya Pakai Koin Kayu

Ada yang menarik  di Banjanegara. Kota dawet ayu ini punya pasar yang menyatu dengan alam, cantik dan transaksinya unik, menggunakan koin kayu.

Banjarnegara merupakan salah satu kabupaten yang ada di Jawa Tengah. Wilayah yang terkenal dengan Dawet Ayunya ini, berbatasan langsung dengan Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Banyumas di sebelah barat, Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Batang di sebelah utara, Kabupaten Wonosobo di sebelah timur, serta Kabupaten Kebumen di sebelah selatan.

Jadi, untuk menuju ke Banjarnegara, bisa melalui berbagai jalur sesuai dengan jarak terdekat Traveler berada. Akses kendaraan umum juga cukup mudah di wilayah ini.

Perlu Traveler ketahui, jika ternyata, Banjarnegara tidak hanya memiliki pesona wisata dari indahnya pemandangan alam dataran tinggi Dieng. Kini, Banjarnegara sudah memiliki beragam destinasi wisata lain yang patut Traveler kunjungi ketika singgah di Kota Gilar-gilar ini. Salah satu yang kekinian dan instagrammable adalah Pasar Lodra Jaya. Cuma pasar? Tentu tidak!

Pasar Lodra Jaya merupakan salah satu destinasi digital yang ada di Kabupaten Banjarnegara. Lokasinya berada di Desa Winong, Kecamatan Bawang. Cukup sulit memang menemukan lokasi pasar ini. Namun, karena tempat ini sudah cukup terkenal, maka sudah banyak warga sekitar yang mengetahui lokasi pasti dari pasar satu ini.

Traveler hanya tinggal bertanya pada penduduk sekitar, atau mengikuti petunjuk jalan yang sudah tertera di beberapa persimpangan jalan menuju lokasi. Jika Traveler sudah menemukan keramaian dan melihat gerbang berbentuk candi buatan bertuliskan Pasar Lodra Jaya, maka artinya Traveler sudah sampai ke tujuan Traveler, yakni Pasar Lodra Jaya.

Pembukaan pasar Lodra Jaya ini digagas oleh Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Banjarnegara pada akhir 2018 lalu. Ini sekaligus menjadi destinasi digital pertama di Banjarnegara. Tujuannya? Apalagi kalau bukan untuk meningkatkan potensi wisata di Kota Dawet Ayu ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar