Sabtu, 12 September 2020

Per 11 September, Hanya 7 Tempat Tidur ICU Tersedia di RSUD DKI Jakarta

Rumah sakit (RS) di DKI Jakarta diprediksi akan 100 persen penuh karena wabah virus Corona COVID-19 yang tak terkendali. Data dari Kementerian Kesehatan menyebut sekitar 72 persen kapasitas RS di DKI Jakarta sudah terisi per 11 September.
"Khususnya di DKI Jakarta, dari data itu terlihat kenaikan jumlah pasien yang signifikan. Dari jumlah pasien, jumlah tempat tidur yang tersedia, memang saat ini sudah mencapai 72 persen yang terisi di seluruh RS di DKI," ungkap Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI, Prof Abdul Kadir, dalam sebuah seminar online pada Jumat (11/9/2020).

Ketersedian tempat tidur di intensive care unit (ICU) khususnya jadi perhatian karena dibutuhkan untuk menangani pasien dalam kondisi darurat.

Pantauan detikcom pada Jumat (11/9/2020), pukul 18.30 WIB, Dinas Kesehatan DKI Jakarta di situs resminya menyebut ICU di seluruh RSUD hanya tinggal tersedia 7 tempat tidur.

Berikut detailnya:

1. RSUD Pasar Minggu
Ruang ICU: 3
Ruang isolasi: 65

2. RSUD Tebet
Ruang ICU: 2
Ruang isolasi: 1

3. RSUD Budhi Asih
Ruang ICU: 1
Ruang isolasi: 7

4. RSUD Kramat Jati
Ruang ICU: 1
Ruang isolasi: 18

Sementara itu untuk tempat tidur ruang isolasi di seluruh RSUD DKI Jakarta disebut masih tersedia 209.

Menteri Airlangga: Kapasitas RS Masih Memadai, DKI dan Bali Jadi Perhatian

 Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto menyebut kapasitas fasilitas kesehatan (faskes) di 8 provinsi prioritas penanganan wabah Virus Corona COVID-19 masih memadai. Namun, DKI Jakarta dan Bali diakuinya jadi perhatian karena tingkat keterisian tempat tidur sudah lebih dari 50 persen.
"Fasilitas kesehatan tadi kita bahas masih memadai. Tercermin dari keterisian tempat tidur ICU pada RS rujukan di 8 provinsi prioritas rata-rata 46,11 persen, kemudian 47,88 persen di ruang isolasi," kata Airlangga usai rapat Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional pada Jumat (11/9/2020).

"Di dua provinsi, Jakarta dan Bali, tentu jadi perhatian karena ini untuk ICU di atas 50 persen dan juga untuk isolasi. Sedangkan 6 daerah lain di bawah 50 persen," lanjut pria yang juga menjabat sebagai ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional ini.

Diketahui 8 provinsi yang jadi prioritas adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Papua. Ini karena provinsi tersebut menyumbang lebih dari 74 persen total kasus Corona di Indonesia.

Sebelumnya Airlangga menepis isu ancaman RS di DKI Jakarta kolaps karena kapasitas yang penuh. Airlangga menyebut kapasitas masih bisa terus ditingkatkan dengan membuka faskes darurat memanfaatkan hotel atau RSD Wisma Atlet.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI, Prof Abdul Kadir, menjelaskan tempat tidur di ruang isolasi rumah sakit rujukan COVID-19 DKI Jakarta sudah terisi 72 persen per 11 September.

"Khususnya di DKI Jakarta, dari data itu terlihat kenaikan jumlah pasien yang signifikan. Dari jumlah pasien, jumlah tempat tidur yang tersedia, memang saat ini sudah mencapai 72 persen yang terisi di seluruh RS di DKI," ungkapnya.
https://indomovie28.net/holidays/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar