Senin, 09 Desember 2019

Tukang Bakso Asal Kediri Tawarkan Istri untuk Layanan Threesome

Seorang tukang bakso asal Kediri menjual istrinya dengan layanan seks bertiga atau threesome. Kini praktik prostitusi itu dibongkar oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya.

Pria tersebut bernama Dian Tri Susilo (20), warga Balong Jeruk, Kediri. Kini pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang bakso itu harus berurusan dengan polisi.

Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni mengatakan pihaknya mengungkap kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) melalui posting-an di media sosial.

"Kami berhasil melakukan upaya penggerebekan dan penangkapan terhadap tindak pidana perdagangan orang yang dilakukan oleh sepasang suami-istri yang menikah siri," kata Ruth Yeni kepada wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (14/8/2019).

Ruth menyampaikan pelaku menawarkan istrinya dengan layanan threesome melalui grup di Facebook yang bernama Pasutri Bahagia. Mereka ditangkap di sebuah kamar hotel di Jalan Diponegoro, Surabaya. Sepasang suami-istri itu dan seorang pelanggan tengah siap untuk melakukan threesome.

"Pada saat kita gerebek di kamar hotel di wilayah Surabaya Selatan, kami mendapati mereka sedang persiapan berhubungan seksual dalam keadaan telanjang bulat. Tapi belum berhubungan seksual," terang Ruth.

Dari penggerebekan yang dilakukan Satgas Timsus Asusila, pihaknya mengamankan barang bukti uang Rp 500 ribu dan satu ponsel Samsung warna putih.

Atas perbuatan tersebut, pelaku terancam terjerat Pasal 2 UU RI No 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang. Kemudian Pasal 296 KUHP dan Pasal 506 KUHP atau mencari keuntungan dari pelacuran perempuan.

Panti Pijat di Kediri Digerebek Karena Tawarkan Threesome, Berapa Tarifnya?

Sebuah panti pijat dan spa di Gampengrejo, Kediri digerebek. Penggerebekan dilakukan karena panti pijat itu digunakan untuk prostitusi terselubung.

Buktinya adalah ditemukannya seorang pria dan dua terapis yang sedang melakukan hubungan bertiga (threesome) di salah satu room. Berapa tarif untuk layanan tersebut?

"Tarifnya bervariasi," ujar Kapolres Kabupaten Kediri AKBP Roni Faisal Saiful Faton kepada wartawan, Jumat (2/8/2019).

Untuk pijat vitalitas, tarif yang dikenakan Rp 250 ribu. Untuk layanan plus, pelanggan harus membayar Rp 500 ribu. Sementara jika pelanggan ingin melakukan threesome, tarif yang dikenakan Rp 500 ribu untuk setiap terapis.

"Pelanggan bayar langsung ke terapis," kata Roni.

Dari penggerebekan itu, polisi mengamankan barang bukti yakni krim pijat, seprei, alat kontrasepsi, dan uang Rp 984.000.

Sediakan Layanan Threesome, Panti Pijat di Kediri Digerebek

Polisi menggerebek sebuah panti pijat dan spa di Kediri. Dari sebuah room polisi mendapati praktik seksual bertiga (threesome) yang dilakukan seorang pria dan dua terapis.

Ternyata panti pijat di Kecamatan Gampengrejo itu hanyalah kedok. Panti pijat bernama D'Glamour itu merupakan kedok untuk prostitusi terselubung.

"Penggerebekan tempat pijat dan spa ini berdasarkan informasi masyarakat, bahwa di salah satu tempat massage dan spa di Kabupaten Kediri melayani pijat plus plus," ujar Kapolres Kabupaten Kediri AKBP Roni Faisal Saiful Faton kepada wartawan, Jumat (2/8/2019).

Dalam penggerebekan itu, polisi mengamankan pemilik panti pijat yakni Lyan Permata Putra (32), warga Perum Wilis Indah Kelurahan Mojoroto kota kediri. Polisi juga membawa empat terapis untuk dijadikan saksi.

"Pemilik panti pijat kami amankan," kata Roni.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar