Banyak pasutri yang bertanya-tanya bagaimana melangsungkan sesi bercinta agar lebih nyaman dan menggairahkan. Ini dikarenakan jarangnya mereka memerhatikan hal-hal penting pada saat berhubungan seks.
Ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari jika ingin merasakan kenikmatan maksimal saat bercinta. Namun, baik pria dan wanita sering kali melakukan kesalahan saat bercinta. Apa saja?
Dikutip dari Times of India, berikut tujuh hal yang sebaiknya dihindari saat berhubungan seks.
1. Tidak berciuman
Banyak orang yang tidak mencium pasangannya saat berhubungan seks. Hal itu terjadi mungkin karena posisi tidak memungkinkan atau mereka terlalu bersemangat untuk mencapai klimaks dan merasa berciuman dapat merusak ritme.
Namun berciuman saat seks bisa memberikan semangat dan hal baru yang menyenangkan.
2. Hanya mementingkan seks
Saat berhubungan seksual, sebaiknya jangan langsung pada tujuan. Cobalah untuk membelai area sensitif pasangan dengan lembut untuk membantunya semakin bergairah, begitu pun sebaliknya.
3. Menindih pasangan
Ketika berbaring di atas pasangan, kamu harus berhati-hati agar tidak menumpu beban berat badan pada pasangan. Hal ini bisa membuat pasangan kesulitan untuk bernapas.
4. Diam saja
Pasangan akan senang mendengar suara saat bercinta. Sesuatu yang sederhana seperti kalimat pujian "rasanya enak sekali" akan membuat mereka senang dan bergairah.
5. Menggigit
Walaupun beberapa orang menyukai pasangan yang agresif, namun menggigit pasangan tanpa persetujuan hanya akan membuatnya merasa sakit dan tidak nyaman.
Bagian tubuh yang sering menjadi tempat gigitan adalah lutut, pergelangan tangan, punggung dan perut. Jika ingin menggigit, mintalah izin terlebih dahulu sebelum melakukannya.
6. Membandingkan pasangan dengan orang lain
Tidak ada yang lebih menyebalkan daripada dibandingkan dengan orang lain saat berhubungan seks. Tidak peduli betapa indahnya kehidupan seks dengan mantan pasangan, menyebutkannya saat berhubungan seks akan membuat pasangan tidak nyaman.
7. Pura-pura orgasme
Mungkin kamu bermaksud untuk menyenangkan pasangan, dan kamu ingin membuat orgasme seolah-olah terjadi bersamaan dengan pasangan. Tetapi jika terus pura-pura orgasme, ini akan membuat pasangan tidak tahu bagaimana cara membuatmu puas.
Jika kamu membutuhkan waktu lebih lama untuk orgasme, bicarakan rangsangan apa yang harus dilakukan pasangan saat melakukan stimulasi.
https://movieon28.com/movies/crayon-shin-chan-roar-kasukabe-animal-kingdom/
Perlu Tahu! 4 Kemungkinan Penyebab Benjol di Belakang Kepala Anak
Pernahkah meraba kepala si kecil, lalu menemukan benjolan mencurigakan di belakang kepala? Belum tentu bahaya, tetapi tetap harus waspada.
"Skenario kasus terburuk adalah beberapa benjolan (kista) mungkin perlu diangkat dengan operasi, tetapi ini jarang terjadi," kata Michael Gonzalez, seorang pakar kesehatan, dikutip dari Kevin MD.
Penyebab paling sering ada benjolan di belakang kepala anak adalah kelenjar getah yang memang ada di beberapa bagian tubuh. Menurut Gonzalez, benjolan perlu diwaspadai jika tidak ditemukan pada orang lain.
Beberapa kemungkinan penyebab antara lain:
1. Kelenjar Getah Bening
Faktanya, kelenjar getah bening tidak hanya ada di leher. Beberapa bagian tubuh seperti telinga dan bagian belakang kepala juga memiliki kelenjar ini.
Ukurannya bervariasi, bisa tumbuh maupun menyusut. Namun jika pertumbuhannya tidak halus, maka sebaiknya periksa.
Kemungkinan lain penyebab benjolan adalah kista. Apa saja jenis-jenisnya?
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI
https://movieon28.com/movies/crayon-shin-chan-my-moving-story-cactus-large-attack/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar