Senin, 09 Desember 2019

Kebelet di Tengah Seks, Memang Ingin Kencing atau Akan Orgasme?

Sedang berada di tengah sesi bercinta yang menggelora, tiba-tiba Anda merasa akan kencing. Tentunya hal ini bisa jadi mood killer sehingga merusak keintiman bersama sang suami.

Penyebab dari kondisi ini disebut oleh Alyssa Dweck, MD, ginekolog di New York, bermacam-macam. Adanya tekanan di bagian kandung kemih, dan hal ini bisa lebih parah bila kamu belum kencing sebelum seks.

"Tekanan di kandung kemih, apakah dari dorongan atau kamu berusaha untuk mencoba posisi seks yang lebih kreatif, dapat membuatmu sadar kamu harusnya kencing. Vagina yang kering dan juga sensitivitas pada pelumas atau kondom bisa menyebabkan iritasi dan bengkak di sekitar uretra, sehingga menimbulkan rasa kebelet kencing," jelasnya, seperti dikutip dari Women's Health.

Namun rasa nyaris kebelet pipis juga bisa menjadi indikasi kamu akan mengalami orgasme. Lalu bagaimana membedakannya?

Untuk membedakannya mana yang benar kebelet kencing dan tanda orgasme, adalah rasa sakit apabila menahannya. Di lain sisi, wanita juga bisa mengalami ejakulasi di mana cairan bening keluar dari alat kelamin mereka, mirip seperti kencing.

"Beberapa ada yang merasa itu urine, sementara yang lain menyebut cairan itu memiliki kandungan kimia yang berbeda," kata dr Dweck.

Oleh karena itu ia menyarankan para wanita untuk menuntaskan urusan toiletnya sebelum melakukan hubungan seksual. Jika Anda sering merasakan hal ini, bisa jadi Anda mengidap sebuah penyakit seperti infeksi saluran kencing (ISK).

dr Dweck menyebut rasa kebelet kencing yang mendadak dan sering, sensasi terbakar saat kencing, serta gejala-gejala yang semakin memburuk merupakan tanda ISK. Demam, darah di urine, nyeri punggung, bau tak sedap, dan menggigil merupakan tanda-tanda yang sama pula. Segeralah periksakan ke dokter.

5 Fakta Seputar Mr P yang Wajib Diketahui Pria

Setiap pria tentu ingin Mr P atau penis memiliki performa maksimal saat bercinta dengan pasangan. Berbagai usaha akan dilakukan demi kepuasan pasangan dan diri sendiri saat berhubungan intim.

Demi kepuasan saat berhubungan seksual, semua pria harus tahu fakta-fakta seputar Mr P, apa saja?

1. Pertumbuhan penis

Dikutip dari Medical News Today, penis pria tubuh selama masa pubertas. Umumnya puber terjadi pada usia 12-16 tahun yang dimulai pada usia 8-14 tahun. Selama masa puber yang berlangsung empat tahun, penis akan tumbuh semakin panjang dan tebal. Ketika puber selesai maka pada saat yang sama penis akan usai tumbuh, biasanya pada usia 18 tahun. Hal yang mempengaruhi pertumbuhan penis dan kelamin secara umum saat puber adalah testis, rambut pubik yang tumbuh sekitar kelamin pria, mimpi basah, ereksi, dan ejakulasi.

2. Ukuran rata-rata penis pria

Riset terhadap 15.521 pria di seluruh dunia menyatakan, ukuran panjang rata-rata penis pria adalah 9,16 sentimeter saat normal. Sedangkan ukuran panjang rata-rata saat ereksi adalah 13,12 sentimeter. Untuk ketebalan penis, rata-rata ukurannya adalah 9,31 sentimeter saat normal dan 11,66 sentimeter.

Kebanyakan pria merasa penisnya kurang dari rata-rata dan menginginkan ukuran yang lebih besar (overestimate). Padahal studi menunjukkan bahwa ukuran penis kebanyakan pria masih dalam kisaran normal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar