Minggu, 23 Agustus 2020

Kisah Sukses Pria yang Dulu Belajar di Kamar Mandi Kini Kendarai Mobil Mewah

Seorang pria membagikan kisah suksesnya di Facebook yang kemudian jadi viral. Ia ingin membuktikan jika latar belakang keluarga yang kurang berada tidak selalu menentukan masa depan seseorang. Pria bernama Wayne Tan tersebut mengaku miskin ketika kecil. Ia bahkan pernah harus belajar di kamar mandi karena keadaan rumah tapi lihat kondisinya sekarang yang bisa beli mobil mewah.

Di awal curhatan panjangnya, Wayne menulis jika ceritanya adalah untuk orang-orang miskin yang ingin kaya. Wayne menjadikan dirinya sendiri sebagai contoh bahwa perjuangan pasti membuahkan hasil. Ia pun terinspirasi membuat tulisan itu ketika diperlihatkan ibunya foto di mana ia dan sang istri sedang berdiri di depan mobil tua. Dan beruntung, kini ia bisa membeli mobil keluaran Audi.

Pria asal Malaysia itu pun mengaku berasal dari keluarga miskin. Ayahnya seorang supir truk dan ibunya bekerja mengasuh anak. Punya lima anak dan penghasilan kurang, keluarga mereka pun sering kekurangan makanan.

"Seringkali tidak ada cukup makanan tapi aku tidak berani berkata apa-apa karena aku tidak ingin orangtuaku sedih. Kadang aku melihat makanan, aku mengira-ngira seberapa banyak aku bisa makan jadi orangtuaku bisa makan juga," tulisnya.

Ketika itu, kakak Wayne menasehatinya untuk belajar giat dan mengubah nasib keluarga dan dirinya sendiri. Karenanya, Wayne pun selalu mengutamakan pendidikan sejak usia 15. Ketika itu, keadaan rumah sebenarnya tidak nyaman karena ada anak-anak yang diasuh ibunya. Agar bisa belajar dengan tenang, Wayne sampai sering melakukannya di kamar mandi.

"Rumah selalu berisik dan aku tidak bisa fokus. Ada kalanya aku bersembunyi di kamar dan menangis. Aku masih ingat impianku waktu itu adalah untuk punya meja belajar yang bagus tapi orangtuaku tidak bisa membelikan. Aku mengerti situasinya dan tidak menyalahkan atau mengeluh. Aku selalu iri dengan teman-teman yang punya meja belajar. Setiap malam aku belajar di toilet," ungkapnya.

Untuk bahan pembelajaran, Wayne sering membeli buku bekas yang kertasnya juga sering kali sudah copot. Namun semua usaha itu membuahkan hasil karena Wayne bisa melanjutkan pendidikan hingga mendapatkan beasiswa untuk program PhD di University of Malaya. Selagi belajar, ia pun menjadi salesman yang sebenarnya sempat membuat Wayne down.

"Banyak orang merendahkan. Beberapa tidak menjawab telepon atau pesanku. Beberapa bahkan memposting di Facebook untuk menertawakanku. Salah satu teman lab berkata 'salesman tidak diterima di sini, tidak bisa lihat tanda di pintu?' Banyak hal yang membuat malu. Banyak penolakan. Banyak kekecewaan," tulis Wayne.

Ketika itu, Wayne ingin bekerja untuk keluarga dan tabungan menikah. Karenanya, ia tidak gentar meski sering dipermalukan. Setelah dimotivasi seorang bos, ia pun akhirnya kembali bekerja lebih giat. Ketika itu, Wayne juga tergerak untuk bisa menjadi pemimpin yang hebat. Dan delapan tahun kemudian ia berhasil mewujudkannya.

"Dari keluarga sederhana, dari murid kutu buku normal tanpa pengalaman, dari banyaknya penghinaan dan direndahkan orang, aku memutuskan untuk tidak menyerah. Tidak apa jika kamu miskin selagi kamu tetap semangat berjuang, semuanya akan berubah," tulis Wayne selagimengunggah foto yang menunjukkan ia kini punya mobil mewah dan bepergian dengan first class.
https://nonton08.com/3-pilihan-hidup-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar